Senin, 18 Februari 2019

Survei Poltracking : Kepuasan Publik pada Gubernur Olly Dondokambey 76,9 Persen

Hasil Survei Poltracking Indonesia menunjukkan tingginya tingkat kepuasan masyarakat Sulawesi Utara terhadap kinerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang dipimpin Gubernur Olly Dondokambey, SE hingga mencapai 76,9 persen.

"Tingkat kepuasan itu dihasilkan dari menjumlahkan responden yang menjawab puas dan sangat puas," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda di Jakarta, Senin (18/2/2019) malam.

Hanta mengatakan, survei Poltracking Indonesia ini merupakan pemaparan terbaru terkait evaluasi kinerja Pemprov Sulut.

Menurut Hanta, hasil survei juga mengungkap kepuasan publik di beberapa bidang. Tingkat kepuasan paling tinggi ada pada terjangkaunya harga kebutuhan pokok, biaya kesehatan dan biaya pendidikan dasar-menengah (SD, SMP, SMA) serta kemudahan sarana transportasi, dan mencari lapangan kerja.

Pada harga kebutuhan pokok publik menilai positif dengan nilai 71,8 persen, pelayanan kesehatan terjangkau sebesar 82,9 persen dan pendidikan terjangkau sebesar 96 persen. Kemudian kemudahan sarana transportasi sebesar 95,6 persen dan kemudahan mencari pekerjaan sebesar 82,7 persen.

Survei Poltracking Indonesia dilaksanakan pada 14 - 18 Januari 2019 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah responden adalah 1.000 orang, dengan margin of error kurang-lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini menjangkau seluruh kabupaten dan kota di Sulut yang diambil secara proporsional. (Humas Pemprov Sulut)

Pimpin Apel Korpri, Sekprov Ingatkan Warga Korpri Tetap Loyal Dalam Laksanakan Tugas

Bertempat dilapangan kantor Gubernur Sulut, senin (18/02/2019) pagi, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen SE MS, memimpin apel korpri yang diikuti oleh seluruh ASN  dilingkup Pemprov Sulut.


Membacakan sambutan Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Sekprov mengatakan sebagai aparatur negara anggota KORPRI selalu dituntut untuk senantiasa menampakkan dedikasi, integritas dan loyalitas yang tinggi dalam melaksanakan tugas. Sejalan dengan itu sebagai organisasi kedinasan KORPRI juga dituntut untuk netral dan profesional, disamping itu meningkatkan kompetensi dengan terus melakukan inovasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta pelayanan birokrasi yang makin cepat, makin mudah dan baik.


Di era reformasi ini birokrasi sebagai komponen utama pengelola pemerintahan negara diharuskan dapat meningkatkan kualitas pengabdian dan menunjukkan kinerja terbaiknya kepada masyarakat, bangsa dan negara, dalam hal ini KORPRI merupakan bagian utama dari penyelenggaraan pemerintahan.


Selama 47 tahun, KORPRI telah menunjukkan peran dan tanggung jawab yang besar dalam tugas dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara.KORPRI telah memantapkan pembinaan bagi para anggotanya, baik dalam pelaksanaan tugas pemerintahan maupun tugas-tugas lainnya sesuai dengan amanat undang-undang yang mengatur.


Lebih jauh lagi, Sekprov Silangen berharap kepada segenap anggota KORPRI dilingkup Pemerintah Provinsi Sulut agar kedepannya dapat terus meningkatkan pembinaan jiwa KORPRI dalam kebhinekaan memperkokoh persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi, ketiga hal itu memiliki keterkaitan satu dengan yang lain, yang sangat penting dalam keberhasilan pelaksanaan tugas aparatur pemerintah. 


Turut hadir dalam apel tersebut Pejabat Eselon II lingkup Pemprov Sulut dan para ASN yang ada di kantor Gubernur Sulut.(humas provinsi sulut)