Selasa, 14 Juli 2015

Kemarin SKPD Pemprov Tuntaskan Laporan Penanggulangan Kemiskinan





Wagub Dr Djouhari Kansil MPd mengatakan, dalam penyusunan laporan pencapaian program penanggulangan kemiskinan 2005-2010, Sulut masuk Provinsi terbaik 11 se-Indonesia dan menerima pengharggaan dari Wapres Boediono, hal itu ditegaskan orang nomor dua di Sulut guna menindaklanjuti hasil pertemuan dengan BPK-RI Perwakilan Sulut Jumat lalu di Kantor Gubernur, terkait pelaksanaan percepatan penanggulangan kemiskinan di Provinsi Sulut 2010-2015 yang dilakukan oleh Tim Koordinasi Pengendalian Kemiskinan Daerah (TKPKD) Provinsi Sulut, Senin (13/7) di ruang rapat Bappeda Sulut.
Didampingi Kepala Bapedda Sulut Ir Royke O Roring MSi dan tiga Asisten Setda Provinsi Sulut, Wagub menyebutkan, pertemuan kali ini bertujuan untuk merefisi kembali setiap laporan dari SKPD terkait dengan pengentasan kemiskinan. Sesungguhnya program pengentasan kemiskinan tersebut sudah banyak dilakukan Pemprov Sulut, namun pelaporannya yang kurang baik, sehingga dianggap Pemprov Sulut lamban melakukan hal tersebut, ujar Kansil.
“Saya memberi waktu hari ini (kemarin-red) kepada seluruh Kepala SKPD, Sekretaris dan Kasubag Perencanaan semua laporan SKPD tersebut sudah tuntas dan segera  dimasukan di Bappeda Provinsi Sulut. Karena BPK akan turun memeriksa laporan-laporan tersebut,” tegas Kansil.
Kansil menyebutkan, rapat tersebut dibagi Empat Tim yang akan menyusun laporan SKPD  mulai 2010-2015 sesuai kluster kegiatan yaitu BLT, PKH, Raskin, Jamkesmas dan Beasiswa masuk dalam kluster 1 yaitu Program bantuan sosial berbasiskan keluarga. Sementara PNPM masuk kluster 2 Program bantuan sosial (Bansos) berbasiskan masyarakat. KUR masuk kluster 3 yaitu Pengembangan Usaha Mikro dan Kecil serta Kluster Empat terdiri dari Perumahan, Transportasi, Air Bersih, Listrik untuk rakyat miskin, nelayan miskin dan kelompok rentan di perkotaan. 
Kansil menambahkan, sesungguhnya program pengentasan kemiskinan di Sulut sudah banyak dilakukan oleh SKPD dilingkungan Pemprov Sulut, namun kendalanya hanya pada pelaporan yang kurang baik, tandas Kansil. (Kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov).
 

Kansil Melayat Duka Orang Tua Ketua Bawaslu Sulut







Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, bersama Pejabat teras Pemprov Sulut, Senin (13/7) kemarin, melayat di rumah duka Kel.Malonda-Tumbelaka di Desa Talikuran Kec, Kakas Minahasa, dimana ayah tercinta dari Ketua Bawaslu Sulut Herwin Malonda MPd yaitu    Alm. Bapak Rafles Willem Malonda meninggal dunia dalam usia 79 Tahun 10 Hari di RS Bethesda Tomohon, Sabtu lalu.
Kansil dalam pesan duka menyatakan, Almarhum Bapak Rafles Willem Malonda selama hidupnya telah banyak memberi teladan bagi bangsa dan Negara, masyarakat bahkan terlebih keluarga.
seperti bapak Herwin Malonda yang kini menjadi kolega kami di Provinsisebagai Ketua Bawalsu Sulut, juga anak-anak yang lain ada yang menjadi dokter, dan PNS yang semuanya berkaier untuk kemajuan bangsa dan Negara.
Karena itu atas nama Pemerintah Provinsi Sulut kami menyampaikan turut berdukacita kepada sosok  pejuang kemerdekaan RI sekaligus tokoh pendidikan dan tokoh gereja di Minahasa. Kiranya jasa dan karyanya Almarhum akan selalu dikenang. (kabag humas Drs Jahja Rondonuwu MSi selaku jubir pemprov). 

Wagub: Manado Barometer Kota Rukun dan Damai





Wakil Gubernur Sulawesi Utara DR Djouhari Kansil,Mpd Selasa (14/7) menghadiri rapat paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Manado dalam rangka memperingati HUT ke 392 kota Manado. Rapat Paripurna istimewa tersebut diselenggarakan di ruang serbaguna Pemkot Manado dipimpin ketua DPRD Kota Manado N Van Bone.
Dalam sambutan Wagub Kansil mengatakan di usia ke 392 kota Manado, pembangunan telah menciptakan beragam keberhasilan dan tantangan yang memberi warna bagi kota Manado. Masyarakat Manado di usia ke 392 semakin maju dan berkembang, wajah kota manado juga semakin menarik di mata nasional maupun internasional.
Dibidang politik pemerintahan berlangsung kondusif dan penuh kemitraan, berbagai kemajuan dirasakan masyarakat kota Manado, apa yang dikembangkan merupakan terobosan strategis bagi pembangunan kedepan. Pemerintah dan masyarakat terus berinovasi membangun image positif bagi nasional dan global, tantangan semakin berat untuk memajukan kota Manado, tetap jadikan Manado tempat aman dan nyaman agar investasi terus bergerak maju.
Kota Manado merupakan barometer kota rukun damai dan harmonis, kota mandiri penyanggah konstruksi pembangunan provinsi Sulut, demu masyarakat yang berdaya saing sejahtera. Pemerintah dan komponen masyarakat mantabkan gerak pacu pembangunan menuju manado mandiri dan sejahtera.
Menghadapi pesta demokrasi 9 Desember nanti, agar masyarakat Manado mendukung bersama, hadirkan keindahan dalam berdemokrasi, berpolitik santun dan baik, ciptakan harmoni pololitik rukun dan damai di kota yang kita cintai bersama.
Walikota DR GS Vicky Lumentut dalam sambutan mengatakan selama kepemimpinan beliau dan wakil walikota DR Harley Mangindaan, banyak kemajuan yang dicapai demi kesejahteraan warga manado. Pertumbuhan ekonomi meningkat sekitar 7 persen, indeks pembangunan manusia di angka 77, sedangkan angka pengangguran turun 8 persen, serta Manado berhasil meraih 8 kali penghargaan adipura, ini mewujudkan kota Manado yang bersih dan sehat.
Dari sisi pemerintahan berbagai penghargaan di raih, diantaranya predikat lakip dengan predikat B, prestasi ini menjadi pengingat agar bekerja lebih keras demi kota Manado yang lebih baik lagi kedepan.
Turut hadir dalam acara tersebut  Wakil ketua tim penggerak PKK sulut Ibu Meike Kansil Tatengkeng, Unsur Forkopimda Sulut, pejabat eselon II lingkup pemprov Sulut, anggota DPRD kota Manado, pejabat, camat, lurah kota Manado dan tamu undangan lainnya.(Kabag humas Drs. Jahja Rondonuwu,Msi selaku jubir pemprov sulut)

Photonews: Buka Puasa TP-PKK Sulut bersama anak yatim