Sabtu, 14 Oktober 2017

Olly Beri Semangat Korban Kebakaran Rawasari

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE mengunjungi warga Sulut yang menjadi korban kebakaran di Rawasari, Cempaka Putih Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017) siang.

Di hadapan para korban, Gubernur Olly menyatakan rasa prihatinnya atas peristiwa tersebut, dan dirinya berharap agar para korban sabar dan diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah tersebut.

"Saya pribadi dan atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menyampaikan rasa prihatin atas musibah kebakaran ini. Semoga warga yang menjadi korban kebakaran ini bisa bangkit kembali. Kita harus mengambil hikmah dari peristiwa ini," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Gubernur Olly memberikan bantuan kepada 21 Kepala Keluarga (72 anggota keluarga) korban kebakaran. Setiap KK menerima bantuan uang senilai Rp 2 juta rupiah, kompor gas beserta tabung gas, beras dan ikan kaleng.

Diketahui bangunan yang terbakar diantaranya Gereja GPDI Rawasari dan belasan rumah warga.

Pada kunjungan itu Gubernur Olly turut didampingi Ketua DPRD Andrei Angouw, Anggota DPRD Rocky Wowor, Kepala BPBD Noldy Liow, Kepala Kantor Pengubung Weldi Poli dan petugas Posko Peduli Bencana Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK). (BerSin) (Humas Pemprov Sulut)

Maraknya E-Commerce, Gubernur Olly Imbau Perusahaan Logistik Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Tak hanya sekedar untuk mencari informasi dan chatting, masyarakat kini menjadikan internet terlebih lagi e-commerce sebagai bagian dari gaya hidup. Maraknya pembelian barang secara online itu meningkatkan kebutuhan layanan logistik.

Hal itu disampaikan Gubernur Olly Dondokambey, SE dalam sambutan yang diwakili Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jenny Karouw pada musyawarah wilayah ke III Asosiasi Perusahaan Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) Sulawesi Utara yang digelar di Manado, Sabtu (14/10/2017) pagi.

"Perkembangan positif ini, tentu merupakan kabar yang menggembirakan bagi semua lebih khusus bagi perusahaan penyedia jasa layanan logistik di daerah," katanya.

Oleh karena itu, Gubernur Olly mengimbau seluruh perusahaan logistik dapat memanfaatkan peluang itu yang tentunya berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Sulut.

"Realitas inilah yang harus diantisipasi sebaik mungkin oleh segenap pelaku jasa layanan logistik yang tergabung dalam Asperindo agar terus meningkatkan sarana prasarana pendukung, sumber daya manusia, dan manajemen organisasi yang solid," ujarnya.

Lebih jauh, masih dalam sambutan, Olly mengimbau seluruh perusahaan layanan logistik untuk bersinergi dengan pemerintah dalam mencegah peredaran barang ilegal.

"Tingkatkanlah kualitas pelayanan bagi masyarakat dan tetap bersinergi dengan pemerintah dalam upaya pencegahan peredaran narkotika, obat terlarang, senjata api dan barang-barang ilegal lainnya sesuai dengan peraturan," imbuhnya.

Ditempat yang sama, dalam agenda yang bertema membangun bangsa dan negara itu, Ketua Umum DPP Asperindo Mohamad Feriadi SE, MBA menjelaskan dukungan Asperindo dalam pembangunan Sulut.

"Asperindo sebagai mitra pemerintah selalu mendukung pembangunan perekonomian di Sulawesi Utara. Termasuk mengoptimalkan pendistribusian barang yang dihasilkan usaha kecil dan mikro," bebernya.

Pertemuan itu turut dihadiri perwakilan dari Kodam XIII/Merdeka, Pemkot Manado, PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi, Balai Karantina Pertanian Kelas I Manado dan anggota Asperindo. (BerSin) (Humas Pemprov Sulut)