Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Setda Provinsi Sulut DR Jemmy Kumendong MSi, menegaskan bahwa Pemprov Sulut sudah menuntaskan pemberian Nomor Register dua calon Kecamatan di Kabupaten Bolaang Mongodow Timur. Yakni calon Kec. Mooat dan Motongkat dimana sejak Bulan Mei lalu, Pemprov sudah memberikan surat kepada Bupati Boltim, terkait dengan salah satu persyaratan Perda yang diminta Pemkab Boltim. sebagaimana dalam uraian di bawah ini, Kumendong menyebutkan. terkait dengan pemekaran dua Kecamatan di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur maka Pihak Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Dari Aspek Administratif dan Legalisasi. Berdasarkan Surat Gubernur Sulut Nomor 188.342/1354/Sekr-Ro. Hukum Tanggal 28 April 2016, pada prinsipnya Pemprov Sulut, telah menyetujui penetapan Ranperda Kab. Boltim Tentang Pembentukan Kec. Motongkad dan Mooat. Dalam surat Gubernur yang telah disampaikan ke Bupati Boltim tersebut antara lain menyarankan untuk dilakukannya revisi dan penyempurnaan pada pasal-pasal Ranperda dimaksud termasuk melengkapi Peta wilayah kecamatan. Penyampaian kembali Ranperda ke Biro Hukum tinggal melihat apakah telah dilakukan penyesuaian. Selanjutnya pada Tanggal 4 Mei 2016 Karo Hukum Setda Prov Sulut, telah menyurat kepada Bupati Boltim Perihal pemberian nomor Register Ranperda Kabupaten Boltim pada poin 3 bagian a. Rancangan Perda Kabupaten Boltim Tentang Pembentukan Kec. Moat di Kabupaten Boltim diberikan Nomor Register (Noreg) sebagai berikut: Noreg Perda Kabupaten Boltim Prov. Sulut : (5/2016). b. Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur tentang Pembentukan Kecamatan Motongkad diberikan Noreg sebagai berikut : Noreg Perda Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Provinsi Sulawesi Utara : (6/2016), ujarnya, Sementara terkait dengan proses Pergantian antar waktu (PAW) Sam Sachrul Mamonto ke Marsaoleh Mamonto, Kumendong menambahkan proses PAW tersebut sementara berproses dan sebentar lagi hasilnya akan di sampaikan kepada Pemkab Boltim. (Humas Pemprov Sulut).
Selasa, 07 Juni 2016
OD-SK Buka Puasa Bersama Masyarakat Sulut
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE, bersama Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven O E Kandouw menghadiri buka puasa bersama Umat Muslim di Lapangan KONI Manado, Selasa (07/06) kemarin.
Dalam kesempatan ini, Dondokambey mengatakan bahwa Ibadah Puasa dalam bulan suci ramadhan ini hendaklah menjadi momentum untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, serta lebih meng-eratkan tali silahturahmi antar sesama seluruh Umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa. ujar Dondokambey.
Lebih lanjut, Dondokambey mengatakan bahwa Sulawesi Utara sebagai Daerah yang menjunjung tinggi pluralisme mengharapkan bagi umat yang tidak melaksanakan ibadah puasa untuk saling menjaga dan bertoleransi demi terjaganya kerukunan dan kedamaian di bumi Nyiur Melambai," tandas Dondokambey.
Sementara itu, Anggota DPR RI Prof. Dr. Hamka yang memimpin Tausyiah dalam buka bersama kali ini Mengatakan bahwa suatu kebanggaan Mendapat momentum berbuka bersama di Sulawesi Utara yang menjunjung tinggi kerukunan beragama sehingga pada buka bersama kali ini dihadiri bukan hanya umat muslim melainkan juga agama lain yang ada di Sulut. lebih lanjut Hamka berpesan dalam ceramahnya bahwa Umat Muslim harus menjauhkan diri dari penyakit sosial yang semakin menjadi-jadi di zaman modern ini. menurutnya, pemerkosaan dan percabulan yang marak dilakukan harus dijauhi seluruh umat. tutup Hamka.
Menutup Sambutanya, Gubernur mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi seluruh unat muslim di Sulawesi Utara, Semoga nikmat Berkah dari Allah SWT mewarnai indahnya Kerukunan di bulan suci ini, Tutup Dondokambey.
Turut hadir dalam buka puasa bersama Wakil Katua TP PKK Sulut Dr. Kartika Devi Kandouw Tanos, Sekprov Ir. Siswa R Mokodongan, Forkopimda Sulut, Pimpinan Umat Beragama serta Jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
(Humas Pemprov Sulut)
Wagub Sidak Biro Pemhumas
Wakil Gubermur Sulut Drs Steven Kandouw, Selasa (07/06) kemarin, melakukan sidak di Biro Pemerintahan dan Humas (Pemhumas).
