Rapat Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan
Anggaran (EPPA) untuk realisasi keuangan per 31 Mei 2013 yang dipimpin Wakil Gubernur
Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd di rupat Wagub, senin (10/6) kemarin, setidaknya
ada 14 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menerima raport biru, sedangkan
10 SKPD dengan rapor hijau, 5 SKPD rapor
kuning serta 20 SKPD mendapat rapor merah.
Sementara Biro Hukum dan HAM
serta Biro Pemerintahan dan Humas dinilai masih tetap yang terbaik, karena
mampu mempertahankan posisinya di 10 besar sejak rapat EPPA triwulan pertama bergulir
hingga saat ini. Itu artinya Biro yang dipimpin Ch. Talumepa SH MH dan Dr.
Noudy RP Tendean sangat konsisten dengan apa yang menjadi harapan dari Wagub Djouhari Kansil.
Sedangkan predikat rapor merah
yang diraih oleh 20 SKPD dalam rapat EPPA kali ini antara lain Sekretariat DPRD
Sulut, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kelautan dan
Perikanan, Badan Diklat, Kesbang Pol, Dinas Perhubungan dan Kominfo, Dinas
Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan Nasional serta Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Sulut.
Selain itu, masih ada 20 SKPD
yang mempunyai deviasi keuangan 10 s/d 35 persen yang dianggap melebihi standar yang ada,
artinya belum mencapai target yang
diharapkan pimpinan, antara lain Biro SDA, Sekwan, Bappeda, Kesbang, Diklat
Perpustakaan, Dinsos, Diknas, Dishub, Dispora, KPID dan RSUD Noongan.
Wagub mengatakan, SKPD yang mendapat
rapor merah dinilai malas melakukan pencairan dana padahal pelaksanaan tender
sudah selesai dilaksanakan. Uang muka proyek harus segera dibayar ke pihak
ketiga, jangan di tahan-tahan karena ini, sangat mempegaruhi realisasi keuangan
kita, ujarnya.
Karena itu Wagub memerintahkan,
Karo Pembangunan Farly Kotambunan, SE, harus turun kembali disetiap SKPD segera
berkoordinasi dengan Tim TEPPA SKPD, untuk memberikan penyuluhan terkait dengan
kotrak-kontrak yang sudah ditandatangani harus ada progres, apa sudah jalan
atau belum, supaya ada pengawasan dari Tim TEPPA Provinsi. Berikut
laporan-laporan sebelum tanggal 5 sudah masuk di Setda, agar bisa dirangkum
oleh Tim TEPPA Provinsi, sembari mengingatkan. Turut mendamping Wagub Asisten
Administrasi Umum Edwin Silangen, Kaban BPKBMD Preseno Hady, dan Karo
Pembangunan Farly Kotambunan. (Kabag humas Jackson Ruaw selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar