Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven O.E Kandouw di sambut dengan tarian adat kabasaran dan antusias oleh masyarakat di Desa Kayuwatu Kecamatan Kakas Minahasa Minggu ( 13/05) kemarin.
Kedatangan Wagub atas undangan jemaat GMIM Sumena Kayuwatu dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT ) Jemaat yang ke 212 tahun.
Dalam sambutan Wagub mengatakan tidak ada kata yang paling cocok selain bersyukur, bersyukur dan bersyukur kepada Tuhan , atas nama pemerintah sulut mengucapkan selamat hari ulang tahun jemaat ke 212 tahun, mudah -mudahan kehidupan berjemaat dan bergereja di sini baik menjadi lebih baik sesuai dengan umur yang cukup tua ini.
Wagub juga mengingatkan jemaat untuk berdamai dengan lingkungan
" kita harus menjaga alam sekitar tidak ada histori di daerah kita seperti di Tomohon Tataaaran, Sonder, Bitung Tondano itu banjir daerah Nyiur Melambai yang tidak pernah banjir sekarang itu banjir karena apa kita torang tidak bersahabat dengan lingkungan" jelas Wagub.
Saya berharap pada GMIM untuk membuatkan program tanam pohon ini merupakan salah satu kontribusi kita untuk memyelamatkan lingkungan demi anak cucu, tutup Wagub Steven Kandouw
Dalam kesempatan tersebut Aafub Kandouw menyumbang 40 juta rupiah untuk pembangunan pastori jemaat Sumena Kayuwatu Kakas.
Yang menjadi khadim BPMS Bidang Misi dan Oikumene Pdt Ventje Talumepa
Turut hadir Kadis Ketahanan Pangan Sulut Jemmy Kuhu, kadis Perumahan Rakyat dan sarana pemukiman Minahasa Jacky Walukow Camat Kakas Jefry Maisiouw
( Humas Pemprov Sulut)
Kedatangan Wagub atas undangan jemaat GMIM Sumena Kayuwatu dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT ) Jemaat yang ke 212 tahun.
Dalam sambutan Wagub mengatakan tidak ada kata yang paling cocok selain bersyukur, bersyukur dan bersyukur kepada Tuhan , atas nama pemerintah sulut mengucapkan selamat hari ulang tahun jemaat ke 212 tahun, mudah -mudahan kehidupan berjemaat dan bergereja di sini baik menjadi lebih baik sesuai dengan umur yang cukup tua ini.
Wagub juga mengingatkan jemaat untuk berdamai dengan lingkungan
" kita harus menjaga alam sekitar tidak ada histori di daerah kita seperti di Tomohon Tataaaran, Sonder, Bitung Tondano itu banjir daerah Nyiur Melambai yang tidak pernah banjir sekarang itu banjir karena apa kita torang tidak bersahabat dengan lingkungan" jelas Wagub.
Saya berharap pada GMIM untuk membuatkan program tanam pohon ini merupakan salah satu kontribusi kita untuk memyelamatkan lingkungan demi anak cucu, tutup Wagub Steven Kandouw
Dalam kesempatan tersebut Aafub Kandouw menyumbang 40 juta rupiah untuk pembangunan pastori jemaat Sumena Kayuwatu Kakas.
Yang menjadi khadim BPMS Bidang Misi dan Oikumene Pdt Ventje Talumepa
Turut hadir Kadis Ketahanan Pangan Sulut Jemmy Kuhu, kadis Perumahan Rakyat dan sarana pemukiman Minahasa Jacky Walukow Camat Kakas Jefry Maisiouw
( Humas Pemprov Sulut)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar