Gubernur sulut DR Sinyo harry Sarundajang bersama jajaran Forkopimda Sulut dan segenap organnisasi kemasyarakatan dan elemen lainya yang ada di sulut, menyuarakan menolak segala bentuk aksi terorisme, berbagai bentuk organisasi yang meresahkan masyarakat, serta melaksanakan program brenti jo bagate. Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam apel ormas dalam rangka tolakn Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dan brenti jo bagate yang digelar Jumat (10/4) bertempat di halaman upacara Polda Sulut. Dalam kesempatan tersebut semua element ormas se sulut bersama Gubernur dan Unsur Forkopimda melakukan penandatanganan spanduk bersama tolak gerakan ISIS di Sulut diikuti dengan pelepasan burung merpati sebagai simbol perdamaian. Gubernur menghimbau kepada seluruh masyarakat sulut untuk tidak mudah terpengaruh dengan aksi-aksi terorime yang merasuk pikiran manusia, seluruh masyarakat juga diharapkan menjaga keamanan dan ketertiban Sulut bersama agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan.(kabag humas Drs Jahja Rondonuwu,Msi selaku jubir pemprov sulut)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar