Gubernur Sulut Drs Sinyo Harry Sarundajang (SHS) meluruskan anggapan
adanya 14 warga Negara Indonesia (WNI) asal Nusa Utara (Nustar) yang melakukan
exodus ke Negara tetangga Philipina.
Pernyataan SHS itu sekaligus menjawab pertanyaan sejumlah
wartawan nasional yang ikut mendampingi kunjungan kerja Ketua DPD-RI Irman
Gusman, bersama anggota Benny Ramdhani dan Maya Rumantir dari Talaud Jumat (15/5) kemarin, di Manado.
SHS mengatakan, yang benar bukan eksodus, tapi moyang mereka memang
sudah lama tinggal dan hidup di Philipina. Itu sudah terjadi sejak ratusan tahun
lalu. Mereka disana menjaga kebun -kebun mereka. Sementara status
kewargga negaraannya SHS mengakui, ada yang ber KTP Indonesia maupun KTP Philipina,
karena rata-rata mereka lahir di Philipina.
SHS juga menyebutkan, disana bukan hanya 14 ribu tapi 31
ribu sesuai data yang ada pada kami, jelas Gubernur dua periode ini, sembari
menyatakan, mereka juga tidak hidup miskin, mereka berkebun dan ada yang
menetap, ada yang pulang pergi.
Terkait dengan implikasi ekonomi SHS menyatakan, tidak
ada karena baik pemerintah Indonesia (Sulut-red) dengan pemerintah Philipina telah terjalin
hubungan harmonis selama ini.
“Saya sudah beberapa kali di undang oleh pemerintah Philipina
berkunjung dan bertemu langsung melihat
aktifitas mereka, justeru keadaan mereka
baik-baik saja, karena hubungan sejarah dan budaya dengan Philina sudah lama
terjalin baik, sehingga mereka merasa betah,” ujar SHS.
SHS juga menyebutkan, Kita dengan Pemerintah Philipina sudah
ada kerja sama yaitu Border Crosing Aggrimen (BCA) dan Border Trade Area (BTA),
Begitu pula hubungan kita dari segi Security juga sudah ada baik dengan TNI maupun Polri dan tiap
tahun melakukan pertemuan secara bergantian.
Namun demikian dibutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat dan daerah, demi masa depan mereka di sana, pungkasnya.
Namun demikian dibutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat dan daerah, demi masa depan mereka di sana, pungkasnya.
Turut hadir Asisten
Pemerintahan dan Kesra Drs Jhon Palandung dan Karo Pemerintahan dan Humas Dr
Jemmy Kumendong MSi.(Kabag humas Drs jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar