Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR Jemmy Kumendong MSi dalam keikutsertaan di kejuaraan tenis meja Sulut Hebat memperebutkan piala Gubernur dan Wagub Sulut, yang baru saja di buka oleh Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw di lapangan tenes indor kompleks kantor gubernur Sulut, Jumat (09/09) siang kemarin berhasil melibas lawan tangguh utusan Kabupaten Minahasa Joudy Wolayan yang juga bendahara PTMSI Minahasa dengan skor telak 3:0. Kumendong yang mengunakan kaos warna merah cekana pendek hitam yang turun di kelas tungal Eksekutif menyatakan, keikutsertaan dalam kejuaraan ini sekaligus refresing. Namun sebelumnya Ia telah mempersiapkan diri, karena olah raga tenis meja merupakan hobby saya sejak lama. Dirumah hampir setiap minggu saya bermain olah raga pimpong bersama anak-anak saya Andre, Anggito dan
Jeremia untuk mengisi waktu luang yang ada, sebut Kumendong yang juga selaku pembina PTMSI Sulut ini. (Humas pemprov Sulut).
Visi OD-SK : Terwujudnya Sulawesi Utara Berdikari dalam Ekonomi, Berdaulat dalam Pemerintahan dan Politik, serta Berkepribadian dalam Budaya.".
Jumat, 09 September 2016
Kumendong Libas Wolayan
Dipimpin Wagub Ribuan ASN Bersihkan Lokasi Pameran Kaiwatu
Dipimpin Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven Kandouw
ribuan ASN lingkup Pemprov Sulut melakukan pembersihan lokasi penyelenggaraan
pameran pembangunan dan promosi produk-produk daerah di Kaiwatu Manado.
Pembersihan yang ikut melibatkan alat berat seperti eskavator, personil Brimob
dan Pol PP Provinsi Sulut itu, berjalan lancar.
Wagub mengatakan, lokasi pameran pembangunan merupakan tanah
milik pemprov Sulut. Jangan sekali-kali ada orang yang mengaku-ngaku bahwa
tanah tersebut milik mereka baik itu datang dari masyarakat maupun dari aparat sekalipun. Karena tanah
tersebut memang milik pemprov Sulut sejak dulu.
Karena itu Kandouw minta adanya pengertian warga untuk tidak
menggangu persiapan pelaksanaan pameran ini. Karena kegiatan ini sudah menjadi
iven tahunan dalam setiap menjelang peringatan ulang tahun Provinsi. Dia juga menyebutkan, pelaksanaan pameran itu
selain untuk mempromosikan produk-produk unggulan hasil daerah ini tapi juga
akan memberikan hiburan segar pada masyarakat, sembari menambahkan lewat ajang
pameran pembangunan ini setidaknya akan menopang sektor pariwisata daerah ini,
karena sampai hari ini ada ribuan turis dari Tiongkok sedang melakukan
perjalanan wisata di daerah ini untuk menikmati eksotisme beragam panorama alam
dan budaya Bumi Nyiur Melambai, ujarnya.
(Humas Pemprov Sulut).
Wagub Buka Kejuaraan Tenis Meja Sulut Hebat
Dalam rangka ikut memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun
(HUT) ke-52 Provinsi Sulut tahun 2016 ini, maka Panitia HUT Provinsi menggelar
Kejuaraan Tenis Meja Sulut Hebat dalam rangka memperebutkan Piala Gubernur
Sulut Olly Dondokambey SE dan Piala Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw.
Kejuaran yang berlangsung di lapangan tenes indor kompleks kantor gubernur Sulut itu, telah dibuka oleh Wakil
Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw, Jumat (09/09) pagi kemarin, yang ditandai
dengan pemukulan bola pertama oleh Wagub Sulut.
Kandouw memberi apresiasi kepada panitia penyelenggaran,
karena saya bisa membuka (Lounching) kejuaraan ini dalam rangka ikut
memeriahkan peringatan HUT ke-52 Provinsi Sulut. Karena itu Kandouw berpesan
kepada para atlet-atlet tenes meja yang ikut mengambil bagian dalam kejuaran
ini dapat berkompetisi dengan baik serta mampu menjunjung tinggi sportifitas
olah raga. Karena dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat (Mensano in
Korporesano). Karena lewat olahraga dapat membentuk karakter serta mental yang
baik pula, kata Kandouw.
Karo Pemerintahan dan Humas Dr Jemmy Kumendong MSi selaku
Sekretaris Kejuaraan Tenis Meja Sulut Hebat melaporkan, kejuaraan ini diikut
258 peserta yang berasal dari sembilan kabupaten/kota minus tiga kabupaten di
kepualauan. Kejuaraan ini akan berlangsung selama dua hari dan bagi pemenang
selain mendapatkan trophy tapi juga akan menerima uang pembinaan dari Pantia
penyelenggara. Kumendong mendambahkan Ketua Panitia kejuaraan Tenis Meja Sulut
hebat di ketaui oleh Kadis Nakertrans Sulut Marsel Sendoh SH. Sementara Bendaraha Rolf
Lumintang wartawan Hr. Metro Manado menambahkan kejuaraan ini mengunakan sistem gugur dengan kategori kelas eksekutif perorangan dan beregu serta pemula. (Humas Pemprov Sulut).
Presiden, Dirjen Otda dan OD-SK Bantu Hewan Kurban Bagi Kaum Duafa.
Seperti biasanya setiap menjelang datangnya Hari Raya Idul
Adha bagi kaum duafa di Provinsi Sulawesi Utara menerima bantuan hewan kurban
dari pemerintah. Untuk Hari Raya Idul Adha 1437 H tahun 2016 ini bantuan hewan
kurban berupa sapi datang dari Presiden RI Joko Widodo dan Dirjen Otonomi Daerah (Otda)
Kemendagri yang juga mantan Pj. Gubernur Sulut DR Sonny Sumarsono MDM bersama
Ibu Tri Rahayu Sumarsono serta dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil
Gubernur (Wagub) Drs Steven Kandouw masing-masing memberikan bantuan 1 ekor
sapi.
Bantuan hewan kurban dari Presiden, Dirjen Otda maupun dari
Gubernur dan Wagub secara simbolis telah diserahkan oleh Wagub Kandouw di
halaman belakang kantor gubernur kepada masing-masing perwakilan Imam masjid di
Kota Manado.
Kandaou mengajak, marilah kita jadikan budaya membantu kaum duafa (orang miskin) untuk menjadi
pola hidup kita sehari-hari, sembari memberi alasan bahwa orang miskin disekitar
kita masih sangat banyak dan mereka itu
sangat membutuhkan uluran tangan kita untuk membantunya. Oleh karena itu lewat
momentum Hari Raya kurban kali ini seyogianya
menyadarkan kita untuk mengaktualisasikan Iman kita, jangan nanti tiba hari
raya baru kita memberikannya. Tapi pola ini kalau boleh setiap saat dan setiap
waktu kita memberikannya, terang orang nomor dua di Sulut ini. Dan bagi saya
pribadi dan pemerintah momentum ini kiranya dapat dijadikan sebagai bahan
introspeksi karena disekeliling kita diakuinya ada ribuan orang susah yang
menanti bantuan seperti ini, karena dengan membantu orang miskin sejalan dengan
perintah agama, ujarnya.
Kesempatan itu Kandouw juga ikut mengingatkan, kepada
pengurus masjid agar bantuan hewan kurban ini supaya di salurkan benar-benar
kepada para kaum duafa, dan jangan diberikan kepada orang-orang tertentu yang
tidak berhak menerimanya.
Karo Kesra Setda Provinsi Dr Bahagia Mokoagouw melaporkan,
bantuan hewan kurban untuk Hari Raya Idul Adha 1437 H tahun 2016 ini berjumlah
10 ekor merupakan bantuan dari Pemprov Sulut di tambah dua ekor dari Presiden
Jokowi dan Dirjen Otda bersama Ibu Tri Rahayu Sumarsono sehingga jumlah
seluruhnya 12 ekor. Bantuan tersebut akan disalurkan di beberapa Masjid di Kota Manado yakni Masjid Raya Achmad Yani
bantuan sapi dari Presiden, Masjid RA Kartini bumi beringin bantuan dari Dirjen
Otda serta bantuan Gubernur dan Wagub Sulut akan diberikan di 10 Masjid di Kota Manado. (Humas
Pemprov Sulut).
Penyerahan sapi bantuan Presiden
Langganan:
Postingan (Atom)