Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, melalui Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melantik Royke Mewoh sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Minahasa untuk mengatur jalannya roda Pemerintahan yang ada di kabupaten Minahasa. Pelantikan itu berlangsung di gedung Wale Ne Tou Tondano Minahasa, Sabtu (17/3/2018).
Pelantikan Penjabat Bupati Kabupaten Minahasa tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Mendagri RI nomor 131.71- 418 tahun 2018 tertanggal 12 Maret tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara.
Royke Mewoh menggantikan posisi Bupati Kabupaten Minahasa Jantje Wowiling Sajow yang telah selesai mengakhiri masa jabatannya pada Sabtu, 17 Maret 2018 hari ini.
Gubernur dalam sambutannya mengatakan kepada Penjabat Bupati yang baru dilantik untuk tetap bekerja dengan baik dan sesuai harapan masyarakat Minahasa.
"Saya imbau kepada Penjabat Bupati yang baru dilantik dan diambil sumpah (Royke Mewoh) untuk melaksanakan tugas dengan aturan yang ada agar bermanfaat bagi semua masyarakat Minahasa," ujar Gubernur.
Tak lupa juga kepada mantan Bupati JWS dan Wakil Bupati Ivan Sarundajang Gubernur mengucapkan terima kasih karena telah menjalankan tugas di daerah Minahasa selama periode 2013-2018. Gubernur menyebutkan dalam rangka pejunjang program selanjutnya kepada Penjabat Bupati Minahasa Royke Mewoh diminta untuk tetap mementingkan kesejateraan rakyat Minahasa.
"Saya minta Penjabat Bupati yang dilantik dan diambil sumpah agar mematuhi aturan yang ada dan bekerjalah sesuai dengan tupoksi. Tak lupa kepada ASN di Minahasa, saya minta ikut aturan yang ada dalam pelaksanaan proses pilkada Juni mendatang," kata Gubernur.
Penjabat Bupati Royke Mewoh saat diwawancara mengucapkan terimakasih kepada Tuhan Yesus Kristus maha pencipta.
"Karena berkat-Nya, saya bisa dipercayakan oleh pimpinan yakni Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw serta Sekprov Sulut Edwin Silangen sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Minahasa menggantikan Bupati Minahasa JWS yang akan berakhir tugasnya pada tanggal 17 Maret hari ini. Tugas yang dipercayakan oleh pimpinan akan saya jabarkan dengan kinerja yang sungguh dan lebih baik dalam rangka menunjang semua program OD-SK di menuju Minahasa yang lebih hebat," ungkapnya.
Lanjut Mewoh, kepercayaan pimpinan ini jangan di sia-siakan tapi kita akan tunjukkan suatu kinerja yang baik sesuai dengan penugasan dari OD-SK.
"Penugasan yang pertama terkait dengan pelaksanaan pemerintah, pembangunan dan kemasyarakatan serta yang kedua untuk meng-sukseskan pilkada yang di Minahasa. Dan selanjutnya sebagai langkah awal setelah dilantik kita akan melakukan koordinasi dengan SKPD, agar supaya program secara berjenjang mulai dari pemerintah pusat, provinsi hingga kabupaten agar menjadi suatu sinergitas menuju minahasa yang lebih hebat kedepan," pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan Sertijab Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa, yang lama kepada yang baru disaksikan langsung oleh Ketua TP-PKK Provinsi Sulut Rita Dondokambey Tamuntuan.
Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR Jemmy kumendong melalui Kabag Otonomi Daerah Rolies Rondonuwu mengatakan pelantikan penjabat Bupati Minahasa ini telah dilaksanakan sesuai aturan, setelah selesai jabatan Bupati harus segera dilanjutkan kepemimpinan oleh penjabat Bupati hingga proses pilkada selesai dan mendapatkan bupati baru.
Turut hadir, Wakil Gubernur Sulut, Ketua DPRD Sulut, Ketua TP-PKK Provinsi Sulut, Wakil Ketua TP-PKK Provinsi Sulut, Forkopimda Sulut, Ketua/ Anggota DPRD Minahasa, Penjabat Bupati Minahasa yang baru dilantik, Instansi Vertikal, Ketua Sinode GMIM, serta tamu undangan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar