Kemajemukan dan persatuan umat beragama di Sulawesi Utara terus mendapat apresiasi dari berbagai pihak, ini dibuktikan dengan diselenggarakannya acara silaturahim umat muslim pertama di Sulawesi Utara.
Kegiatan yang di prakarsarai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) sulut, juga dirangkaikan dengan seminar sehari dengan tema akuntabilitas pengelolaan keuangan pemerintah daerah serta kontribusi dan kerjasama perbankan dalam pembangunan daerah serta pengeloaan lingkungan hidup yang berorientasi kesejahteraan masyarakat daerah. Kegiatan tersebut diselenggarakan Senin (11/5) bertempat di Graha Gubernuran Bumber yang turut di hadiri oleh Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI DR Harry Azhar.
Gubernur sulut DR Sinyo Harry Sarundajang (SHS) dalam sambutannya mengapresiasi baik pelaksaan kegiatan strategis yang pertama kali diadakan ini. Gubernur mengatakan kerukunan antar umat beragama dan maayarakat di Sulut terus menjadi contoh bagi banyak orang dalam membina hubungan baik antar sesama, gubernur merasa bangga karena sulut menjadi daerah pertama dalam melaksanakan kegiatan silaturahim umat islam.
Gubernur menyatakan kemajemukan bangsa tidak semata mencakup perbedaan agama, golongan, etnis dan daerah, melainkan juga kemajemukan dan kearifan lokal. Kearifan lokal itu tertanda dalam kehidupan masyarakat sulut yang hidup penuh kedamaian dan rasa pluralisme yang tinggi.
Masyarakat Sulut bangga dengan keberagaman dan bisa mengelola kemajemukan sebagai aset dalam meningkatkan kehidupan bangsa. Semuanya tidak lepas dari peran para pemimpin agama baik muslim dalam menjaga keutuhan daerah nyiur melambai. Kebersamaan ini menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga keutuhan daerah dan NKRI.
Ketua BPK RI Harry Azhar dalam sambutanya juga mengapresiasi kegiatan ini, dengan adanya kegiatan seperti ini dapat memoerkokoh persatuan umat islam di sulut dalam menghadapi berbagai agenda pembangunan daerah, serta melalui kegiatan ini dapat dilaksanakan koordinaai gerakan pemberdayaan umat di bidang politik, ekonomi dan sosial budaya.
Sementara itu Sekprov Sulut Ir Siswa R Mokodongan yang turut menghadiri acara tersebut mengatakan, kemajemukan atau pluralitas yang turut dijaga oleh warga muslim di sulut selama ini merupakan suatu keindahan dan menjadi contoh bagi bangsa Indonesia untuk menjaga ikatan silahturahmi persaudaraan sebagai sesama anak bangsa.
Sementara itu Sekprov Sulut Ir Siswa R Mokodongan yang turut menghadiri acara tersebut mengatakan, kemajemukan atau pluralitas yang turut dijaga oleh warga muslim di sulut selama ini merupakan suatu keindahan dan menjadi contoh bagi bangsa Indonesia untuk menjaga ikatan silahturahmi persaudaraan sebagai sesama anak bangsa.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan tanya jawab dengan ketua BPK terkait pengeloaan keuangan daerah. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPR RI Olly Dondokambey, anggota DPD RI Fabian Sarundajang, unsur Forkopimda Sulut, unsur BKSUA Sulut dan perwakilan umat muslin dari seluruh kabupaten kota se sulut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar