Selasa, 22 September 2015

Sumarsono Siap Mati Untuk Sulut









Penjabat Gubernur Sulut Dr Soni Sumarsono MDM menyatakan akan tetap melanjutkan tugas dan tanggungjawab yang ditinggalkan seniornya Gubernur DR Sinyo Harry Sarundajang.
Tak tanggung-tanggung, seluruh jiwa raganya akan dipertaruhkan demi kemajuan daerah nyiur melambai. Bahkan siap ‘Wakaf’ (mati,red) untuk Sulut.
“Saya siap mewakafkan diri saya demi untuk kemajuan pembangunan di Provinsi Sulawesi Utara,” tegas Sumarsono saat menggelar Konferensi Pers bersama mantan Gubernur Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Wagub Dr Djouhari Kansil MPd di VVIP Pemprov Bandara Sar Ratulangi Manado, Selasa (22/09) kemarin.
Bahkan Sumarsono, yang juga mantan wartawan itu mengakui hasil-hasil pembangunan yang telah di capai SHS dan DjK selama satu dasawarsa ini membuat Sulut mengalami kemajuan yang sangat pesat. Terutama berbagai mega proyek yang sudah terlaksana dan sementara berjalan, antara lain jalan tol manado-bitung, kawasan ekonomi khusus (KEK) bitung dan menuju internasional Hub Port Bitung, ujarnya.
Selain itu Ia menegaskan, bahwa dirinya akan menjalankan program Trikarya Sulut selama masa kepemimpinannya sebagai penjabat Gubernur enam bulan kedepan.
Soni sapaan akarab Pj. Gubernur Sulut yang saat ini juga menjabat sebagai Dirjen Otda Kemendagi mengatakan program trikarya dirinya yakni mengamankan dan mengawal pelaksanaan pilkada agar berjalan dengan aman, damai dan menghasilkan pemimpin daerah baru berdasarkan pilihan rakyat, menjaga iklim kondusif pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan serta menjamin stabilitas yang selama ini telah dibangun Gubernur Sinyo Sarundajang, serta akan melaksanakan tugas tambahan penting yang diberikan pemerintah pusat yang bersifat khusus seperti membangun akawsan perbatasan.
Dirinya merasa bangga bisa mengemban tugas sebagai penjabat gubernur di Sulut karena Sulut merupakan daerah maju dan penuh prestasi, untuk itu diawal kepemimpinannya Sumarsono akan melaksanakan koordinasi dengan stakeholders terkait agar roda pemerintahan tetap berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku, Sumersono memohon dukungan dari semua pihak baik pejabat lingkup pemprov maupun forkopimda agar selama barada di Sulut dirinya bisa bertugas dengan baik dan meninggalkan kesan baik bagi masyarakat.
Dirinya juga menampaikan terima kasih kepada SHS yang telah memimpin Sulut selama 10 tahun, selama kepemimpinan Sumarsono akan tetap meminta saran dan masukan kepada Sarundajang dan Kansil terkait pengelolaan tata pemerintahan yang ada di Sulut.
Sebelumnya SHS mengatakan, terkait dengan tugas Sumarsono di Sulut, sesuai Kepres No 99/P Tahun 2015 Tentang Pengesahan dan Pemberhentian dengan hormat Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Wagub  Sulut Dr Djouhari Kansil MPd telah berakhir masa jabatan 2010-2015 dan pengangkatan Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM tertanggal 16 September 2015.
Karena banyaknya tanggapan masyarakat yang bertanya-tanya terkait tentang kesimpang siuran dari status Sumarsono, ditegaskan bahwa yang bersangkutan bukan sebagai caretaker atau pelaksana tugas (PLT), tapi adalah sebagai “Penjabat Gubernur Sulawesi Utara” artinya sama dengan Gubernur definitive, full otoriti sebagai Gubernur Sulut artinya beliau adalah desision maker, tegas SHS.
Karena itu SHS berharap para pejabat dilingkungan Pemprov Sulut, dapat mendukung penjabat Gubernur Sulut, sebagai mana dukungan kepada saya selama ini, kiranya itu diberikan pula kepada Pak Sumarsono. (Kabag humas Roy Saroinsong SH selaku jubir pemprov).      

Penjabat Gubernur Sumarsono, "IRUP" HUT Provinsi Sulut

     Setelah menempuh perjalanan dengan salah satu Maskapai penerbangan dari Jakarta, sekitar 3 jam 15 menit, usai di lantik oleh Mendagri RI, Cahyo Kumolo, atas nama Presiden RI, di Gedung Sasana Bahkti Praja, Kemendagri Jakarta, Kemarin, Senin, 21/9 , rombongan Penjabat Gubernur Sulut, Dr Sumarsono ditemani Istri tercinta,Tri Rahayu, menginjakkan kaki di Bumi Nyiur Melambai, Provinsi Sulut,  pada  Pukul  14. 30 Wita, Selasa sore, 22/09/, juga turut didampingi  Mantan Gubernur SH Sarundajang dan Nyonya Deetje  Adeline Sarundajang Laoh Tambuwun, dan  Mantan Wagub Sulut beserta Istri. Nyonya Mieke Tatengkeng-Kansil, Guna melaksanakan tugas perdana selaku  Penjabat  Gubernur di daerah ini.
   Setelah transit di VIP Room Pemda Bandara  Internasional Sam Ratulangi Manado dan melakukan Konferensi Pers bersama jajaran  Mass Media Lokal/Nasional di daerah ini,  kemudian dilanjutkan dengan agenda peninjauan Ruang Kerja dan melihat dari dekat situasi ataupun keberadaan kantor Gubernur yang nantinya akan menjadi pusat kegiatan aktifitas Kedinasan maupun tugas rutinitas selaku Kepala Pemerintahan di Jajaran Pemerintah Provinsi Sulut.
   Oleh Penjabat Gubernur Sulut, yang juga kesehariannya selaku Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri RI ini, melakukan diskusi teknis dan dialog hangat  dengan Sekprov Sulut, Ir Siswa Rahmat Mokodongan, Para Asisten Sekda Provinsi, Karo Pemerintahan dan Humas Setda Sulut, Dr Jemmy Kumendong, MSi, Karo Umum Jemmy Ringkuangan, AP, Msi, di ruang kerja Gubernur, diantaranya seputar persiapan Acara Puncak HUT ke-51 Provinsi Sulut pada besok hari, Rabu, 23 September dan agenda kerja lainnya semisal malam nanti, menggelar Syukuran Mengakhiri Masa Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut  serta Malam Pengantar Tugas Penjabat  Gubernur Sulawesi Utara, di Manado Convention Centar (MCC)  Boulevard Manado.
    Usai melakukan peninjauan Ruang Kerja, oleh Pj Gubernur Dr Sumarsono, berkenan mengikuti kegiatan Gladi Resik, Upacara Puncak Peringatan HUT Ke-51 Provinsi Sulawesi Utara, Selaku Inspektur Upacara pada Besok, Rabu, 23 September 2015, di Halaman Kantor Gubernur Sulut. Sementara itu, agenda kerja lainnya Usai mengikuti rangkaian Upacara dan Rapat Istimewa Sidang  Paripurna di DPRD Provinsi, "direncanakan Beliau akan ber tatap muka dan memberi pengarahan kepada  segenap Pimpinan SKPD lingkup Provinsi,  juga Penjabat Gubernur Dr Sumarsono, akan didampingi Mantan Gubernur SH Sarundajang beserta Mantan Wagub Dj Kansil,  " ujar, Juru Bicara Pemprov Sulut,  Roy RL Saroinsong, SH.
   Demikian Humas Pemprov Memberitakan ( Roy RL Saroinsong,SH selaku Juru Bicara).