Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven Kandouw mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Sulut Tahun 2017.
Pengukuhan berlangsung di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Senin (15/08/2017) siang tadi.
Dalam pengukuhan tersebut, Wagub Steven Kandouw selaku pembina upacara mengucapkan ikrar yang diikuti oleh seluruh Paskibraka yang merupakan utusan dari Kabupaten dan Kota se Sulut.
Dalam pengukuhan tersebut Wagub Kandouw mengatakan, hari ini adik-adik telah dikukuhkan oleh pemerintah provinsi, karenan pengukuhan ini bermakna bahwa paskibraka berjiwa ksatria satu perkataan dan perbuatan bertanggung jawab, rela berkorban untuk ibu pertiwi tanah air Indonesia, kata Wagub.
' adik adik calon paskibraka tengoklah perjalanan sejarah kita bergelimang darah dan air mata", ungkap Kagub Kandouw.
Lanjut Wagub, rubuan jiwa dan jasad yang terkapar membela bendera pusaka sang saka merah putih, pengorbanan -pengorbanan untuk pengorbanan untuk siap, tentunya untuk kemerdekaan, kemerdekaan cita-cita proklamasi kesejahteraan seluruh rakyat harkat manusia.
" Tapi ingat.ingat adik-adiku kerja belum selesai lahan luas terbentang dihadapanmu menanti tangan-tangan terpuji kini sebagai perwujudan pengukuhan adalah ikrar", ujar Wagub.
Oleh karena itu tiada kata yang diucapkan selain salut dan bangga adalah bersyukur, bersyukur dan bersyukur.
"Dan sebagai anggota pengibar bendera pusaka tingkat provinsi sesuai ikrar tadi yang tadi anda anda sampaikan, disitu secara substansial telah menyatakan tekad harus setia pada Pancasila Negara Kesatuan Republik Indonesia, Undang -Undang Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika", tegas Wagub Kandouw.
Pesan saya mewakili Bapak Gubernur , Pemerintah dan masyarakat Sulawesi Utara jadikanlah ini sebagai modal kita semua dalam kehidupan bernegera, anda-anda semua harus menjadi agen yang betul- betul cinta dengan NKRI , Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika, tutup Wagub Steven Kandouw
Selanjutnya setiap anggota paskibraka satu persatu mencium bendera merah putih.
Paskibraka Sulut yang berjumlah 30 orang ini, akan bertugas mengibarkan bendera merah putih pada peringatan proklamasi kemerdekaan RI ke-72 tingkat Provinsi Sulut pada 17 Agustus 2017 nanti di lapangan Koni Sario Kota Manado.
Turut hadir, Unsur Forkopimda, Pejabat Pemprov Sulut, Purna Paskibraka dan Pelatih serta orang tua Paskibraka.
Pengukuhan berlangsung di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Senin (15/08/2017) siang tadi.
Dalam pengukuhan tersebut, Wagub Steven Kandouw selaku pembina upacara mengucapkan ikrar yang diikuti oleh seluruh Paskibraka yang merupakan utusan dari Kabupaten dan Kota se Sulut.
Dalam pengukuhan tersebut Wagub Kandouw mengatakan, hari ini adik-adik telah dikukuhkan oleh pemerintah provinsi, karenan pengukuhan ini bermakna bahwa paskibraka berjiwa ksatria satu perkataan dan perbuatan bertanggung jawab, rela berkorban untuk ibu pertiwi tanah air Indonesia, kata Wagub.
' adik adik calon paskibraka tengoklah perjalanan sejarah kita bergelimang darah dan air mata", ungkap Kagub Kandouw.
Lanjut Wagub, rubuan jiwa dan jasad yang terkapar membela bendera pusaka sang saka merah putih, pengorbanan -pengorbanan untuk pengorbanan untuk siap, tentunya untuk kemerdekaan, kemerdekaan cita-cita proklamasi kesejahteraan seluruh rakyat harkat manusia.
" Tapi ingat.ingat adik-adiku kerja belum selesai lahan luas terbentang dihadapanmu menanti tangan-tangan terpuji kini sebagai perwujudan pengukuhan adalah ikrar", ujar Wagub.
Oleh karena itu tiada kata yang diucapkan selain salut dan bangga adalah bersyukur, bersyukur dan bersyukur.
"Dan sebagai anggota pengibar bendera pusaka tingkat provinsi sesuai ikrar tadi yang tadi anda anda sampaikan, disitu secara substansial telah menyatakan tekad harus setia pada Pancasila Negara Kesatuan Republik Indonesia, Undang -Undang Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika", tegas Wagub Kandouw.
Pesan saya mewakili Bapak Gubernur , Pemerintah dan masyarakat Sulawesi Utara jadikanlah ini sebagai modal kita semua dalam kehidupan bernegera, anda-anda semua harus menjadi agen yang betul- betul cinta dengan NKRI , Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika, tutup Wagub Steven Kandouw
Selanjutnya setiap anggota paskibraka satu persatu mencium bendera merah putih.
Paskibraka Sulut yang berjumlah 30 orang ini, akan bertugas mengibarkan bendera merah putih pada peringatan proklamasi kemerdekaan RI ke-72 tingkat Provinsi Sulut pada 17 Agustus 2017 nanti di lapangan Koni Sario Kota Manado.
Turut hadir, Unsur Forkopimda, Pejabat Pemprov Sulut, Purna Paskibraka dan Pelatih serta orang tua Paskibraka.
( Humas Pemprov Sulut )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar