Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulut, Ir Sandra Moniaga menyebutkan, sedikitnya ada 116 Pegawai yang bertugas di jajaran Pemprov Sulut tidak mengikuti apel kerja bulan Agustus, yang di pimpin Wagub Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd dihalaman Kantor Gubernur, Senin (12/8) kemarin. Ketidak hadiran 116 Pegawai tersebut Moniaga menyebutkan bukan tanpa alasan, sebab mereka itu telah mendapat tugas khusus dari pimpinan SKPD masing-masing. Lanjut dikatakannya ada 35 pegawai sementara mengikuti Diklat Kepemimpinan, kemudian isin 1 orang, alasan sakit 3 orang, cuti 1 pegawai serta dinas luar dua orang, tandas Moniaga yang didampingi Kabid Pembinaan dan Pengawasan Vecky Solang.
Kesempatan itu, Wagub Djouhari Kansil atas nama pribadi maupun keluarga taklupa mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijriah kepada seluruh rekan-rekan pegawai yang beragama Islam, Minal Aidin Walfaidzin Mohon Maaf Lagir dan Bathin.
Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, kita senantiasa diharapkan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, karena pelayanan publik merupakan barometer trnasparansi dan akuntabilitas. Aktualisasinya, maka kepada kita semua harus senantiasa menghadirkan pelayanan yang responsif, cepat tepat dan adil serta tidak berbelit-belit kepada masyarakat. Sementara sebagai arsitek pemerintahan dan pembangunan, maka Kansil minta untuk senantiasa memposisikan diri sebagai aparatur yang memiliki inovasi tinggi serta bermoral yang baik, katanya. (Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir pemprov)
Visi OD-SK : Terwujudnya Sulawesi Utara Berdikari dalam Ekonomi, Berdaulat dalam Pemerintahan dan Politik, serta Berkepribadian dalam Budaya.".
Senin, 12 Agustus 2013
Kansil hadiri pelantikan Rektor De La Salle Manado
Perguruan tinggi merupakan lembaga institusi pendidikan tinggi yang bersifat
kompleks dan unik karena sebagai organisasi yang didalamnya terdapat berbagai
dimensi yang saling berkaitan dan saling menentukan serta mempunyai karakter tersendiri dimana
terjadi proses belajar mengajar dan tempat terselenggaranya pembudayaan
kehidupan umat manusia. Demikian disampaikan Wakil Gubernur Sulut DR. Djouhari
Kansil, MPd saat menghadiri pelantikan Rektor Unika De La Salle Manado (12/8)
di ruang serba guna.
Kansil mengatakan bahwa Rektor adalah seseorang yang menentukan titik pusat
dan irama suatu perguruan tinggi sehingga keberhasilan perguruan tinggi adalah
keberhasilan seorang rektor dalam memimpin, mengatur dan menjalankan organisasi
karena rektor berperan sebagai kekuatan sentral yang menjadi penggerak
perguruan tinggi.
“Ditengah-tengah tekad dan komitmen Pemprov Sulut untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia sulawesi utara didalamnya termasuk Unika De La Salle
Manado untuk senantiasa bersinergi, mendukung dan mensukseskan setiap kebijakan
dan program pemerintah provinsi sebagai subangsih pemantapan eksistensi sulut
sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan asia pasifik” Harap Kansil.
Sebelumnya dilakukan pelantikan Rektor Unika De La Salle Manado periode
2013 – 2017, Revi R. H. M. Tanod, SS, SE, MA oleh Ketua Yayasan Perguruan
Tinggi Katolik De La Salle Manado Pastor Benny Salombre, Pr yang disaksikan
oleh pastor Joseph Suatan, Pr. . (Jubir Pemprov Sulut, Judhistira Siwu, SE,MSi)
Wagub: Soal Tindaklanjut Temuan Inspektorat Masih Ada SKPD Belum Tuntas
Dari hasil evaluasi rapat pimpinan (Rapim) terkait dengan tindaklanjut hasil temuan Inspektorat untuk TA 2012/2013, ternyata sampai saat ini masih ada beberapa SKPD yang belum menindaklanjutinya. Hal itu sangat disayangkan oleh Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd, pada saat memimpin rapim evaluasi temuan Inspektorat tersebut di kantor Gubernur, Senin (12/8) kemarin. Didampingi Inspektur Provinsi Drs. Mecky M Onibala MSi dan Asisten Administrasi Umum Nixon Watung SH, Kansil menyatakan, ini semua akibat dari tidak mau dengar serta kurangnya tanggungjawab Kepala SKPD atas arahan pimpinan, sehingga temuan yang semestinya segera ditindaklanjuti tapi belum dilakukan, padahal ini merupakan perintah dari Pak Gubernur Dr. Sinyo Harry Sarundajang, karena beliau terus menerus mengecek kepada saya maupun kepada Pak Inspektur apakah semuanya sudah tuntas diselesaikan atau belum.
Terkesan banyak alasan yang berbelit-belit, maka Kansil memberi deat line untuk batas pemasukan laporan administrasinya ke Inspektorat Provinsi paling lambat Pukul 15:00 kemarin. "Kalian saya kasih waktu sampai jam 3 sore ini (kemarin) untuk segera masukan laporan ke Inspektorat, karena pada malam harinya akan segera disampaikan kepada Pak Gubernur", jika sampai pagi harinya (hari ini) di cek kembali masih ada SKPD kumabal, maka akan mendapat teguran dari pimpinan, kata putra terbaik nusa utara.
