Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE menegaskan, kedepan Pemprov akan membangun pasar induk di Kalasey Kec, Mandolang Minahasa. Pasar induk tersebut nantinya akan dikelola langsung oleh Pemprov Sulut. Penegasan orang nomor satu di Sulut itu disampaikan ketika menerima Kepala perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulut Peter Yacobs di ruang kerjanya, Selasa (01/03) kemarin.
Gubernur mengatakan, tujuan dibangunnya pasar induk
tersebut, guna memotong mata rantai monopoli harga yang dilakukan oleh para
tengkulak selama ini.
“Hadirnya pasar induk tersebut dipastikan bisa menuntaskan
monopoli harga yang diatur oleh mafia pasar selama ini, dan sebelum hasil
pertanian itu di bawah kepasar tradisional terlebih dahulu harus masuk di pasar
induk sehingga terbebas dari permainan harga”, ujarnya.
Menurut dondokambey harga bawang, rica dan tomat (Barito),
jagung dan umbi-umbian serta sayur mayur di pasar-pasar tradisional saat ini harus
mengikuti mekanisme pasar yang sengaja diatur oleh para mafia pasar. Mereka itu
sengaja mempermainkan harga jual, padahal pembelian ditingkat petani relative
sangat murah. sehingga banyak petani banting stir meninggalkan lahan pertanian mereka
untuk menjadi tukang ojek karena merasa lebih cepat mendapat uang.
Oleh Karena itu Gubernur minta BI Sulut bersama bank-bank
lainnya ikut bersama-sama dengan Pemprov Sulut membantu petani kita agar bisa
lebih bergairah lagi, dengan memberikan bantuan dana dan bibit secara gratis
demi mewujudkan ketahanan pangan daerah, melakukan operasi pasar serta
lapak-lapak di pasar-pasar tradisional akan kita intervensi.
Kepala BI Sulut Peter
Yacobs menyatakan kesediaannya membatu Pemprov Sulut. Bahkan pihaknya saat ini
telah menyiapkan ribuan bibit kelapa bagi petani di daerah ini, karena sudah
banyak pohon kelapa di tebang karena sudah tua dan ada yang sudah mati. Tujuan
pemberian bibit kepala ini untuk mendorong patani Sulut kembali menanam kelapa.
Apalagi Sulut di kenal sebaga daerah Nyiur Melambai.
Yacobs juga menambahkan BI juga akan menanam kepala genja di
sepanjang jalan Bandara Sam Ratulangi menuju Manado, sehingga bisa menunjang
sektor pariwisata Sulut, kunci Yacobs. Turut Hadir Sekprov Sulut Ir Siswa R
Mokodongan, Asisten Ekonomi Pembangunan Sanny Parengkuan dan Kaban Kesbang Pol
Edwin Silangen SE MA. (humas Pemprov Sulut).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar