Selasa, 26 Mei 2015

BBGRM XII dan HKG PKK 43 Resmi Dibuka

Kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XII dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 43 tingkat nasional yang diselenggarakan di Kabupaten Minut (26/5) resmi dibuka.

Pembukaan kegiatan tersebut di buka oleh ketua tim penggerak PKK  Pusat Ibu Erni Gunarti Tjahjo Kumolo. Kegiatan tersebut di ikuti oleh para anggota tim penggerak PKK se Indonesia.

Dalam Sambutan ketua tim penggerak PKK Pusat mengatakan kegiatan ini dilaksanakan guna mendorong gerakan gotong royong maayarakat dalam kegiatan kerjasama dalam berbagai bidang pembangunan serta meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.

Gubernur Sulut DR Sinyo Harry Sarundajang dalam sambutan juga mengatakan kegiatan yang dirangkaikan dengan pameran ini bermanfaat untuk menumbuhkembangkan semangat pembangunan yang diwujudkan dalam bentuk prestasi kreativitas dan rasa kepedulian terhadap karya terbaik anak bangsa guna memicu inovasi baru dalam mensejahterakan masyarakat.

Ketua TP PKK Sulut Ibu Deitje Sarundajang dalam laporan mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif, masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan, kekeluargaan dan gotongroyong dalam penguatan integritas sosial melalui kegiatan gotong royong untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur menuju keluarga sehat sejahtera.

Setelah pelaksanaan pembukaan acara, dilaksanakan dengan peninjauan lokasi pameran. Rencananya Kamis nanti Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo akan menghadiri acara puncak BBGRM VII dan HKG PKK ke 43.

Hari Ini Wagub Hadiri Rakornas TPID



Rabu (27/5) hari ini, Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) VI Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), di Hotel Grand Sahid jaya Jakarta.
Kegiatan yang diikuti pada Gubernur dan Bupati/Walikota se- Indonesia itu  akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo, Pukul 08:30 WIB.
Wagub mengatakan, Sulut dalam rakornas tersebut akan menyampaikan lima pokok pikiran untuk memajukan kawasan timur Indonesia (KTI) yakni, Percepatan pembangunan proyek infrastruktur pertanian, jalan, kemaritiman, energy untuk meningkatkan kapasitas dan konektivitas daerah-daerah di KTI. Pemberian perlakuan khusus dari pemerintah pusat kepada KTI antara lain dalam bentuk insentif APBD dan subsidi jangka pendek. Kebijakan dan implementasi administered prices yang terkelola dengan baik yang dapat mendukung target pencapaian inflasi. Peningkatan perdagangan antar daerah di KTI untuk memperlancar arus barang dan jasa dari daerah surplus ke daerah defisit dengan didukung oleh informasi stok dan harga bahan-bahan pokok  dan barang strategis yang terintegrasi serta Peningkatan peran Bulog dalam menjaga stok dan stabilitas harga beras dan komoditas strategis lainnya yang berpengaruh besar terhadap inflasi, jelas Kansil.
Selain itu kahadiran orang nomor dua di Sulut itu dalam rakornas kali ini, juga membawa pesan khusus dari Gubernur Dr Sinyo Harry Sarundajang (SHS), yaitu untuk mengecek langsung kepastian hadirnya para Gubernur di puncak acara BBGRM dan HKG PKK di Minut Sulut, yang akan di buka Presiden Jokowi, pada Kamis (28/5) esok, termasuk menyampaikan jadwal penerbagan yang akan menuju Bandara Sam Ratulangi. Ikut mendampingi Wagub Karo Perekonomian Jane Mendur SE. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).