Provins Sulut menjadi salah satu daerah dari 32 Provinsi
masuk dalam nominasi tiga besar terbaik penilaian “Sikompak Award” PNPM Masyarakat
Mandiri Perdesaan, kategori pendamping lokal yang diwakili Yeremia Antara dari
Kec, Tabukan Tengah Kab. Kepulauan Sangihe. Hal itu dikatakan, Wakil Gubernur
Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd dalam testimoni saat menerima kunjungan kerja tim
penilai seleksi nasional Sikompak Award Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Mandiri Perdesaan di ruang kerjanya,
Selasa (4/6) kemarin.
Tentunya kami sungguh berbangga dan berterima kasih karena
provinsi sulut di tahun 2013 ini, masuk dalam nominasi tiga besar PNPM-MPD
sesuai penilaian dari tim pusat, mengingat Kec, tabukan Tengah Kab. Sangihe
memiliki tingkat kesulitan yang ekstim, namun mampu bersaing dengan daerah lain
hingga bisa masuk tigas besar.
Tahun-tahun sebelumnya kami berharap sulut bisa masuk dalam nominasi ini, namun
baru tahun ini kita berhasil, ujar mantan Kadis Diknas Sulut.
Menurut Kansil PNPM Mandiri Perdesaan di Sulut dilaksanakan
sejak tahun 2007 s/d 2013 dengan lokasi dan alokasi dana bantuan langsung
masyarakat kabupaten, kecamatan dan desa. Sedangkan manfaatnya tersedia
lapangan pekerjaan dan peningkatan pendapatan bagi kelompok masyarakat miskin,
meningkatnya partisipasi masyarakat miskin dan atau kelompok perempuan, dalam
pengambilan keputusan perencanaan, pelaksanaan, penentuan dan pelestarian
pembangunan.
Kansil juga menyebutkan, PNPM Mandiri Perdesaan telah
dirasakan manfaatnya oleh masyarakat seperti, terjadi pembiasaan masyarakat
desa terhadap keikut sertaan dalam proses pembangunan desa yang bersifat
pertisipatif melalui suatu forum masyarakat baik ditingkat desa maupun
kecamatan dalam menggagas masa depan desa (MMDD). Hadir Kaban PMD Dr. Ricky
Toemandoek. (Kabag humas Jackson Ruaw selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar