Rabu, 25 Juni 2014

Mokodongan lantik Pengurus IPIM dan BKMM di Tondano

 Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Ir Siswa Rahmat Mokodongan yang juga sebagai ketua dewan masjid Sulut melantik pengurus Ikatan Persaudaraan Iman Minahasa (IPIM) dan Badan Koordinasi Majelis Taqlim Minahasa (BKMM) di Masjid Al-Falaq, Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tondano Utara, Rabu (25/6). "Semoga dengan dilantiknya pengurus ini bisa menjalin persaudaraan antar Imam dan Jamaah serta lebih koordinasi lebih baik," ujar Mokodongan.
Apresiasi untuk IPIM dan BKMM juga disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa yang diwakili oleh kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Drs. Jorry Gumansing. "Pemerintah menyambut baik pembentukan pengurus IPIM dan BKMM yang baru ini karena organisasi-organisasi seperti ini juga menjadi pelopor mewujudkan Minahasa yang damai aman dan nyaman," pungkas Gumansing.
Ketua IPIM yang baru dilantik Haji Achmad Kiay Demak mengatakan bahwa akan melakukan tugas dan tanggung jawab dengan melakukan yang terbaik. "Berharap mengahasilkan sesuatu sesuai program baik BKMM maupum IPIM," ujarnya. "Terima kasih juga kepada pak Mokodongan yang dalam kesibukannya bisa hadir dalam acara ini," pungkasnya didampingi Ketua  BKMM Hj Rostina Kono SPd. (DR Jemmy Kumendong Msi Kabag Humas Selaku Jubir Pemprov)

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Gubernur Terima LHP BPK Sulut

Gubernur Sulut menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dengan tujuan tertentu atas BUMD PD Pembangunan Sulawesi Utara Tahun Anggaran 2012 s/d 2013 Pada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara Rabu 25/6/2014 di Kantor Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi  Utara Jl 17 Agustus Manado,  LHP tersebut juga diserahkan kepada Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Pdt. Ny. Meiva Salindeho Lintang STh. Dalam acara penyerahan LHP tersebut, Gubernur Sulawesi Utara di dampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Ir. Siswa Rahmat Mokodongan, Inspektur Sulawesi Utara Drs M M Onibala dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah Praseno Hadi SE Ak MM. LHP Tersebut diserahkan oleh Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Utara Suwarno. Dalam perbincangan dengan pihak BPK Gubernur Sulawesi Utara menyatakan bahwa walaupun Penyerahan LPH terhadap BUMD ini tidak ada opini namun hal ini penting untuk diikuti karena merupakan bagian dari pengelolaan keuangan daerah, Gubernur juga menyatakan komitmennya terhadap Tata Kelola Pemerintahan yang baik (Good Governance) dan Pengelolaan Keuangan Daerah, dimana walaupun sudah mendapatkan WTP yang ke tiga kali, namun Provinsi Sulawesi Utara perlu tetap berbenah mengingat tuntutan pengelolaan keuangan bersih dan transparan semakin tinggi, Gubernur juga menyatakan kebanggaannya karena hasil pengumuman dari BPK ternyata telah terdapat beberapa daerah di Sulut yang memperoleh WTP, itu artimya sinergitas pengelolaan dan pengawasan keuangan antara pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten Kota berjalan sengan baik. Dalam kesempatan tersebut turut diserahkan LHP PT Air Manado dan beberapa BUMD Pemerintah Kabupaten/Kota.




SHS: Warga Gereja Jangan Terjebak Politik Praktis



Gubernur Sulawesi Utara DR. Sinyo Harry Sarundajang Memberikan Ceramah pada acara Seminar Nasional Gereja Protestan di Indonesia (GPI) kerjasama dengan GMIM di Gedung Gereja GMIM Imanuel  Ranowangko Wilayah Tanawangko II pada Jumat 25 Juni 2014. Gubernur didampingi oleh Kepala Bapeda Provinsi Sulawesi Utara Ir. Roy Roring, MSi. Seminar yang diselenggaran selama 3 (tiga) hari ini mulai tanggal 23 s/d 25 Juni 2014 dan diikuti oleh sekitar 200 orang serta mengusung tema Peran Profetis Gereja di Tengah Masyarakat (Tinjauan Etis Theologis, Hukum dan Filsafat serta Analisis Dinamika Politik.
Para nara sumber datang dari berbagai kalangan yang dan yang menarik terdapat Tokoh yang beragama muslim yang memberikan materi.
Dalam ceramahnya Sarundajang menyatakan bahwa Gereja sebagai bagian integral dari bangsa memiliki peran dan tanggung jawab yang besar dalam kehidupan bangsa dan negara. Gereja dan warga gereja tidak boleh bersikap apatis dan hanya menjadi penonton dalam kehidupan berbangsa; gereja dan umat kristen harus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsanya. Tugas umat kristen adalah bagaimana mengusahakan kesejahteraan bagi semua orang, mengasihi sesama, menjadi berkat bagi banyak orang! Rumusan-rumusan seperti ini tersebar diberbagai bagian alkitab yang menunjukkan bahwa kekristenan tidak berhenti pada diri sendiri tapi harus bermakna dan berbuah bagi orang lain.
Lanjut Sarundajang bahwa gereja yang berada di dalam dunia adalah gereja yang hidup dan berinteraksi dengan dunia politik. Gereja tak bisa lagi apatis terhadap kehidupan politik; gereja harus menjadi garam dan terang juga dalam dunia politik. Gereja-gereja di Indonesia makin lama makin sadar bahwa ia terpanggil dalam bidang politik agar politik yang acap dikatakan kotor, dapat tetap memiliki moral yang kuat.  Gereja mempunyai tanggung jawab politik dalam arti turut serta secara aktif di dalam mengupayakan kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat dengan memperjuangkan keseimbangan antara kekuasaan (power), keadilan (justice), dan kasih (love).
Dalam mewujudkan tanggung jawab itu, gereja perlu memperlengkapi warga gereja, agar setiap warga gereja memahami dan menghayati nilai-nilai kristiani dalam kehidupan sehari-hari. Dan agar setiap warga gereja yang berkecimpung di bidang politik mempunyai wawasan kristiani, jujur, dapat dipercaya dan mengutamakan kepentingan rakyat. Gereja harus pro-aktif melaksanakan pembinaan warga gereja dengan melakukan kerjasama dengan semua lembaga dan instansi. Gereja juga harus ikutserta mengadakan pendidikan politik agar warga gereja memahami hak dan kewajibannya sebagai warga negara yang dewasa dan bertanggung jawab.
Pada bagian akhir Ceramahnya Sarundajang mengharapkan agar warga gereja tidak terjebak pada politik praktis yang sifatnya abu-abu dan mengharapkan seminar ini mampu memberikan kontribusi tentang peran gereja dan warga gereja terhadap kehidupan politik di Indonesia. (DR. Jemmy Kumendong, Msi, Kepala Bagian Humas selaku Jubir Pemprov)


                                    Gubernur Sulut saat memberikan ceramah

      Gubernur Sulut mempersembahkan Pujian Bersama Peserta dari Anggota GPI Maluku


    Gubernur Sulut Mempersembahkan Pujian Bersama Pimpinan GPI Seluruh Indonesia




Wagub : Kebutuhan Pokok Jelang Puasa Ramadhan Cukup Aman

Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd menegaskan, kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) menjelang puasa ramadhan dan Idul Fitri 1435 H terhadap ketersediaan barang baik oleh pihak pemasok, distributor sampai ditingkat pengecer guna menjaga kestabilan harga di daerah ini cukup aman, karena stok kebutuhan pokok masyarakat dipasaran ketersediaannya masih cukup banyak. Penegasan orang nomor dua di sulut itu disampaikan usai melakukan pengawasan sekaligus pemantauan harga dan stok  kebutuhan pokok masyarakat di pasar bersehati manado, supermarket jumbo dan supermarket gelael mega mas, Rabu (25/6) kemarin. Kami hanya mengambil sampel di beberapa pasar yang ada dan ternyata kebutuhan pokok masyarakat masih cukup banyak, sehingga harganya masih stabil, karena ketersediaan stoknya sampai menjelang lebaran nanti dipastikan masih banyak. namun pemerintah daerah akan terus melakukan pemantauan lewat instansi terkait, mengingat jangan sampai terjadi lonjakan harga yang dimainkan para spekulan harga dari oknum-oknum pedagang tertentu. Jika memang terjadi pemda tak akan segan mengambil tindakan tegas kepada oknum yang bersangkutan, janjinya sembari menambahkan, selain mengecek stok kebutuhan pokok pihaknya juga melakukan pengecekan terhadap barang kadaluarsa yang masih dipajang di supermarket. Usai melakukan sidak dipasar, Wagub yang didampingi Kepala Perwakilan BI Cabang Manado Lucktor E Tapiheru, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Drs Sanny Parengkuan MAP, Kadis Perindag Ir. Olvie Ateng MSi,  Kepala Balai POM Manado dan Karo Perekonomian Dra. Linda Watania MSi serta instansi terkait lainnya melakukan pengecekan terhadap alat ukur pengisian BBM di SPBU Boulevard yang dilakukan oleh UPTD Metrologi Disperindag Sulut serta pengecekan terhadap sistem pengisian gas elpiji di stasiun pengisian bahan bakar gas (SPPPG) PT Sinar Pratama Cemerlang di Kairagi Manado. Khusus untuk bahan bakar solar, Kansil menginstruksikan agar perlu melakukan pengawasan ekstra ketat, karena sering mengalami kelangkaan.
Diketahui harga cabe di pasar bersehati mencapai Rp. 20 ribu/kg sementara di supermarket jumbo dan gelael Rp. 19 ribu/kg, mengalami kenaikan dari harga sebelumnya hanya Rp. 8 ribu/kg. Minyak goreng curah Rp.12 ribu/kg, bawang merah 36 ribu/kg, beras pulo Rp. 15 ribu/kg, superwin Rp. 10 ribu/kg, kacang tanah Rp. 22 ribu/kg,  brenebon Rp. 20-22 ribu/kg, bawang merah Rp.35-36 ribu/kg, kentang 10-12 ribu/kg, cakalang fufu Rp. 20-24 ribu/jepit, sayur col Rp.10 ribu/buah, pitsai 10 ribu/kg, akar kuning 8 ribu/kg, boncis 15 ribu/kg, terong 10 ribu/kg, Kemudian harga daging babi campur di supermarket jumbo 43.500/kg, daging sapi 90 ribu/kg, ayam buras 27.500 ribu/kg. (Kabag Humas DR. Jemmy Kumendong MSi selaku jubir pemprov).