Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) kemarin Senin (19/2) menggelar tatap muka bersama Panitia Sidang Majelis Sinode GMIM ke- 79 dan Panitia Aras Sinode yang dilaksanakan di ruang CJ Rantung. Dalam pertemuan tersebut juga di langsungkan simulasi pengunaan sistem elektronik voting (e-voting). Wakil Gubernur Sulut Steven O.E Kandouw yang juga Wakil Ketua Panitia diberi kesempatan pertama kali melakukan simulasi penggunaan sistem e-voting.
Dalam acara Wagub Kandouw mengatakan semua harus bersyukur terhadap bimbingan roh kudus. Menurutnya Tuhan masih menyempatkan untuk acara yang mulia ini. Bebernya, hari ini Ketua Panitia yang juga Gubernur Sulut Olly Dondokambey tidak bisa hadir, karena masih ada acara yang tidak bisa di tinggalkan.
"Saya mengingatkan segala yang kita putuskan bukan parsial tetapi holistik. Kita tetapkan saja semua sesuai kebutuhan, jangan lakukan pemborosan. Panitia juga jangan larut dengan kegiatan yang hedonisme dan matrealisme. Jadi kita lakukan penghematan dalam kegiatan ini," ucap Kandouw.
Dirinya juga mengatakan, untuk teknologi e-voting ini yang akan digunakan itu adalah sumbangan dari teman yang ingin berpartisipasi demi suksesnya kegiatan ini. Karena menurut Wagub kita sama- sama anak Tuhan untuk melakukan pekerjaan, yang mulia ini.
"Jadi ini sumbangan, kalau tidak percaya silahkan cek di buku pengeluaran ini murni sumbangan, jadi anggaran untuk e-voting ini jangan ada yang beranggapan yang macam-macam dan sistem ini akan menciptakan kecurangan. Ini sistem yang bagus, dan akan menghemat, baik anggaran maupun waktu. Jadi saya berharap, sistem ini bisa berlangsung dengan bagus," ungkapnya.
Dalam acara Wagub Kandouw mengatakan semua harus bersyukur terhadap bimbingan roh kudus. Menurutnya Tuhan masih menyempatkan untuk acara yang mulia ini. Bebernya, hari ini Ketua Panitia yang juga Gubernur Sulut Olly Dondokambey tidak bisa hadir, karena masih ada acara yang tidak bisa di tinggalkan.
"Saya mengingatkan segala yang kita putuskan bukan parsial tetapi holistik. Kita tetapkan saja semua sesuai kebutuhan, jangan lakukan pemborosan. Panitia juga jangan larut dengan kegiatan yang hedonisme dan matrealisme. Jadi kita lakukan penghematan dalam kegiatan ini," ucap Kandouw.
Dirinya juga mengatakan, untuk teknologi e-voting ini yang akan digunakan itu adalah sumbangan dari teman yang ingin berpartisipasi demi suksesnya kegiatan ini. Karena menurut Wagub kita sama- sama anak Tuhan untuk melakukan pekerjaan, yang mulia ini.
"Jadi ini sumbangan, kalau tidak percaya silahkan cek di buku pengeluaran ini murni sumbangan, jadi anggaran untuk e-voting ini jangan ada yang beranggapan yang macam-macam dan sistem ini akan menciptakan kecurangan. Ini sistem yang bagus, dan akan menghemat, baik anggaran maupun waktu. Jadi saya berharap, sistem ini bisa berlangsung dengan bagus," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar