Lomba Pacuan Kuda, Roda Sapi dan Bendi Christmas Festival 2017 yang memperebutkan Piala Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven O.E. Kandouw hari ini diperebutkan di Gelanggang Pacuan Kuda Maesa Tompaso.
Pelaksanaan Lomba Pacuan Kuda,Roda Sapi dan Bendi ini dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bekerja sama dengan Pengurus Provinsi Pordasi Sulawesi Utara dalam rangkaian kegiatan ivent Christmas Festival 2017 serta untuk mendukung program OD-SK menjadikan Provinsi Sulawesi Utara sebagai terdepan di kawasan Indonesia Timur dibidang sport turism.
Menurut Ketua Umum Pengurus Provinsi Pordasi Sulawesi Utara Ferry M.K.A. Wowor yang juga Ketua Umum komunitas Olly Dondokambey Center ( ODC ), bahwa pelaksanaan Lomba Pacuan Kuda, Roda Sapi dan Bendi ini sebagai agenda kegiatan penutup Tahun 2017 serta di dukung sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan sesuai rencananya akan dihadiri oleh Olly Dondokambey, SE, Drs. Steven O.E. Kandouw dan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen, SE MSi serta unsur muspida Provinsi Sulawesi Utara dan undangan lainnya.
" mengingat kegiatan Lomba Pacuan Kuda, Roda Sapi dan Bendi ini merupakan agenda penutup Pengurus Provinsi Pordasi Sulawesi Utara, dimana pelaksanaannya telah lama kami koordinasikan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara sehingga diharapkan kegiatan ini menjadi ajang terhebat dalam lomba Racuan Kuda, Roda Sapi dan Bendi di Tahun 2017 " kata Ferry Wowor.
Selanjutnya ditambahkan oleh Ketua Harian Pengurus Pordasi Sulawesi Utara James R. Waani yang juga pemilik King Royal Park Stable, bahwa lomba kali ini kegiatannya sebagai salah satu ivent Christmas Festival 2017 dan akan diikuti kuda-kuda berprestasi disamping dari Provinsi Sulawesi Utara ada juga dari luar daerah.
"Lomba Pacuan Kuda, Roda Sapi dan akan dilaksanakan mulai jam 07.30 - 16.30 Wita,bahwa untuk Pacuan Kuda terbagi dalam dua belas kelas,Roda Sapi 5 Kelas dan Bendi 2 kelas dimana akan disaksikan ribuan penonton pencinta Kuda Pacu,Roda Sapi dan bendi sehingga memicu persaingan dan adu gensi para owner atau pemilik stable pada semua kelas yang di lombakan apalagi pada kelas Calon Derby 1.600 m" ungkap James Waani.
Hal ini senada seperti di ungkapkan oleh Joppy Umboh pemilik Kuda Pershepone stable Berlian dari Bitung, bahwa kelas yang paling bergengsi dari pemilik owner atau stable adalah kelas Calon Derby 1.600 m dan sehingga dia sangat mengharpakan kudanya " perahepone" sebagai pemenang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar