Pemerintah Provinsi Sulut, melalui Biro Pembangunan Setda Provinsi Sulut, masih tetus melakukan
pendataan sekaligus evaluasi persiapan pelaksanaan paket lelang pengadaan barang dan jasa untuk penandatanganan kontrak bersama Tahap kedua akhir bulan ini, hal itu disampaikan
Kepala Biro Pembangunan Farly Kotambunan SE, Kamis (22/5) kemarin, di Kantor
Gubernur. “memang staf saya masih sementara melakukan pendataan di SKPD-SKPD Pemprov
yang memiliki paket lelang, hal ini dilakukan semata-mata untuk membantu SKPD, sekaligus mengantisipasi
jika ada kendala-kendala teknis yang dihadapinya, maka staf saya akan
langsung membimbingnya”, jelas mantan Karo Umum, sembari berharap adanya perhatian serius
dari pimpinan SKPD, untuk memperlancar kesiapan ini.
Sementara Kabag Administrasi Pembangunan, sekaligus kepala
Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Selvie JS Paat, SP MSi mengatakan, untuk
sementara data paket lelang yang sudah masuk melalui LPSE berjumlah 17 paket
proyek dari tujuh SKPD dengan jumlah pagu anggaran sebesar Rp.14.290.150 Juta.
Tujuh SKPD dimaksud yaitu Biro Perlengkapan Setda Prov. Sulut, Dinas
Perkebunan, Sekretariat DPRD, Dinas Sosial, Dinas Perindag, Biro Umum serta Kantor
PelayananPerijinan Terpadu (KP2T), tambah Paat. (Kabag humas DR. Jemmy
Kumendong MSi, selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar