Jumat, 09 April 2021

Dinahkodai Rio Dondokambey, Wagub Kandouw Optimis KNPI Sulut Tangguh dan Mandiri

 

Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven O.E. Kandouw menghadiri acara pelantikan DPD KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Sulut periode 2019-2022 di Ruang Mapalus Kantor Gubernur, (9/4/2021).

Dalam sambutannya Wagub Kandouw mengatakan bahwa KNPI Sulut yang diketuai oleh Rio Dondokambey secara ideologis dan substansial merupakan tempat menjadikan kader-kader pemimpin bangsa.

"Kepada KNPI ini kedepan apalagi yang muda-muda jangan hanya jadi reaksioner, harus sukses berorganisasi dan sukses juga hidup dan itu penting," katanya.

Kandouw pun berpesan agar KNPI Sulut tangguh dan mandiri serta mampu mempertahankan kesolidan dalam berorganisasi.

"Marilah dengan modal kita berorganisasi ini dan berdialektika yang saling memperkaya baik suplementer dan komplementer pengetahuan kita agar kita bisa tahu dan tidak selalu ada di comfort zone," terangnya.

"Semoga dengan proses yang sudah di lewati oleh pengurus KNPI Sulut akan menjadikan KNPI di Sulut yang benar-benar tangguh dan mandiri untuk masa depan pemuda pemudi di Sulut," tambahnya.

Lebih jauh, Kandouw menjelaskan bahwa di Indonesia termasuk di Sulut mengalami bonus demografi karena SDM dengan angkatan kerja di bawah 40 tahun didominasi oleh kalangan pemuda.

"Ini menjadi tugas KNPI agar benar-benar KNPI Sulut berani dan mampu hidup di tengah tuntutan zaman era milenial saat ini," tandasnya.

"Mari kita mempersiapkan diri dengan baik dan mempersiapkan generasi ini dengan baik juga. Serta bisa menjadi mitra Pemerintah untuk menciptakan masyarakat Sulut yang adil, makmur dan sejahtera," lanjutnya.

Sebelumnya, Ketua Umum KNPI Noer Fajrieansyah menyampaikan bahwa konsistensi bagi pemuda sangat penting dan perlu digarisbawahi bahwa di KNPI tidak mengenal SARA dan struktur jabatan.

"KNPI tidak mengenal SARA, struktur jabatan yang kita miliki, di KNPI ini hanya mengenal satu yaitu satu nafas pemuda Indonesia. Berikanlah yang terbaik untuk organisasi kita, mari kita dengan segala sesuatu yang berbeda mampu melakukan pengabdian untuk membangun indonesia bahkan Provinsi Sulut menjadi lebih baik lagi," katanya.

Sementara itu, Ketua KNPI Sulut Rio Dondokambey mengajak seluruh pengurus KNPI untuk bekerja bersama-sama, bergerak cepat dan tetap menjaga persatuan.

"Mari maju bersama-sama pemuda Sulut, dan mari kita tingkatkan keahlian pemuda-pemuda di sulut agar dapat menjadi yang terdepan di negara ini," ujarnya.

Optimalkan Pelayanan Publik, Pemprov Sulut Apresiasi SP4N-LAPOR

 

Sekdaprov Sulawesi Utara Edwin Silangen yang diwakili oleh Asisten 3 Bidang Administrasi Umum Gammy Kawatu membuka secara resmi Rapat Koordinasi Teknis Percepatan Penyelesaian Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota Se-Sulut yang dilaksanakan di Kantor Gubernur, Jumat (9/4/2021).

Pada kesempatan itu, Asisten 3 Kawatu membacakan sambutan Sekdaprov Sulut Edwin Silangen yang mengatakan bahwa sejak ditetapkan Sistem Pengelolaan Pangaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013, Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) memang telah menjadikan masyarakat semakin dekat untuk berinteraksi dengan Pemerintah.

"SP4N-LAPOR dengan prinsip mudah dan terpadu sangat membantu proses pelaporan masyarakat, dalam penyampaian aspirasi, pengaduan dan permintaan informasi terkait pelayanan publik," katanya.

Sebagaimana kita ketahui, selain dapat
mengirim pengaduan melalui situs lapor.go.id, masyarakat juga bisa melaporkan masalah
yang ditemui terkait pelayanan publik melalui aplikasi LAPOR yang sudah tersedia di Google Play ataupun App Store. Selain itu, masyarakat bisa mengirimkan pengaduan dengan mengirim SMS atau akun twitter.

Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia, termasuk di Provinsi Sulut sudah menjadikan LAPOR sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif dan demokratis di daerah. Dengan SP4N-LAPOR Pemerintah Daerah bisa mengajak masyarakat berpartisipasi dan ikut membantu Pemerintah, ikut mengawasi pembangunan, bahkan dalam membawa pelayanan publik ke arah yang lebih baik;

Namun demikian, tidak dipungkiri bahwa pengelolaan pengaduan pelayanan publik melalui aplikasi LAPOR masih perlu dioptimalkan.

"Karena itulah kegiatan ini saya katakan bernilai penting dan strategis untuk mempedomani SP4N secara utuh, untuk menindaklanjuti penyelesaian pengaduan, dan membuat prosesnya berjalan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel," ujarnya.

"Mari terus kita jalin sinergitas yang positif, kita tunaikan kewajiban kita sebagai pelayan publik, kita jaring dan saring kebutuhan masyarakat, kita penuhi hak masyarakat, sambil terus melakukan evaluasi demi peningkatan kualitas pelayanan dan kemajuan bersama," lanjutnya.

Adapun kegiatan ini turut dihadiri perwakilan Kemendagri dan para pejabat di lingkup Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota se-Sulut.