Jumat, 29 Maret 2019

Serahkan LKPD 2018, Gubernur Olly Harap BPK Terus Beri Masukan


Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun Anggaran 2018 kepada Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Sulawesi Utara, Tangga Muliaman Purba di Kantor BPK Manado, Jumat (29/3/2019) sore.

Dalam sambutannya, Gubernur Olly mengharapkan jajaran BPK dapat memberikan masukan terhadap LKPD yang telah disampaikan Pemprov Sulut bersama seluruh pemerintah kabupaten dan kota se Sulut sehingga manajemen pengelolaan keuangan daerah semakin transparan, akuntabel, efektif dan efisien.

Menurut Olly, BPK selain mengemban tugas sebagai eksternal control bagi Pemerintah Daerah juga menjadi lembaga konsultansi dalam mengefektifkan manajemen pengelolaan keuangan daerah.

"Saya sangat mengharapkan BPK dapat memberikan pencerahan kepada seluruh aparatur pemerintah yang melaksanakan tugas dan tanggung jawab pengelolaan keuangan. Semoga apa yang sudah dikerjakan ini mendapatkan restu dan berkat dari Tuhan sehingga hasilnya mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Olly.

Terkait pengelolaan keuangan daerah di Sulut, Olly menegaskan bahwa telah menjadi tekad dan komitmen seluruh jajaran Pemprov Sulut untuk tidak pernah berhenti melakukan perubahan dan perbaikan terhadap dimensi-dimensi manajemen keuangan daerah demi kemajuan bersama.

"Kami sangat mengharapkan agar melalui hasil audit ini masyarakat bisa melihat apa yang sudah dikerjakan oleh Pemprov Sulut dan seluruh pemerintah kabupaten dan kota yang ada di Sulut," imbuh Olly.

Sementara itu Kepala BPK RI Perwakilan Sulut, Tangga Muliaman Purba menerangkan bahwa penyampaian LKPD Unaudited merupakan amanat Undang Undong Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 56 yang menyatakan gubernur/bupati/walikota menyampaikan laporan keuangannya kepada BPK RI paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.

Adapun penyampaian LKPD Unaudited TA 2018 turut dihadiri bupati dan walikota serta para pejabat Pemprov Sulut. (Humas Pemprov Sulut)

Gubernur Olly Serahkan Bantuan Motor Operasional Untuk Kodam/XIII Merdeka


Untuk menunjang kinerja Kodam XIII/Merdeka dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE memberikan bantuan 10 unit sepeda motor bagi Batalyon Infanteri Raider 712/Wiratama yang berada di bawah komando Kodam XIII/Merdeka. 

Penyerahan dilakukan secara simbolis berupa dummy kunci sepeda motor oleh Gubernur Olly kepada Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Tiopan Aritonang di Lapangan Makodam XIII/Merdeka Manado, Jumat (29/3/2019) siang.

Olly berharap bantuan sepeda motor tersebut dapat menjadi sarana penunjang pelaksanaan tugas-tugas Prajurit TNI di lingkup Kodam XIII/Merdeka.

"Bantuan ini akan benar-benar dapat dimanfaatkan secara tepat, sebagaimana peruntukannya untuk menunjang operasional Kodam XIII Merdeka," kata Olly.

Lanjut Olly, dalam penyelenggaraan negara, kedudukan TNI sebagai komponen utama pertahanan Negara telah menjadi garda terdepan bangsa Indonesia, utamanya dalam menangkal setiap ancaman militer dan ancaman bersenjata dari luar dan dalam negeri terhadap kedaulatan bangsa.

Karenanya, menurut Olly, keseragaman visi, kesatuan tekad dan komitmen, serta harmonisasi langkah antara TNI dan segenap komponen pembangunan merupakan hal penting dalam penyelenggaraan pertahanan negara.

Sementara itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Tiopan Aritonang mengapresiasi bantuan sepeda motor tersebut. Pangdam XIII/Merdeka meminta semua prajurit TNI yang menggunakan motor operasional dapat merawatnya dengan baik.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Pemprov Sulut atas bantuan sepeda motor ini. Kendaraan operasional ini akan dirawat sebaik-baiknya agar bisa digunakan maksimal," imbuh Aritonang. (Humas Pemprov Sulut)

Pakai Kaos Nomor 3, Gubernur OD Pimpin Jalan Sehat Pemilu Rukun Tanpa Golput

Tampil sporty mengenakan kaos putih bertuliskan angka tiga di bagian lengan, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE membuka kegiatan Jalan Sehat Pemilu Rukun Tanpa Golput yang dimulai di Bundaran Patung Soekarno, Jalan Soekarno, Minahasa Utara, Jumat (29/3/2019) pagi.

"Ayo sama-sama jalan sehat agar badan kita sehat. Merdeka!," ucap Olly dalam sambutan singkatnya dan langsung disambut gemuruh ribuan peserta dengan kata 'Merdeka'.

Pria yang gemar jogging pagi di kediamannya Desa Kolongan sebelum memulai aktivitasnya ini menyatakan bahwa olahraga termasuk kegiatan yang harus rutin untuk dilakukan untuk menjaga pola hidup sehat.

Kegiatan yang difasilitasi oleh Pemprov Sulut ini kemudian dibuka oleh Olly dengan mengangkat lalu mengibarkan bendera start.

Jarak yang ditempuh dalam jalan sehat ini sendiri sekitar enam kilometer.

Usai membuka kegiatan, peristiwa menarik terjadi karena beberapa kali langkah Olly terhenti untuk memenuhi permintaan selfie dari masyarakat termasuk peserta Konferensi Gereja dan Masyarakat X Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (KGM X-PGI) yang mengikuti jalan sehat.

"Ayo lanjut jalan," ajak Olly kepada para peserta jalan sehat.

Akhirnya, mantan anggota DPR RI kemudian membelah lautan manusia yang memadati kawasan tenda acara.

Olly kemudian memimpin kegiatan tersebut dan berbaur bersama warga untuk menggalakan gaya hidup sehat melalui olahraga.

Di tengah perjalanan, Olly bersama jajaran Forkopimda dan para peserta lainnya kemudian berhenti sejenak untuk menggelar deklarasi Pemilu Rukun Tanpa Golput dengan menandatangani spanduk yang telah disiapkan panitia.

Olly pun membubuhkan tanda tangan di spanduk dukungan Pemilu Rukun Tanpa Golput. Tak ketinggalan, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang dan Ketua FKUB Sulut Pdt Lucky Rumopa juga ikut menandatangani spanduk.

Setelah deklarasi, Olly bersama rombongan melanjutkan jalan sehat hingga di garis finish di Kawasan Cempaka yang juga tempat tinggal Olly. Kemudian seluruh peserta istirahat sejenak menikmati sarapan bubur kacang, mie cakalang dan berbagai kudapan lokal lainnya yang tersaji di meja di halaman kediaman orang nomor satu di Sulut ini. (Humas Pemprov Sulut)