Rabu, 06 Mei 2015

Ibu Tjahjo Kumolo Bakal Buka Pameran BBGRM




Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd menegaskan, puncak acara kegiatan Bulan Bahkti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XII dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-43 di Minut Sulut di mulai pada 28 Mei 2015 mendatang, namun akan diawali dengan pembukaan pameran pada 26 Mei 2015 yang akan di lakukan oleh Ketua Umum TP.PKK Ibu dr Erni Guntarti Tjahjo Kumolo (Isteri Mendagri Tjahjo Kumolo) pada  Pukul 09.00 Wita.
Penegasan Wagub tersebut disampaikan pada rapat pemantapan puncak kegiatan BBGRM dan HKG PKK di ruang JC Rantung kantor gubernur Sulut, Rabu (6/5) kemarin.
Pertemuan yang di dampingi Bupati Minut Sompie Singal dan Kepala BPMPD Sulut Drs Rudy Mokoginta SE MTP yang juga selaku Sekretaris panitia, menurut Kansil dalam pembukaan pameran nanti Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang bersama Ibu Tjahjo Kumolo akan memberikan sambutan. Usai pembukaan akan dilanjutkan dengan peninjauan lokasi pameran, atraksi musik kolintang, lomba roda sapi serta rakor BPMPD se Indonesia.
Sedangkan pada keesokan harinya Rabu (27/5) dilokasi pameran ada atraksi kesenian dan hiburan serta welcome party di Rudis gubernur Sulut.
Karena itu Wagub berpesan agar panitia bekerja ekstra keras dalam mempersiapkan hajatan nasional tersebut, mengingat berhasil tidaknya kegiatan ini nama sulut yang dipertaruhkan. (Kabag huimas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).
 

Gubernur Terima pengusaha China




Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang, di ruang kerjanya Rabu (6/5) kemarin, menerima kunjungan Pengusaha asal China Huang Bo dari China Great Wall Holding (CGWH). Kedatangan Huang Bao itu ditemani Ketua DPRD Provinsi Sulut Drs Steven Kandouw dan Chaiman JADDI Foods Dani Wanandi.
Tujuan kedatanggnya Huang Bo menurut Gubernur ingin menanamkan investasi di kawasan ekonomi khusus (KEK) bitung.
Gubernur mengatakan, Pemerintah China memang memberi kesempatan seluas-luasnya kepada semua pengusaha China untuk berinvestasi ke luar negeri, sebelumnya pengusaha China yang tergabung dalam payung China Communications Construktion Company (CCCC) sudah melakukan kunjungan langsung di KEK Bitung.
Saat ini Huang Bo dari CGWH ingin melakukan hal yang sama di KEK bitung. Bahkan kepada Gubernur  Bo berjanji ingin membuat KEK bitung sama dengan Shenzen di China, sembari memperlihatkan siteplan yang sementara dibangun di Tiongkok dan Shenzen kepada SHS.
Rencananya Bo akan membangun perbankan maritim di Sulut. Selain itu bidang industri dan pariwisata yang sementara dikembangkan di Tiongkok akan dibangun di daerah ini semacam center (kantor) atas kerjasama Indonesia China untuk menampilkan kebudayaan yang ada, jelas Bo.
SHS mengatakan, belum lama ini bersama Presiden Jokowitelah berkunjung beberpa Kota di China  seperti Guangdhong dan Guangzhou, namun dalam waktu dekat SHS juga akan berkunjung ke negara tirai bambu untuk mengunjungi empat kota di China sedangkan data-datanya akan disiapkan untuk dibawah ke China.
Gubernur juga mengatakan, pertemuan dengan Bo sebelumnya sudah berlangsung di Beijing, bahkan sebelum datang di Sini Bo sudah bertemu dengan Menteri Perindustrian RI Saleh Husin di Jakarta. Turut hadir Asisten Ekonomi Pembangunan Drs Sanny Parengkuang MAP, Kaban PMD Sulut Dra Lynda Deysi Watania MM MSi, Kadis Perindag Ir Jenny Karouw MSi, serta Kaban LH Edwin Silangen SE MA. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov). 
 

Gubernur jemput Menteri Susi





Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang, Rabu sore (6/5) kemarin, menjemput kedatangan Meteri Kelautan dan Perikanan (KP) RI Susi Pujiastuti di VVIP Bandara Sam Ratulangi Manado.
Kedantang Ibu Menteri Susi ke Manado menggunakan pesawat pribadi Susi Air dengan nomor lambung PK-BVX Susi VIP.
Diketahui kadatangan Menteri KP RI didaerah ini dalam rangka menghadiri festival Mane'e dan lomba mari Makan Ikan yang di gelar pemkab talaud pada Kamis  (7/5) hari ini. Ikut menjemput Menteri KP yaitu Asisten Ekonomi Pembangunan Drs Sanny Parengkuan MAP, Kepala Badan LH Edwin Silangen SE MA, Kadis Budpar Ir Happy TR Korah MSi, dan Karo SDA DR Frangky Manumpil, (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).  

Kapolda Terima Hibah uang Pengamanan Pilkada Gubernur/Wagub Sulut




Kapolda Sulut Brigjen Pol. Wilmar Marpaung SH, menerima bantuan hibah uang pengamanan Pilkada Gubernur dan Wagub Sulut dari Pemprov Sulut, sebesar Rp.15 M.
Bantuan hibah tersebut telah diserahkan langsung Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang kepada Kapolda di selah-selah acara silahturahmi anggota Mapalus Kamtibmasse-Sulut yang diikuti para camat, kapolsek serta Danramil, yang di gelar Pemprov Sulut di Auditrorium Mapalus Kantor Gubernur, Rabu (6/50 kemarin.
Selain menyerahkan hibah uang pengamanan Pilkada Gubernur/Wagub Sulut, ditempat yang sama SHS juga turut menyaksikan serah terima bangunan gedung milik pemprov Sulut kepada Polda Sulut yang ditandai dengan penandatangan serah terima bangunan yang dilakukan oleh Seprov Sulut Ir Siswa R Mokodongan bersama Kapolda Sulut Brigjen Wilmar Marpaung SH.
Gubernur mengatakan, kegiatan itu merupakan hibah bangunan gedung seluas 381,6 M2 yang terletak di Desa Ibolian Kec, Dumoga Tengah.
Menurut Kapolda Sulut gedung tersebut nantinya akan dijadikan Mako Brimob Polda Sulut, guna memperlancar tugas-tugas pembinaan kamtibmas. Turut menyaksikan penandatangan hibah tersebut Wagub Dr Djouhari Kansil, Kasrem 131 Santiago Kol Inf Puji Cahyono serta kepala BPK-BMD Ir Olvi Ateng MSi sekaligus ikut menandatangani berita acara penyerahan bangunan tersebut. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).  

SHS Kecewa Bupati/Walikota Tidak Hadir Acara Mapalus Kamtibmas


Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS) mengungkapkan perasaan kecewanya dihadapan peserta acara Silahturahmi Anggota Mapalus Kamtibmas se- Sulut, yang digelar di Auditorium Mapalus kantor Gubernur Sulut, Rabu (6/5) kemarin, yang diikuti para Camat, Kapolsek serta Danramil.
Oleh karena itu sangat disayangkan minimnya kehadiran 15  kepala daerah Kabupaten/Kota  se- Sulut, di acara teresebut.
Tercatat, hanya dua  kepala daerah yang hadir langsung Bupati Minahasa Drs Jantje W Sajow MSi, Bupati Minut Sompie Singal serta Wawali Manado Harley Mangindaan dan Wakil Bupati Bolmut Suriansyah Korompot. sedangkan yang lain tidak ada wakilnya.
Padahal dalam acara tersebut Pemprov Sulut telah mengagendakan untuk penyerahan Permendagri tentang penyelesaian batas antar daerah yaitu Minahasa dan Mitra, Boltim dan Kotamobagu, Boltim dan Bolsel, serta Minsel dan Bolmong.
 Karena hanya Bupati Minahasa yang hadir maka SHS hanya  menyerahkan Permendagri batas antar daerah  Minahasa dan Mitra kepada Sajow. Sedangkan batas antara daerah kabupaten/Kota yang lain belum diserahkan oleh Gubernur.         
"Acara ini sangat penting, apalagi berbicara tentang pemerintahan umum, dimana Bupati/walikota lebih bertanggungjawab kepada masyarakat yang dipimpinnya, karena berbagai isu dan permasalahan kamtibmas yang terjadi dewasa ini dinilai sudah sangat meresahkan masyarakat," tegas orang nomor satu di Sulut ini.
Termasuk penyelesaian batas antar daerah di Provinsi Sulut juga dinilai sangat penting dan urgen karena terkait dengan banyak hal terutama pelayanan administrasi publik kepada masyarakat serta untuk mencegah terjadinya konflik di tengah masyarakat, ujar Gubernur dua periode ini.  
Karo Pemerintahan dan Humas DR Jemmy Kumendong MSi mengatakan, saat ini tinggal empat segmen batas antar daerah yang masih berproses di Kemendagri yaitu Minahasa Tomohon, Minahasa Minsel, Bolmong Bolsel dan Minsel Boltim. Mudah-mudahan sebelum berakhirnya masajabatan SHS/Berhasil empat segmen batas tersebut sudah tuntas, tandas mantan Karo SDA.
 Acara tersebut turut dihadiri Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, Kapolda Sulut Brigjen  Pol Wilmar Marpaung SH, Kasrem 131 Santiago Kol. Inf Puji Cahyono, Sekprov Ir Siswa R Mokodongan, pejabat Utama Polda Sulut serta pejabat Eselon II dilingkungan Pemprov. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).  

Gubernur: Tanpa Kamtibmas Pembangunan Tidak Berjalan



Gubernur Sulawesi Utara DR Sinyo Harry Sarundajang menegaskan tanpa keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pembangunan di Sulut tidak akan berjalan.
Hal tersebut disampaikan Sarudajang saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi anggota mapalus kamtibmas se sulut yang di ikuti oleh seluruh Camat, lurah, kapolsek, danramil, kapolres yang bertugas di wilayah Sulut.
Sarundajang menyatakan Kegiatan ini penting untuk mensinergikan gerak langkah menciptakan suasana aman demi kesejahteraan rakyat, tanpa Kamtibmas pembangunan di sulut tidak akan berjalan dengan lancar. Karena sayu daerah dinilai keberhasilannya pertama dan terutama terkait keamanan di daerah, seluruh stakeholders harus pro aktif terhadap ancaman terkait keamanan NKRI. 
Di Sulut sendiri Gubernur mengingatkan gangguan kamtibmas masih tinggi dikarenakan banyak faktor, hal itu harus di kurangi. Secara tegas Sarundajang mengingatkan Jangan sampai ada pembiaran terkait trantib, karena tersedia sarana untuk menjaga ketertiban. Melalui Momen ini menjadi media bersama antara pihak pemerintah dan aparat keamanan dari TNI Polri untuk berbagi informasi terkait gangguan keamanan dan bagaimana mengambil solusi demi terselenggaranya keamanan dan ketertiban di Sulut. Kedepan bagi pihak yanh berhasil menjaga Kamtibmas di daerahnya akan mendapatkan reward dari pemerintah. Disamping itu juga Gubernur menghimbau kepada seluruh stakeholders untuk bersama mendukung program pembangunan sulut yang diselenggarakan pemerintah guna keberhasilan daerah nyiur melambai.
Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR Jemmy Kumendong,Msi dalam laporan mengatakan kegiatan ini dilaksanakan guna menjalin hubungan baik antara pemerintah dan TNI Polri dalam menjaga keamanan Sulut.
Hadir dalam kegiatan tersebut wakil gubernur sulut DR Djouhari Kansil, Kapolda Sulut Brigjen Pol W Marpaung, Sekprov Sulut Ir. Siswa R Mokodongan,  Bupati Minahasa J.W Sajow, Bupati Minahasa Utara Sompie Singal, Wakil Walikota Manado Harley Mangindaan, wakil bupati bolaang mongondow utara.(Kabag humas Drs. Jahja Rondonuwu,Msi selaku jubir pemprov sulut)