Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd mengingatkan kepada Panitia Pengawas (Panwas) Pemilihan Bupati/ Walikota, agar dalam menjalankan tugasnya tidak bersikap diskriminatif.
Peringatan Wagub tersebut disampaikan saat menghadiri
pelantikan Panwas Pemilihan 7 Kabupaten/Kota yang akan menggelar Pemilihan
serentak Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota di Provinsi Sulut
Tahun 2015 ini, yang berlangsung di ruang Mapaluse kantor Gubernur, Sabtu (25/4).
Pelantikan yang dilakukan Ketua Badan Pengawas Pemilu
(Bawaslu) Provinsi Sulut Herwin Malonda itu menurut Kansil, Kalian jangan
sampai bersikap diskriminatif kepada setiap kandidak calon Bupati/Wakil Bupati
maupun kandidat calon Walikota/ Wakil Walikota, tetapi sebaliknya harus
bersikap netral dan independen.
“Perlu pahami bersama bahwa proses dan tahapan pemilukada
sangat rentan terhadap konflik dan pelanggaran, yang cenderung membawa akibat
munculnya perilaku politik yang kontraproduktif terhadap nilai-nilaidemokrasi
dan etika politik dalam pemilukada,” ujar Kansil.
Karena itu, panwas harus mampu menghadirkan keindahan akan
berdemokrasi dengan berpolitik secara santun, elegan dan bermartabat, mampu
memberikan pelajaran politik kepada masyarakat, harap Kansil.
Diketahui Panwas 7 Kabupaten/Kota yang dilantik yaitu, Kota
Manado, Bitung, dan Kota Tomohon sedangkan untuk Kabupaten yaitu Minut, Minsel,
Bolsel dan Boltim. Pelantikan itu didasari Keputusan Ketua Bawaslu Sulut No.
15,16,17,18,19,20,21-Kep Tahun 2015 Tanggal 24 April 2015. Turut hadir para Pejabat
dilingkungan Pemprov Sulut, Keala BPKP Sulut, Kapolresta Manado Kombes Pol
Sunarto serta tamu undangan lainnya. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi
selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar