Visi OD-SK : Terwujudnya Sulawesi Utara Berdikari dalam Ekonomi, Berdaulat dalam Pemerintahan dan Politik, serta Berkepribadian dalam Budaya.".
Selasa, 23 Juli 2013
Sarundajang: KB Mampu Ciptakan Development Equilibrium
Gubernur Sulut DR. S.H. Sarundajang mengungkapkan bahwa ada tiga hal penting yang dihadapi negara berkembang yaitu: Kependudukan, Ketahanan Pangan, dan Kesehatan. Namun menurut Gubernur pertama pilihan rakyat Sulut tersebut, Program Keluarga Berencana (KB) mampu menciptakan keseimbangan pembangunan dan menyentuh langsung terhadap permasalahan-permasalahan itu. "Sebagaimana negara-negara yang masuk kategori Developing Countries, permasalahan pokok yang sering dihadapi antara lain yakni Kependudukan, Ketahanan Pangan, dan Kesehatan. Apalagi untuk Indonesia, sebagai salah satu negara di dumia yang paling banyak penduduknya. Namun program pemerintah yaitu Keluarga Berencana (KB) secara nyata mampu menciptakan keseimbangan dalam pembangunan. Untuk itu saya merasa senang karena pada hari ini program KB dapat dikongkritkan melalui pencanangan ini", Demikian diungkap Sarundajang dalam sambutannya pada pencanangan Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara tahun 2013 yang dilaksanakan di Lapangan Tutuyan Kabupatem Bolaang Mongondow Timur, Selasa ( 23/7). Gubernur mengapresiasi pihak TNI dalam hal ini Korem 131 Santiago, BKKBN Provinsi, Pemerintah Kabupaten Boltim dan Dinas Kesehatan Provinsi Sulut yang berinisiatif untuk menggagas kegiatan ini, sambil meminta agar program ini dapat secara kongkrit disosialosasikan kepada masyarakat. Kegiatan yang mengangkat tema: Melalui Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Kita Optimalisasikan Percepatan Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Menuju Pencapaian MDGs Tahun 2015, secara resmi dicanangkan Gunernur ditandai dengan pemukulan gong. Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Sulut bersama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Boltim. Menanti saat berbuka, rombongan dan jemaah mendengarkan ceramah yang dibawakan oleh Hi. Sehan Salim Landjar yang notabene adalah Bupati Kabupaten Boltim. Turut seta dengan rombongan Gubernur, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Johny L. Tobing, Danlantamal VIII Manado Laksma Guguk Handayani, Kabinda Bigjen Marinir Widad P. Aji, Pimpinan BI Manado Suhaedi, Kepala BKKBN Sulut Drs.Temazaro Zega.M.Kes, Presidium BKSAUA dan FKUB Sulut serta beberapa pejabat Eselon dua pemprov. Rombongan disambut Bupati Boltim Hi. Sehan Salim Landjar dan Wakil Bupati Medy Lensun beserta jajaran pemkab. Gubernur juga secara simbolis menyerahkan bantuan berupa bibit pertanian dan paket sebako serta peralatan sekolah bagi masyarakat yang hadir saat itu.
(Juru bicara Pemprov Sulut Judhistira Siwu, SE, MSi )
Kansil : Keluarga adalah Benteng Terdepan
Pendidikan yang baik bagi anak-anak mulai dari dalam keluarga itu sendiri
sehingga peran dan fungsi orang tua sangat mempengaruhi kehidupan masa depan
dari anak itu sendiri. Karena tata pergaulan, pendidikan dan lingkungan sosial
juga mempengaruhi tingkahlaku anak-anak dalam
mereka mencari jati diri maka pembentukan karakter yang baik sejak usia dini
untuk mengembangkan potensi diri anak sangat penting untuk menjadikan anak-anak
sebagai pilar-pilar masa depan sebab anak merupakan tunas bangsa dan menentukan
keberlangsungan eksistensi bangsa dan negara dimasa yang akan datang. Hal ini
dikatakan Wakil Gubernur Sulut DR. Djouhari Kansil, MPd Pada acara puncak
peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2013 di Provinsi Sulut yang dilaksanakan di
ruang Mapalus (23/7) Kantor Gubernur.
“Anak merupakan amanah dan karunia dari Tuhan yang didalamnya melekat
harkat dan martabat sebagai manusia maka sangat penting untuk membangkitkan
kesadaran untuk lebih menggiatkan dua aspek utama dalam pembentukan karakter
anak yaitu perlindungan (protection) dan pemberdayaan (empowerment) bagi
anak-anak. Untuk itu anak-anak harus dijaga dan dilingdungi dari berbagai
bentuk kejahatan , kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi.” Ujar Kansil.
Pada keempatan itu Kansil mengharapkan agar Keluarga sebagai benteng
terdepan dalam pergaulan dan pendidikan anak untuk terus menanam benih kebaikan, kasih
sayang dan benih kemuliaan kepada anak-anak supaya akan tumbuh generasi penerus
bangsa yang berkarakter baik, unggul dan mulia.
Sebelumnya didahului laporan dari Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak Dra. Meike Pangkong, MSi dan pemberian piagam penghargaan
serta piala bagi siswa yang menjadi juara di tingkat nasional. Acara tersebut dihadiri
wakil ketua Dharma Wanita Prov. Sulut Ny. Mike Kansil Tatengkeng, Ketua Umum
KOMNAS Perlindungan Anak Aris Merdeka Sirait, Forkompinda, Ketua DPRD Sulut, Bupati
Minahasa, Bupati Bolmut, Bupati Sitaro, Wakil Bupati Bolmong, Wakil Bupati
Bplsel, Kepala SKPD Prov. Sulut dan undangan serta murid-murid SD, SMP dan SMA.(Jubir Pemprov Sulut,
Judhistira Siwu, SE,MSi)
Langganan:
Postingan (Atom)