Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo
Kumolo SH memintakan, kepada penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM terus
bangun koordinasi dengan stakeholders terkait terutama dengan unsur forkopimda
Sulut dalam menghadapi Pilkada langsung 9 Desember mendatang.
Penegasan Mendagri tersebut, disampaikan saat
melakukan tatap muka dengan Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM, Unsur Forkopimda Sulut,
Sekprov Ir Siswa R Mokodongan, Bupati/Walikota serta pejabat Eselon dilingkup
Pemprov Sulut, di Graha Bumi Beringin Manado, Kamis (29/10) kemarin.
“Walaupun persiapan menghadapi
Pilkada di sulut dinilai masih dalam suasana aman, namun koordniasi ini terus
dibangun oleh Gubernur, utamanya dengan sesama
anggota Forkopimda,” pintah Mendagri.
Kumolo menilai, biasanya semakin
dekat pelaksanaan Pilkada, tensi politik akan semakin tinggi, karena itu sangat
penting koodinasi ini, sehingga bisa meredam setiap gejolak politik yang timbul
ditengah-tengah masyarakat, ujarnya.
Selain itu Kumolo berharap, Gubernur
bersama forkopimda terus memonitoring setiap perkembangan dan dinamika yang
terjadi supaya dicermati dengan baik.
Kalau ini bisa terwujud akan
memperkuat pemerintahan kita. “kuncinya ada pada partai politik (parpol). Tugas
parpol mempersiapan calon pemimpin baik kepala daerah maupun kepala negara,”
tegas Kumolo.
Sebelumnya Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM telah melaporkan persiapan Pilkada di Sulut baik pilkada Gubernur maupun Bupati/Walikota di Tujuh Kabupaten/Kota.
Pilkada Gubernur di ikuti tiga pasangan calon (paslon). Manado empat paslon, Bitung tujuh paslon, Tomohon, Bolsel, Boltim, Minsel masing-masing diikuti tiga paslon serta Minut diikuti empat paslon. (Humas Pemprov Sulut).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar