Selasa, 26 November 2013

Wagub Gelar Syukuran Perkawinan Mutiara

Keluarga Kansil Tatengkeng, Selasa 26/11) kemarin di Desa Tatelu Minut, menggelar  Ibadah syukur dalam rangka memperingati HUT , Keluarga Taju-Kansil (Charles dan Inggrid), syukuran rumambah (naik rumah baru) serta syukuran atas kenaikan pangkat Pembina Utama IV/E dari Wagub Dr. Djouhari Kansil MPd.
Ibadah syukur tersebut dipimpin Sekum BPMS GMIM Pdt. Arthur Rumengan MTh dan turut dihadiri Gubernur Sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang bersama Ibu Deetje Sarundajang Laoh Tambuwun, Unsur Forkopimda Sulut, Bupati Minut Sompie Singal, pejabat Eselon II, III dan IV dilingkungan Pemprov serta keuarga dan undangan.
Pdt Rumengan dalam khotbahnya yang terambil dari Kitab Mazmur 23:1-4 mengajak, keluarga Kansil Tatengkeng agar dalam hidup berkeluarga untuk selalu mengandalkan Tuhan. karena hidup bersama Tuhan pasti tidak akan berkekurangan, sembari memberi contoh kehidupan Raja Daud sebelum menjadi raja, Dia adalah seorang pengembala kambing dan domba. Karena itu biarlah keluarga dapat mengimani Firman Tuhan ini untuk menjadi gembal ditengah-tengah keluarga.        
Sedangkan Djouhari Kansil dalm kesaksiannya mengungkapkan betapa besar kasih Tuhan yang boleh di alami keluarga saat ini, sehinga kami boleh mensyukuri secara bersama-sama berkat-berkat Tuhan yang diberikan itu, sembari menyebutkan prinsip hidup keluarga Kansil Tatengkeng “biarlah dia mengalir seperti air. Bukan air yang membawa bencana melainkan air yang yang membawa berkat”, katanya.
Bagian lain kansil juga tak lupa mengungkapkan rasa terima kasih  kepada keluarga Sarundajang Laoh Tambuwun, dimana Bapak Gubernur Sinyo Sarundajang telah memilih saya menjadi  pendamping sebagai Wakil gubernur Sulut.

Sarundajang juga turut mengakui kalah dengan Pak Wagub, dari segi family planing (keluarga terencana) efektif dan efisien dan perlu menjadi contoh bagi aparatur dilingkungan pemprov sulut, ujarnya. Kalau dulu orang bilang keluarga besar adalah keluarga sejahtera, tetapi di jaman era modern saat ini keluarga kecil merupakan keluarga yang bahagia, tandasnya. (Kabag humas Judisthira Siwu selaku jubir pemprov).






Wagub: Kominda Sulut Harus Cepat Deteksi Gangguan Keamanan

Komunitas intelejen daerah Sulut diharapkan mampu dengan cepat mendeteksi ancaman, gangguan serta hambatan keamanan yang ada di Sulut.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil dalam acara rapat koordinasi daerah komunitas intelejen daerah Sulut yang digelar Selasa (26/11), bertempat di Hotel Sintesa Peninsula Manado.
“Komunitas intelejen diperlukan untuk mendeteksi gangguan keamanan yang dapat mempengaruhi ipoleksosbudhankan di daerah, misalnya ancaman teroris, disintegrasi bangsa, isu sara, aliran sesat perang suku dan agama serta masalah sosial lainnya,” ujar Wagub.
Wagub berharap Kominda Sulut yang di dukung oleh aparat intelejen profesional mampu mencari, mengumpulkan dan mengkomunikasikan informasi dari berbagai sumber dan potensi gejala atau peristiwa yang menjadi ancaman stabilitas nasional dan daerah.
Informasi yang tepat dan akurat di perlukan kepala daerah dan unsur pemimpin daerah, guna pengambilan keputusan dalam mewujudkan stabilitas daerah yang aman dan tentram.
“Dengan adanya informasi dini bisa mewujudkan kewaspadaan secara cepat bagi masyarakat, sehingga masyarakat dapat berperan aktif dalam mengambil tindakan cegah atau tangkal terhadap ancaman keamanan yang timbul,” papar Kansil.
Untuk itu melalui rapat kali ini yang turut di hadiri oleh sejumlah Bupati dan Walikota se Sulut dan unsur Forkopimda Sulut, Kansil mengharapkan bisa terealisasi kebersamaan untuk bekerja keras dengan dilandasi ketulusan, loyalitas agar tercipta antisipasi serta tidak lengah dalam menjaga stabilitas keamanan daerah  masing-masing.
Kabid Kewaspadaan Nasional Kesbangpol Sulut Drs. Mesak Kombongkila selaku ketua panitia dalam laporannya menyatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menyamakan visi misi dan persepsi untuk kesatuan langkah optimalisasi peran kominda serta menyikapi perkembangan situasi sosial politik dan keamanan guna mewujudkan stabilitas daerah yang kondusif.(Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir Pemprov Sulut).




Gagola Pimpin Talaud

Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud Ir. Jemmy Gagola MSi ME di percayakan Gubernur Sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang sebagai Pelaksana Tugas Harian (Plt) Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud terhitung mulai tanggal 23 Nopember s/d 5 Desember 2013,  menggantikan sementara Bupati Drs. Constantine Ganggali MM yang sedang mengambil cuti kampanye selama 11 hari kerja, terkait dengan pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Talaud yang sementara berlangsung.
Penunjukan Gagola tersebut berdasarkan, Keputusan Gubernur Sulut No. 277 Tahun 2013 Tanggal 22 Nopember 2013. Surat Keputusan Gubernur tersebut telah diserahkan langsung Sekprov Ir. Siswa R Mokodongan di rudis Sekprov Bumi Beringin Manado, Selasa (26/11) kemarin, dan turut disaksikan Karo Pemerintahan dan Humas DR. Noudy RP Tendean SIP MSi.
Mokodongan mengatakan, sebagai seorang pamong senior yang dipercayakan  Gubernur, untuk mengendalikan sementara roda pemerintahan yang ada, terutama selama menghadapi pelaksanaan kampanye pemilukada, kiranya saudara Gagola mampu menciptakan keamanan dan ketertiban ditengah-tengah masyarakat. Disamping  itu saudara juga diharapkan, mampu membangun koordinasi yang harmonis dengan seluruh aparat keamanan di bumi porodisa, sehingga selama berlangsungnya kampanye tidak akan terjadi hal-hal yang bisa merugikan semua pihak, sembari menyebutkan, apalagi saat ini kita sedang menghadapi pembentukan daerah otonom baru yaitu pembentukan Kabupaten Talaud Selatan, disini tentunya memerlukan adanya kekompakan dan kebersamaan dari semua stakeholders termasuk para elit politik yang sedang mengikuti pemilukada, harap Mokodongan. (Kabag humas Judisthira Siwu selaku jubir pemprov).