Sekitar Pukul 08.15 Wita, Wagub didampingi Kaban BKD DR Femmy Suluh MSi memantau langsung kegiatan yang dilakukan Biro yg dipimpin DR Jemmy Kumendong MSi.
Ketika tiba di ruangan Biro Pemhumas Wagub langsung memasuki ruang kerja Kepala Biro, yang saat itu Karo Jemmy Kumendong sedang melakukan breafing khusus pada personil Bagian Humas, terkait dengan evaluasi kinerja yang biasanya dilakukan setiap minggu terkait dengan tugas dan fungsi yang dijalankan personil humas setiap hari mendampingi pimpinan sebagai sumber atau penyambung informasi kepada masyarakat Nyiur Melambai.
Wagub juga menanyakan jumlah personil serta tanaga lepas harian yang ada di Biro Pemerintahan dan Humas, termasuk plafon ruangan perlu ada perbaikan, karena kelihatannya sudah tidak sehat.
Wagub juga berharap Bagian Humas agar tetap solid melakukan peliputan tugas-tugas pendampingan terhadap pimpinan dalam melakaanakan tugas pembinaan dan pelayanan pada masyarakat.
Kumendong memberikan apresiasi sidak yang dilakukan Wagub Sulut ini.
"Kami menyambut positif kunjungan pak Wagub di Biro kami dalam memberikan pembinaan terkait dengan disiplin dan kinerja ASN Biro Pemhumas", ujar Kumendong. (Humas Pemprov Sulut).
Indonesia - Filipina Tetap Jaga Hubungan Baik
Pemerintah Republik Indonesia dan Negara Filipina tetap berkomitmen menjaga bersama hubungan Bilateral, baik antara kedua negara yang telah dijalankan hingga saat ini.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven OE Kandouw, saat melakukan pertemuan Courtesy Call, dengan Konsulat Jenderal Filipina untuk Indonesia
Mr Oscar G. Orcine, juga turut di dampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Drs Jhon Palandung, MSi, Asisten Administrasi Pembangunan, Drs Sani Parengkuan MAP dan Kabag Humas Protokol Pemprov Sulut, Roy RL Saroinsong, SH, yang di selenggarakan Selasa (7/6) bertempat di ruang kerja Wagub Sulut.
Berbagai kerjasama di bidang politik, Border Crossing Area /Pelintas Batas, Perdagangan barang dan jasa, Sektor Pendidikan, dimana salah satu Sekolah Menengah Atas Swasta di Sulut menjadi andalan dan Favorit karna mendatangkan tenaga pengajar dari Negara Filipina, hingga Sektor Pariwisata yang dilakukan Indonesia dan Filipina akan terus dikembangkan guna memajukan kedua negara tetangga ini. Termasuk khususnya kerjasama dalam bidang Kemaritiman dan Industri Perikanan, dimana laut Sulut yang berbatasan langsung dengan Filipina, adalah keaneka ragaman hayati yang menjanjikan. Wagub mengharapakan bisa terjalin kerjasama yang baik, Filipina dan Indonesia, khususnya Provinsi Sulut dalam kerjasama memberantas Ilegal Fishing yang sampai saat ini terjadi diwilayah perairan Indonesia.
Hal lain yang dibahas antara Wagub dan Konjen juga untuk pengembangan sektor pariwisata Wagub mengundang para wisatawan asal Filipina untuk menikmati pesona alam yang ada di Sulut.
Sementara itu Konjen Filipina Menyatakan rasa terima kasih kepada pemerintah Indonesia Khususnya pemerintah Sulawesi Utara dan masyarakat yang telah menerima dirinya dengan baik, Filipina berkomitmen terus menjaga hubungan bilateral dengan baik, termasuk Kota Bitung sebagai salah satu Sister City antara Sulut dan Filipina, serta saling mendukung dalam berbagai aspek kerjasama.
Pertemuan yang berlangsung hangat dan dialogis ini, yang menyita waktu 1 jam, juga secara khusus oleh pihak Konsulat Filipina di Manado, mendukung kebijakan Pemprov Sulut, dalam memajukan Sektor Pariwisata diantaranya Joint Operation bersama salah satu Maskapai Penerbangan di Indonesia dalam membuka Jalur Penerbangan langsung Direct Flight, China-Manado. Dimana Negara China merupakan pangsa pasar yang potensial dalam mendatangkan Devisa dari Jasa Tourism dan Bisnis Perhotelan, bagi kunjungan Wisman ke Bumi Nyiur Melambai Sulut. Tatap muka dan dialog ini diakhiri dengan agenda pertukaran Cendera mata bersama.
Demikian Humas Pemprov memberitakan.
