Jumat, 18 April 2014

SHS : JUMAT AGUNG ADALAH HAKEKAT Iman UMAT KRISTIANI

Demikian disampaikan Gubernur Sulawesi Utara DR. S H Sarundajang ketika memberikan sambutan pada Ibadah Perjamuan Kudus Jumat Agung di Jemaat GMIM Siloam Martadinata-Pal 2, Tanggal 18 April 2014 Mulai Pukul 15.00 wita. Sarundajang mengajak seluruh jemaat untuk melakukan introspeksi dan retrospeksi terhadap kehidupan masing-masing agar mampu memperkokoh iman percaya kepada Yesus Kristus, karena Yesus Kristus telah rela berkorban untuk menebus umat manusia. Lebih lanjut Sarundajang mengucapkan terima kasih kepada warga gereja yang telah mengunakan hal politiknya sehingga pelaksanaan Pemilihan Umum tanggal 9 April 2014 berlangsung dengan sukses dan mengajak seluruh warga gereja untukberpartisipasi aktif serta turut menyukseskan Pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI  pada bulan Juli 2014 mendatang. Ibadah perjamuan khudus yang dipimpin oleh Pdt. Dientje Lengkong-Nender STh ini berlangsung khidmat dan tertib. Dalam ibadah tersebut Sarudajang didampingi oleh Isteri tercinta Ny. Deetje Sarundajang Laoh Tambuwun dan Puteri yang juga Anggota DPR RI Vanda Sarundajang bersama cucu-cucu. Turut hadir dalam Rombongan Gubernur untuk beribadah bersama-sama dalam kesempatan tersebut yaitu: Kepala Dinas PU Prov Sulut. Ir. Kenap, Kepala Dinas Kesehatan dr. Grace Punuh, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Ir. Joy Korah, MSi, Kepala Dinas Sosial Drs. J S J Wowor, Kepala Dinas Perhubungan Joi Oroh, SH, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Drs. Roy Mewoh, DEA dan Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sulut. Dra Femmy Suluh, MAP.


Wagub Ibadah Jumat Agung di Pniel Tuna

Ribuan umat kristiani di seluruh dunia pada hari Jumat (18/4) kemarin, memadati tempat-tempat ibadah untuk beribadah menghayati perayaan Jumat Agung yakni kematian Tuhan Yesus Kristus di bukit golgota. Demikian pula di jemaat GMIM Pniel Tuna Wil. Mawakom Ibadah Jumaat Agung  berlangsung pukul 5 subuh di pimpin Pdt. Deysi Sumombo Saranaung STh, serta turut dihadiri Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd, bersama isteri  Mieke Kansil Tatengkeng serta anak dan menantu Charles dan Inggrid (Kel. Taju-Kansil) berlangsung khusuk.   
Dalam rangkaian ibadah tersebut, jemaat telah melaksanakan perjamuan kudus dimana Djouhari Kansil dan Ibu Mieke Kansil Tatengkeng  selaku pelayanan khusus telah memgambil bagian untuk melayani jemaat dengan membagi-bagikan roti dan anggur.

Wagub mengatakan, Peristiwa jumat agung untuk mengingatkan umat akan penderitaan dan kematian Yesus Kristus dalam melaksanakan karya penyelamatan,  sehingga manusia dapat diselamatkan dari dosa. Makna dari karya penyelamatan ini agar manusia bersyukur atas pengorbanan  Yesus di kayu salib sehingga manusia  saling mengampuni dan saling tolong menolong di antara sesama, ujar Ketua PKB Jemaat Pniel Tuna, sembari menambahkan untuk ibadah jumat agung pukul 9 pagi, selain dilaksanakan  perjamuan kudus juga ada penegguhan pengangkatan anggota sidi-sidi jemaat baru sebanyak 73 sidi jemaat. Ibadah Jumat Agung di jemaat Pniel Tuna ikut pula dihadiri Direktur Tanggap Darurat BNPB Drs. Junjungan Tambunan MSi bersama Isteri Dra. Nita Pane.  (Kabag humas DR. Jemmy Kumendong MSi selaku jubir pemprov).