Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag), diharapkan dapat melakukan pembaharuan dan perubahan menuju gereja yang kuat dan kokoh.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. John Palandung, Msi saat membuka rapat kerja daerah Bamag dan lembaga keagamaan Kristen Sulut, Selasa (16/6) bertempat di hotel Arya Duta Manado.
Bamag Sulut diharapkan tetap menjadi garam dan terang, Bamag Sulut harus tetap berinteraksi, melahirkan ide, gagasan dan pemikiran konstruktif dalam menggelorakan spirit pelayanan bersama, menata kehidupan bergereja, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Sulut. Melalui Rakerda ini menjadi aktualisasi nyata pelaksanaan revitalisasi dan pemantapan ekaistensi gereja dalam memberi landasan etis bagi kehidupan bergereja.
Disadari tantangan gereja semakin berat dan kompleks, banyak dampak negatif yang dapat meruntuhkan nilai religius jemaat, Bamag diharapkan dapat membentengi jemaat dengan iman teguh, peran gereja harus mampu menjawab segala kebutuhan gereja dan lembaga keagamaan kristen, melakukan pencerahan iman . Bamag juga harus menjaga dan mengupayakan rasa damai, menjadi pelopor dalam menciptakan kerukunan di Sulut. Hadir dalam kegiatan tersebut para anggota Bamag dari Kabupaten Kota se Sulut.(Kabag Humas Drs. Jahja Rondonuwu, Msi selaku jubir pemprov Sulut)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar