Jumat, 20 Februari 2015

SHS: Sambut Gembira Festival Budaya India





Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang menyambut gembira Festival budaya tradisional India, digelar di daerah ini.  Karena melalui kegiatan seperti ini akan semakin memper-erat hubungan persahabatan dan persaudaraan masyarakat kedua bangsa. Hal itu disampaikan Gubernur saat membuka pagelaran seni budaya tarian Bhangra dari Provinsi Punjab India yang bertemakan Sahabat India di Auditorium Mapalaus Kantor Gubernur, Jumat (20/2).
Karena itu Gubernur mengajak sahabatku Konjen India di Bali Amarjeet Singh Takhi tidak usah sungkan-sungkan dan perlu kalian tau disini (Sulut-red), kalian bisa menikmati keindahan yang berada di sulawesi utara. Hasil dari pelayanan pasar swalayan, pemerintahan yang ramah, panorama yang bagus, dan kalian semua tahu di sulut ada taman laut bunaken.
Karena sesungguhnya India dan Indonesia lanjut Sarundajang, punya kesamaan dengan budaya India dan suatu saat nanti kerjasama yang luar biasa pasti akan terjadi antara Sulut dan India, jelas Gubernur Sarundajang sembari menyampaikan terima kasih banyak untuk kalian semua yang boleh bersama-sama dengan kami di daerah Niur Melambai, tandas SHS.
Sebelumnya Konjen Amarjeet Singh Takhi menyebutkan, kegiatan ini didukung sepenuhnya Gubernur Sulut dan pejabat di sini untuk memperkenalkan budaya India, sekaligus menjalin persahabat dan persaudaraan antar kedua bangsa dan negara.
Saat ini kami menyambut dengan kehangatan atas kehadiran Bapak/Ibu sekalian, termasuk warga India yang berdiaspora untuk menyaksikan tarian Bahngra yang berasal dari Provinsi Punjab India.
Dalam kesempatan itu untuk yang kedua kalinya Takhi menyebutkan bahwa India bersedia membantu para tenaga dosen, guru, pejabat, mahasiswa serta wartawan yang ingin melanjutkan study di S2 dan S3 perguruan tinggi di negaranya, melalui program bea siswa gratis. "kami ingin membantu kalian disini untuk melanjutkan studi di India, ada Empat perguruan tinggi yang telah siap menampungnya", janji Takhi.
Sebelum dimulai pagelaran ini, terlebih dahulu telah dikumandangkan lagu kebangsaa kedua negara.
 Hadir dalam acara ini, Kejati Sulut TM Syah Risal SH, Kepala BPKP Sulut Adil Hamonangan Pangihutan, Bupati Sitaro Toni Supit, Wakil Konjen Philipina Jan Sherwin P Wenceslao bersama Mandamme Maria Cecilia P Wenceslao, Wakil Konjen India Surinder Reddy, Anggota Deprov Sulut Eva Sarundajang dan Marlina Moha Siahaan, Kadis Budpar Ir Happy TR Korah MSi serta para pejabat Eselon II dan III dilingkungan pemprov Sulut. (Kabag Humas Drs jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov)

SHS menerima konjen RI untuk Guangzhou China

Bertempat di ruang kerja Gubernur di jalan 17 Agustus no. 69 manado, Gubernur Sulawesi Utara DR. Sinyo Harry Sarundajang menerima kunjungan Konsul Jenderal RI untuk Guangzhou China ibu Ratu Silvy Gayatri bersama staf dan rombongan. Dalam kedatangannya ke Provinsi Sulawesi Utara, ibu konjen membawa serta juga 200 orang turis asal china yang rencananya akan berada kurang lebih 4 hari di bumi nyiur melambai ini, dan direncanakan dalam waktu 4 hari tersebut akan ikut berdatangan rombongan turis lainnya ke Sulut sehingga berjumlah 2000 orang turis dari china ke Sulawesi Utara sampai dengan tanggal 24 Februari ini.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kedatangan ibu konjen dan rombongan yang menilai bahwa Provinsi Sulawesi Utara merupakan daerah yang potensial untuk dikunjungi dan dilakukan kerjasama terutama dalam hal pariwisata. Dikatakan Gubernur bahwa Sulawesi Utara memang merupakan salah satu destinasi wisata terutama wisata laut dimana taman laut bunaken sudah menjadi destinasi wisata dunia. Juga terdapat potensi pesisir pantai baik pantai berpasir putih maupun hitam yang eksotis, selain terdapat juga terdapat danau yang indah. Potensi lainnya adalah wisata budaya dan wisata kuliner yang menonjol serta hasil bumi rempah rempah/ spicies seperti cengkeh, pala dan vanila dan juga wisata highland dan religius. Potensi - potensi tersebut kiranya dapat dilihat dan diliput oleh para turis dimana sebagian turis yang datang juga merupakan wartawan/ unsur media.
Gubernur juga sangat berterimakasih karena sebelum ini juga telah melakukan kesepakatan dengan pemerintah china kaitan dengan investasi besar di Sulawesi Utara seperti pembangunan jalan tol, rel kereta api dan kawasan ekonomi khusus di bitung.
Setelah pertemuan ini Gubernur juga akan menerima dan menjamu khusus kepada konjen dan rombongan di graha bumi beringin pada minggu malam dengan berbagai atraksi kesenian dan budaya. (Kabag Humas Pemprov Drs. Jahja Rondonuwu, MSi)




SHS Fesbudaton Terus Dilestarikan





Festival Seni Budaya Jawa Tondano (Fesbudaton) merupakan momen cerdas dalam menjaga dan melestarikan potensi budaya lokal sebagai salah satu akselerator percepatan pembangunan daerah dibidang pariwisata, hal itu di sampaikan Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang ketika membuka Fesbudaton X di Masjid Agung Al-Fatah Kyai Mojo Tondano Minahasa, Kamis (19/2).
Pemerintah dan masyarakat Sulawesi utara memberi apresiasi yang tinggi, sekaligus mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat Jawa Tondano (jaton) yang telah mengorbitkan dan melestarikan kultur budaya yang mempesona ini, sembari menyebutkan festival ini patut mendapat respons positif dari seluruh komponen masyarakat Bumi Nyiur Melambai, sebagai bentuk penghargaan terhadap kreatifitas budaya yang perlu dilestarikan untuk menjadi kekuatan pengembangan pariwisata di sulut dan minahasa,  guna menarik minat wisatawan, tandas Sarundajang. Hadir Wagub Dr Djouhari Kansil MPd, unsur Forkopimda Sulut serta para  pejabat pemprov. (Kabag humas Drs jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).