Onibala sendiri juga meminta perhatian seriuas dari rekan-rekan kepala SKPD, karena ini sudah menjadi komitmen kita bersama, untuk memajukan daerah ini. hendaklah kiranya kita mau peduli dengan harapan pimpinan. Karena itu mantan Asisten Pemerintahan dan Kesra lebih lanjut mengatakan pemprov akan terus melakukan evaluasi kinerja pimpinan SKPD terkait dengan tugas-tugas bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, termasuk dalam hal pengelolaan keuangan daerah. Kita juga tetap bertekad untuk tahun depan WTP tetap dipertahankan, karena sampai saat ini pemprov telah tiga kali meraih predikan ini dari BPK-RI, sembari berharap kabupaten/kota dapat belajar dari pemprov soal pengelolaan keuangan termasuk seluruh kepala Inspektorat di kab/ko, karena BPK-RI telah mewarning tahun depan enam kab/ko di sulut harus meraih predikat WTP, jika gagal maka pemprov dianggap lalai melakukan pembinaan, kunci mantan penjabat Bupati Minsel. (Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir pemprov).
Terkesan banyak alasan yang berbelit-belit, maka Kansil memberi deat line untuk batas pemasukan laporan administrasinya ke Inspektorat Provinsi paling lambat Pukul 15:00 kemarin. "Kalian saya kasih waktu sampai jam 3 sore ini (kemarin) untuk segera masukan laporan ke Inspektorat, karena pada malam harinya akan segera disampaikan kepada Pak Gubernur", jika sampai pagi harinya (hari ini) di cek kembali masih ada SKPD kumabal, maka akan mendapat teguran dari pimpinan, kata putra terbaik nusa utara.
Onibala sendiri juga meminta perhatian seriuas dari rekan-rekan kepala SKPD, karena ini sudah menjadi komitmen kita bersama, untuk memajukan daerah ini. hendaklah kiranya kita mau peduli dengan harapan pimpinan. Karena itu mantan Asisten Pemerintahan dan Kesra lebih lanjut mengatakan pemprov akan terus melakukan evaluasi kinerja pimpinan SKPD terkait dengan tugas-tugas bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, termasuk dalam hal pengelolaan keuangan daerah. Kita juga tetap bertekad untuk tahun depan WTP tetap dipertahankan, karena sampai saat ini pemprov telah tiga kali meraih predikan ini dari BPK-RI, sembari berharap kabupaten/kota dapat belajar dari pemprov soal pengelolaan keuangan termasuk seluruh kepala Inspektorat di kab/ko, karena BPK-RI telah mewarning tahun depan enam kab/ko di sulut harus meraih predikat WTP, jika gagal maka pemprov dianggap lalai melakukan pembinaan, kunci mantan penjabat Bupati Minsel. (Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir pemprov).
Kawanua Sedunia Warnai HUT RI dan HUT Prov Sulut
Reuni Kawanua Sedunia Pulang Kampung (Pulkam) akan mewarnai peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68 dan HUT ke-49 Provinsi Sulut Tahun 2013. Kehadiran ratusan kawanua sedunia pulkam yang dipimpin penanggung jawab Ibu Mieke Tumurang kali ini, sudah dimasukan dalam tentatif acara Panitia, ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. Edwin Silangen MS selaku Ketua Umum Panitia HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68 dan HUT ke-49 Provinsi Sulut Tahun 2013, usai apel kerja bulan Agustus di halaman kantor Gubernur, Senin (12/8) kemarin.
Silangen mengatakan, mereka akan tiba di daerah ini, pada tanggal 21 Agustus 2013. Selama lima hari berada di tanah leluhur, nantinya mereka akan menggelar berbagai kegiatan sosial berupa penghijauan di seputaran danau tondano, kunjungan ke panti asuhan dan panti werdha serta pelayanan kesehatan di minahasa, tomohon, bitung, minut serta mitra dan minsel. Selain itu para kawanua sedunia akan menghadiri perayaan lansia Sinode GMIM yang akan digelar di lapangan parasamya tomohon serta acara fashion. Sedangkan puncak acara nanti akan dilaksanakan di kediaman Gubernur Sulut Dr.Sinyo Harry Sarundajang di bumi beringin manado dalam bentuk Ibadah Oikumene, jelas mantan Kadispenda Sulut ini. (Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir pemprov).
Silangen mengatakan, mereka akan tiba di daerah ini, pada tanggal 21 Agustus 2013. Selama lima hari berada di tanah leluhur, nantinya mereka akan menggelar berbagai kegiatan sosial berupa penghijauan di seputaran danau tondano, kunjungan ke panti asuhan dan panti werdha serta pelayanan kesehatan di minahasa, tomohon, bitung, minut serta mitra dan minsel. Selain itu para kawanua sedunia akan menghadiri perayaan lansia Sinode GMIM yang akan digelar di lapangan parasamya tomohon serta acara fashion. Sedangkan puncak acara nanti akan dilaksanakan di kediaman Gubernur Sulut Dr.Sinyo Harry Sarundajang di bumi beringin manado dalam bentuk Ibadah Oikumene, jelas mantan Kadispenda Sulut ini. (Kabag humas Judhistira Siwu selaku jubir pemprov).
Langganan:
Postingan (Atom)