Dalam rangka memenuhi Sumber Daya Manusia (SDM) Badan Keamanan Laut RI (Bakamla RI) yang profesional di bidang keamanan dan keselamatan laut, maka mulai Tahun 2016 Bakamla akan melakukan penerimaan calon taruna akademi keamanan dan keselamatan laut (AKKL). Hal itu disampaikan Kepala Kanreg XI BKN Provinsi Sulut melalui, Karo Pemerintahan dan Humas Setda Provinsi Dr Jemmy Kumendong MSI di Kantor Gubernur baru-baru ini.
Menurut Kumendong, proses seleksi di jadwalkan akan di mulai pada bulan Mei 2016 di Empat kota besar yaitu Jakarta, Batam, Manado dan Ambon.
Salah satu proses seleksi yang harus dilakukan oleh calon taruna AKKL, Kumendong menyebutkan, adalah melalui tes kompetensi dasar (TKD) dengan sistem computer asisted (CAT), sembari menambahkan bagi generasi muda Sulut yang ingin mengabdikan dirinya di Bakamlah, Kumendong mengajak silahkan menghubungi Kantor Bakamla Manado bilangan lampu merah Teling Manado atau melalui sdr Triwibawa Adisanjoyo dengan Nomor HP 08129400439 untuk koordinasi lebih lanjut. (Humas Pemprov Sulut).
Visi OD-SK : Terwujudnya Sulawesi Utara Berdikari dalam Ekonomi, Berdaulat dalam Pemerintahan dan Politik, serta Berkepribadian dalam Budaya.".
Kamis, 31 Maret 2016
Bakamla Buka Penerimaan Calon Taruna AKKL
Gubernur OD, Marathon Sambangi WNI Kawanua Korban Abu Sayaf
Komitmen dan upaya Pemerintah Provinsi Sulut sebagai wujud simpati atas musibah yang menimpa 10 Warga Negara Indonesia yang di sandera oleh Kelompok Radikal Moro Filipina Selatan Abu Sayaf. Termasuk diantaranya 3 Warga Kawanua Asal Sulut, oleh Gubernur Olly Dondokambey SE, secara marathon melakukan pertemuan dengan pihak Keluarga Korban, semisal di Bilangan Jakarta Utara, Kamis pagi, (31/03), setelah sehari sebelumnya, Olly dan Steven bersama unsur Forkopimda Sulut menyambangi salah satu rumah Keluarga Korban di Kelurahan Sasaran Tondano-Minahasa.
Gubernu, dalam pertemuan dan silaturahmi dengan Keluarga Korban Penyanderaan Kapal Laut di Perairan Filipina oleh Kelompok Ekstrim Abu Sayaf, yakni Alvian Elvis Repi, di kediaman Keluarga Kawasan Tanjung Priuk, diterima kerabat Korban yakni Syane Repi yang didampingi Isteri Youla Lasut (28 Thn), dan dua Anaknya masing-masing Viola Repi (2 thn), Zefanya Repi (3 Thn), secara spontan Gubernur Olly Dondokambey memberikan support dan ber empati atas kejadian dimaksud untuk kiranya keluarga tetap tabah dan berserah kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas musibah ini sembari menunggu langkah dan upaya Pemerintah RI dan Pemprov Sulut dalam mengsikapinya.
Di sela-aela kunjungan Gubernur, menyempatkan diri memberikan Donasi dan Bantuan kepada Pihak Keluarga Repi, sebagai ungkapan tali kasih, setelah sebelumnya Gubernur, di dampingi Kejati Sulut Muh Teuku Syahrizal, SH, berkesempatan ber tatap muka dengan Menteri Luar Negeri RI, Retno Lestari Priansari Marsudi, di Kantor Kemenlu di Jakarta, dalam mendiskusikan isu-isu strategi serta upaya sinergitas antara Pemprov Sulut dengan Kementerian.Turut serta dalam pertemuan dan tatap muka diantaranya Kaban Penghubung Dr F Rotinsulu, Karo Umum Pemprov Sulut, Jemmy Ringkuangan, AP,Msi, Karo Pemerintahan dan Humas Pemprov Sulut, Dr Jemmy Kumendong,Msi, Kabag Humas dan Protokol Pemprov Sulut, Drs Roy RL Saroinsong,SH,
Demikian Humas Pemprov Sulut Memberitakan.
Rabu, 30 Maret 2016
OD-SK Kunjungi Keluarga Julian Philip
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw didampingi unsur Forkopimda Sulut mengunjungi keluarga Julian Philip korban penyanderaan oleh kelompok teroris Abu Sayyaf di perairan Filipina, Rabu (30/3) Sasaran Tondano Utara Kabupaten Minahasa.
Dalam Pertemuan Gubernur memberikan dukungan secara moril, Pada kesempatan tersebut Gubernur juga menyerahkan bantuan sejumlah uang kepada keluarga korban Julian Philip.
Gubernur mengatakan dirinya akan terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar ke 10 WNI yang disandera oleh kelompok garis keras Abu Sayyaf segera dibebaskan.
"Besok saya akan ke Jakarta menemui Menteri luar Negeri untuk mengetahui perkembangannya. Pihak kami akan berupaya yang terbaik untuk menyelesaikan masalah ini, karena salah satu korban warga Sulawesi Utara,'' kata Dondokambey.
Lanjut Gubernur
untuk menangani kasus ini, Gubernur terus berkoordinasi dengan menteri luar negeri Republik Indonesia serta berbagai pihak terkait di Indonesia dan Filipina, termasuk di antaranya langsung berkomunikasi dengan Menlu Filipina.
Gubernur juga menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan terus bekerja keras dan berkoordinasi untuk menyelamatkan 10 WNI yang menjadi sandera kelompok Abu Sayyaf tersebut.
Diketahui 10 ABK WNI disandera kelompok tersebut diketahui saat seseorang yang mengaku anggota kelompok ekstremis Abu Sayyaf menelepon pihak perusahaan pemilik kapal dan meminta uang tebusan.
Gubernur : Jangan Salahkan Provinsi Jika Kab/Kota Tidak Mau Kerjasama
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE mewarning para Bupati/Walikota yang tidak mau bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi terutama dalam mensinkronkan Program Pembangunan Daerah. Penegasan ini disampaikan Gubernur saat melantik Maxmillian Lomban dan Maurits Mantiri (Mama) selaku Walikota dan Wakil Walikota Bitung periode 2016-2021 di Graha Gubernuran Bumi Beringin Manado, Rabu (30/03).
Selasa, 29 Maret 2016
Pemprov Miliki Kepres Bandara Samrat Bebas Visa Kunjungan
Visi Misi Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE untuk memajukan sektor Pawirisata di Bumi Nyiur Melambai dengan mendatangkan turis dari luar negeri kini mulai membuahkan hasil. Hal itu terbukti dengan diterbitkannya Keputusan Presiden RI terkait dengan bandara Internasional Sam Ratulangi bebas visa kunjungan. Hal itu dikatakan Kapal kantor imigrasi Manado Montano Rengkung usai di terima Gubernur di ruang kerja Gubernur, Selasa (29/03) kepada awak media liputan Pemprov Sulut.
"Kepres Nomor 21 Tahun 2016 yang ditandatangani langsung Presiden Joko Widodo telah ditandatangani pada 2 Maret 2016 lalu," ujarnya.
Sambil menunggu Peraturan Menkumham, maka Dirjen Imigrasi Ronny Sompie pada tanggal 19 Maret 2016 telah menerbitkan surat sebagai petunjuk pelaksanaannya.
Untuk itu secara efektif mulai 22 Maret 2016 lalu mulai diberlakukannya bebas visa kunjungan melalui Bandara kebanggaan warga Nyiur melambai ini, terang Rengkung, sembari menambahkan semua ini, berkat kerja keras dari orang nomor satu di Sulut ini. (Humas Pemprov Sulut).
Calon Investor Australia Lirik Pariwisata Sulut
Dubes Korsel Gagalkan Kunjungan Olly ke Korut
Duta Besar Korea Selatan (Korsel) Taiyoung Cho menggagalkan rencana kunjungan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Ibu Megawati Soekarno Putri berkunjung ke Korea Utara (Korut).
Padahal dalam waktu dekat orang nomor satu di Sulut ini bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati sudah bersiap-siap menuju Pyong Yang karena ada undangan khusus dari Presiden Korut sekaligus pemimpin tertinggi Kim Jong Un untuk menghadiri suatu acara penting di sana.
Permintaan Cho itu disampaikan langsung kepada Gubernur, di ruker Gubernur, Selasa (28/03) kemarin.
“Cho memintakan kiranya Ibu Mega dan Pak Olly membatalkan kunjungan ke Korut. Alasannya tujuan mengundang Indonesia berkunjung di negeri komunis itu agar Indonesia tidak memprotes uji coba nuklir yang mereka lakukan salama ini,” ujar Cho yang fasih melantunkan tembang rohani Yesus Sayang Pada Ku.
Kepada Gubernur Cho juga menjelaskan bagaimana kondisi Korut yang sudah empat kali melakukan uji coba nuklir dengan daya jelajah hingga 13 ribu km dan bisa sampai ke Amerika Serikat, sehingga membuat keteggangan di semenajung Korea. Mereka (Korut) usai melakukan uji coba nuklir secara langsung telah mengancam negaranya termasuk Jepang, Amerika Serikat dan negara-negara lain di dunia, ujarnya.
Cho menyebutkan, selama ini negaranya telah berupaya untuk menghentikan uji coba nuklir itu, tapi mereka hanya mengabaikannya, demikian pula dengan China yang merupakan sekutu Korut, telah menghentikan pembelian batu bara dari sana.
"Dubes China sudah mengutarakan dua bulan lalu bahwa China sudah tidak lagi mensuport Korut, karena diduga pembelian batubara dengan menggunakan dolar itu, di pakai oleh Korut untuk membangun nuklir di Negara yang dipimpin Kim Jong Un itu.
Gubernur mengatakan, saya dan Ibu Mega dalam waktu dekat ini merencanakan akan berkunjung ke Pyong Yang atas undanga Presiden Korut, karena hubungan keluraga Presiden Korut dengan Ibu Mega sangat dekat, namun karena ada permintaan Dubes Korsel terpaksa akan saya sampaikan informasi ini kepada Ibu Mega di Jakarta waktu dekat ini. Olly menyebutkan, tiga tahun lalu Saya dan Ibu Mega pernah kunjungi lokasi nuklir di Korut, itu pun atas permintaan Presiden Amerika Serikat dan Presiden Korsel. Tujuannya untuk meminta kesediaan pemerintah Korut menghentikan uji coba nuklir yang dilakukan itu. Bahkan hasil kunjungan dari Korut kami juga laporkan kepada Presiden Korsel di Seoul.
Olly mengungkapkan Dubes Korsel juga sempat menanyakan apakah Pemprov Sulut ada kerjasama dengan Korut, saya jawab tidak ada kerjasama, sembari menambahkan tujuan kedatang Dubes ke manado dalam rangka menjajaki kerja sama dengan pemerintah daerah, makanya selama berada di Sulut Cho telah melakukan pertemuan dengan Kadin, Gubernur dan Kapolda. Turut hadir Wagub Drs Steven Kandouw, Sekprov Ir Siswa R Mokodongan, Asisten Ekbang Drs Sanny Parengkuan MAP dan Kadis Budpar Ir HTR Korah MSi. (Humas Pemprov Sulut).
Wagub Apresiasi Kinerja Kopergub
Senin, 28 Maret 2016
Perlindungan Anak dan Perempuan Tanggung jawab bersama
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menyatakan perlindungan terhadap anak dan kaum wanita menjadi tanggungjawab bersama antara pemerintah daerah dan pusat.
Penegasan tersebut disampaikan Gubernur dalam acara makan malam bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Prof. DR Yohana Susana Yembise, Senin (28/3) bertempat di hotel peninsula manado.
Terkait perda nomor 1 tahun 2004 tentang pemberantasan TPPO, Pemprov tetap bersinergi dengan pemerintah pusat yakni kementrian pemberdayaan perempuan dan anak untuk menghindari terjadi tindakan perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, kekerasan terhadap perempuan dan anak secara berkelanjutan. Untuk itu pemerintah provinsi sulut terus memerangi kekerasan terhadap anak dan perempuan.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Drs. Steven Kandouw, Sulut Ketua TP PKK Ibu Rita Dondokambey Tamuntuan, Wakil Ketua TP PKK Dr.Kartika Devi Kandouw Tanos dan para tamu undangan lainnya.(Humas Pemprov Sulut).
Olly didoakan Hamba Tuhan GGP
Dalam suasana Ibadah perayaan paskah Wilayah Langowan bersama Kaum Wanita Daerah Sulut dan HUT ke- 93 Gereja Gerakan Pentakosta (GGP)/Pinkster Bewengeng, Para Gembala-Gembala Sidang GGP dipimpin Ketua Majelis Daerah GGP Sulut Pdt Hero Walukow mendoakan secara khusus Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE sebagai pemimpin Sulut yang baru dan Bupati Minahasa Drs Jantje W Sajow MSi.
Dalam pesan paskah, Gubernur sebagai bagian dari masyarakat Sulawesi Utara mengajak seluruh jemaat GGP di Sulawesi Utara untuk dapat berperan aktif dalam proses pembangunan daerah baik yang sedang dan akan dijalankan. Gubernur juga menambahkan, bahwa dukungan dan sinergitas dari jemaat yang ada tentunya sangat diharapkan dalam menunjang kebijakan serta agenda agenda strategis pemerintah, serta menjadi pelopor kerukunan dan kedamaian di Sulut, demi terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi,berdaulat dalam pemerintahan dan politik, serta berkepribadian dalam budaya, Tandas Dondokambey.
(Humas Pemprov Sulut)
Gubernur Ajak Remaja GMIM jauhi Narkoba
Minggu, 27 Maret 2016
Gubernur: Momen Paskah Warga GMIM Bantu Rakyat Miskin
Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, mengajak warga GMIM kiranya lewat momen Paskah (kebangkitan Kristus) saat ini lebih peduli membantu rakyat miskin.
Ajakan itu disampaikan Gubernur saat menghadiri Ibadah Perayaan Paskah bersama Jemaat GMIM Kinamang Kairagi Dua Wil. Manado Timur III, Minggu (27/03) kemarin.
Sesuai data BPS angka kemiskinan Sulut selang Tahun 2015 lalu mencapai 217.150 jiwa atau sekitar 8,98 persen dari jumlah penduduk Sulut. Guna menyikapi hal itu pemerintah daerah telah mengambil-langkah-langkah strategis dalam upaya membantu rakyat kita yang hidup di bawah garis kemiskinan, melalui berbagai bantuan lewat program Operasi Daerah Selsesaikan Kemiskinan (ODSK). Namun demikian GMIM juga harus mengedepankan sikap solidaritas untuk ikut ambil bagian didalamnya, jelas Gubernur.
Peran warga gereja menjadi penting untuk dikedepankan, sebagaimana Kristus yang telah rela berkorban menebus dosa dunia tanpa memandang siapa yang ditebus. Karena itu kita memiliki tanggungjawab dalam mengangkat beban masyarakat melalui upaya dan tindakan seperti memberikan pemahaman-pemahaman etik, moral dan spiritual kepada sesama, agar mampu menghadapi berbagai persoalan, termasuk permasalahan sosial seperti kemiskinan, pengangguran dan kebodohan serta berbagai tindak negatif lainnya yaitu perkelahian, narkoba, seks bebas dan lain-lain, ungkap Dondokambey.
Di sisi lain Gubernur juga mengajak jemaat untuk lebih mencintai lingkungan dan alam sekitar, dengan ikut terlibat langsung dalam upaya menjaga kebersihan, keasrian dan kenyamanan lingkungan.
Hal senada juga disampaikan Gubernur ketika menghadiri Ibadah perayaan Paskah di Jemaat GMIM Solagratia Kaiwatu Kairagi Dua.
Diketahui ibadah perayaan paskah di jemaat GMIM Kinamang dirangkaikan dengan prosesi penerimaan Pendeta jemaat yang baru yaitu Pdt Like Andreta Dondokambey STh yang juga merupakan kakak dari Gubernur Olly Dondokambey. usai prosesi penerimaan Pdt Andreta langsung memimpin Ibadah Paskah hingga selesai. Sesebulmnya Pdt Andreta melayani di Jemaat GMIM Batusaiki Manado.
Sementara saat beribadah di Jemaat Solagratia Dondokambey telah meresmikan penggunaan Pastori 3 jemaat serta peresmian Kantor Wil. Manado Timur III yang letaknya hanya bersebelahan dengan gedung gereja Solagratian. Ikut hadir dalam Ibadah perayaan Paskah tersebut Ibu Ir Ritha Dondokambey Tamuntuan, serta sejumlah Kepala SKPD Pemprov dan Sekot Manado (Humas Pemprov Sulut).
Sabtu, 26 Maret 2016
Gubernur Sambut Positif Hadirnya Pertalite di Sulut
Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, menyambut dengan baik hadirnya bahan bakar minyak (BBM) pertalite di daerah ini. Hal itu dikatakan Gubernur saat meresmikan uji pasar produk pertalite SPBU yang dikelola PT Pertamina Retail, di bilangan Boulevard Manado, Sabtu (26/03) yang ditandai dengan penguntingan bunga oleh Gunernur.
Kehadiran SPBU Ini, akan membantu warga Sulut untuk bisa memperoleh varian BBM terbaru pertamina dengan kadar Research Oktane Number (RON) 90, atau lebih tinggi dari premium yang hanya memiliki kadar RON 88, disamping itu, juga pertalite memiliki beberapa keunggulan lain dibanding premium, baik dari aspek pembakaran, emisi gas buang dan lebih ramah lingkungan, ujarnya.
Karena itu Pemrov Sulut akan terus mensuport pertamina, untuk menyiapkan pertalite ini sampai di daerah- daerah kepulauan, sebab dengan mengaplikasikan pertalite kendaraan bermotor akan lebih evisien, perangkatnya termasuk mesin dapat lebih awet, sehingga secara otomatis dapat lebih ekonomis dalam kebuthan finansial. Namun utamanya adalah lebih ramah lingkungan, terang orang nomor satu di sulut ini, sembari menambahkan apabila pertamina membutuhkan bantuan Pemprov seperti penyiapan lahan serta demi kelancaran distribusi BBM kami siap bekerjasama, alasannya kedepan Pemprov akan memiliki BUMD yang akan menggerakan roda perekonomian daerah. Usai peresmian Gubernur menyempat mengisi BBM Pertalite di kendaraan Alfard DB 1 yang merupakan kendaraan dinas Gubernur sendiri, serta pengisian BBM pertalite kendaraan jenis sedan milik Delano Pinasang SSTP, yang seharinya bertugas di Bagian Humas Pemprov Sulut, yang dilakukan oleh Dan Lanud Sri.Kol. Joko.(Humas Pemprov Sulut).
Jumat, 25 Maret 2016
Gubernur dan Ibu Ritha Ikut pembasuhan Kaki dan Perjamuan di Moria
Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Ibu Ir Ritha Dondokambey Tamuntuan, dalam perayaan Ibadah Jumat Agung (25/03) di Jemaat GMIM Moria Kolongan Wil. Kalawat Dua Minut mengikuti prosesi pembasuhan kaki yang dilayani oleh Ketua BPMJ Moria Pdt Ny. Kowaas Manoppo MTh, serta mengikuti perjamuan kudus.
Ikut ambil bagian pula Anggota Deprov Sulut Dra Adriana Dondokambey MSi dan Ketua DPRD Minut Berti Kapojos SSos keduanya tercatat sebagai Pelayan Khusus (Pelsus) di jemaat tersebut.
Ibadah Jumat Agung ini berlangsung khusuk, nampag nuansa persaudaraan yang rukun terpancar dari raud wajah dari para jemaat mulai dari Kolom 1 sampai Kolom 12, mengingat orang nomor satu di sulut berbaur bersama jemaat dalam ibadah jumat agung kali ini.
Dalam pesan paskah Gubernur mengajak jemaat untuk menghayati pengorbanan Yesus Kristus di bukit golgota hingga kematiannya di kayu salib, terpancar betapa besar cinta kasih Tuhan bagi kita umatnya, yang harus senantiasa kita maknai dalam keseharian hidup lewat perkataan dan perbuatan sehari-hari, ujar putra terbaik Minut ini. (Humas pemprov Sulut).
Gubernur: Kematian Kristus Buka Pintu Perdamaian Manusia dengan Allah.
Umat Kristiani di seluruh dunia dalam merayakan perayaan Jumat Agung (25/03), khusuk beribadah di Gereja masing-masing. Tak terkecuali dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, melakukan ibadah bersama dengan warga jemaat GMIM Maranatha Kuhun Wil. Manado Titiwungen.
Dalam pelaksanaan ibadah jumat agung kali ini Gubernur telah menjadi orang tua baptis anak dari Josep Osdhar wartawan senior Kompas, pos liputan Istana, sejak Presiden Soeharto hingga Presiden Megawati.
Dalam sambutannya Gubernur menyebutkan, tujuh arti dan makna penting dari pengorbanan Kristus di kayu salib bagi kita manusia yakni, kematiannya merupakan pengenapan janji Tuhan, kematian Kristus membuka pintu perdamaian bagi kita dengan Allah, kematian Kristus membuat kita dibenarkan, kematian Kristus sebagai pengganti/penebusan bagi kita orang-orang berdosa, kematian Krisrus memberi kita keselamatan dan hidup yang kekal serta kematian Kristus membuka kesadaran kita, betapa besarnya Kasih Allah kepada kita yang rindu selalu dekat denganNya dan kematian Kristus membuat kita lebih kuat dalam menanggung penderitaan, mendewasakan dan menjadikan kita lebih utuh serta semakin di sempurnakan.
Kini, setelah keselamatan menjadi milik kita, pertanyaan besar kembali harus kita jawab "Bagaimana seharusnya kita merespons pengorbanan Kristus".... ???. Sejatinya kita menyadari betul apa yang harus kita lakukan, yakni Allah menginginkan kita menyesali segala dosa dan kesalahan kita, serta meninggalkan semua itu dalam pertobatan, tidak mengulangi dosa-dosa yang pernah di buat dan senantiasa mempersembahkan yang terbaik dari hidup kita bagi kerajaan dan kemuliaanNya, ujar orang nomor satu di Sulut ini. Kesempatan itu Gubernur juga turut mengingatkan, sebagai warga perkotaan yang hidup ditengah hiruk pikuknya kota manado, maka jemaat GMIM Maranatha kuhun tidak boleh menutup mata terhadap permasalahan sosial yang terjadi di sekitar kita. Disinilah peran warga gereja menjadi penting untuk di kedepankan, sebagaimana Kristus yang telah relah berkorban menebus dosa dunia tanpa memandang siapa yang di tebus. Karena itu menurut Olly warga gereja memiliki tanggung jawab dalam mengangkat beban masyarakat melalui upaya dan tindakan, seperti, memberikan pemahaman-pemahanan etik, moral dan spiritual kepada sesama, agar mampu menghadapi berbagai persoalan, termasuk permasalahan sosial, seperti kemiskinan dan kebodohan serta berbagai tindak negatif lainnya seperti perkelahian, narkoba dan seks bebas, tandas Dondokambey. Ibadah perayaan Jumat Agung dipimpin Pdt Ny. Fransis Nayoan Tiwa STh. MTh.(Humas pemprov sulut).
Kamis, 24 Maret 2016
Gubernur Resmikan Proyek Senilai 45,2M di Minsel
Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, Kamis (24/03) meresmikian tujuh paket proyek jalan jembatan dan pasar di Kabupaten Minahasa Selatan. Peresmian yang di pusatkan di pasar Motoling, itu ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Gubernur yang turut disaksikan Direktur Sarana dan Logistik Kementerian Perdagangan RI Jimmy ella, Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE dan Wabup Frangky Wongkar SH. Gubernur mengatakan, kehadiran pasar jalan dan jembatan setidaknya akan menjadi sarana dan prasarana dalam rangka menggerakan roda perekonomian daerah yang bermuara mensejahterakan rakyat minsel. Lebih lanjut gubernur menyampaikan, kedepannya akan dikembangkan peternakan sapi di kawasan motoling dan modoinding, karena kawasan ini sangat cocok untuk pengembangan sektor peternakan sapi, hal ini juga tentu akan meningkatkan mutu gizi dari generasi muda kita kedapan melalui konsumsi daging dan susu. Pada kesempatan ini juga Bupati Minahasa Selatan meyampaikan permohonan dukungan dari pemerintah provinsi untuk pembangunan gudang penyimpanan hasil pertanian, serta pemasangan pafing block di kawasan pasar motoling. Bagai gayung bersambut gubernur menanggapi positif permohonan bupati Minsel. "Tentunya segala upaya pemerintah kabupaten untuk mensejahterakan rakyat akan ditopang oleh pemprov". Adapun tujuh paket proyek yang diresmikan gubernur Sulut terdiri dari Pasar Motoling, Pasar Tumpaan, Pasar Tareran, Pasar Modoinding, Jembatan Motoling, Jembatan Raanan Lama dan Jalan Lalumpe-Kroit-Toyopon, jelas Bupati Minsel melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir Jootje Tuah. Dalam kesempatan ini juga diserahkan bibit pohon gaharu secara simbolis kepada perwakilan kelompok tani di minsel. Turut hadir first lady Sulut Ibu Ir. Ritha Dondokambey Tamuntuan dan Direktur Sarana dan Logistik Kementerian Perdagangan Jimmy Bella.(Humas Pemprov Sulut)