Kantor Samsat Sitaro salah satu UPTD Dispenda Prov. Sulut di
Ulu Siau, mengecewakan Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd. Mengapa tidak
saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) sekitar pukul 09:00 Wita di kantor
tersebut, Wagub mendapati seluruh ruangan kerja pegawai kosong melompong, yang
ada hanya seorang security bernama
Rekson Meloke yang mendampinginya melihat langsung setiap ruang kerja staf
pelaksana yang masih kosong termasuk
ruang Kepala UPTD Niklas Silangen yang lagi tugas luar mengikuti rapat tahun
Dipenda Sulut di kotamobagu. Padahal saat
itu sudah ada seorang wajib pajak yaitu Ibu Veryal Mangantara, yang sudah menunggu
hampir setengah jam untuk mengurus perpanjangan STNK kendaraan bermotor
roda dua.
Namun 20 menit kemudian muncul Kasi Penetapan Nico Liwang,
ketika ditanya orang nomor dua di sulut kenapa baru tiba, dengan gugup Liwang
menjawab baru dari pasar pak Wagub, begitu pula di tanya kemana pegawai-pegawai
yang lain dijawab masih ditempat kos, dengan tegas wagub katakan, ngoni disini
enak sekali mo datang kantor musti singgah pasar lebih dulu, saat ini sudah jam
berapa padahal wajib pajak sedang menanti pelayanan prima dari kalian, sembari
mengungkapkan kecewanya “nongi Cuma beking malo pakita, kita ini orang disini
(sitaro) red, tapi kamu menunjukan pelayanan yang tidak bagus kepada
masyarakat, sembari menelpon kepada Niklas Silangen untuk membenahi pelayanan
di kantor ini. Kemudian Wagub memintakan papan pengumuman buka tutup segera di
turunkan, ndak perlu mengunakan sistem seperti itu, kalau pelayanan prima masih
seperti begini, kunci salah satu putra terbaik Sitaro. Usai melakukan sidak di kantor samsat sitaro, Wagub melanjutkan peninjauan di kantor Bank Sulut Ulu Siau, untuk melaihat langsung pelayanan di torang pe bank.(Kabag humas DR. Jemmy
Kumendong MSi selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar