Minggu, 27 Juli 2014

Pemprov Gelar Pasar Murah






Pemerintah Provinsi Sulut bekerjsama dengan BUMN dan Distributor, menggelar pasar murah di halaman belakang kantor Gubernur Sulut, Sabtu (26/7). Pasar murah yang turut dihadiri Wakil Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd Asisten Pemerintahan dan Kesra Edwin Silangen SE MS, Asisten Ekonomi Pembangunan, Sanny Parengkuang, Kadis Perindag Ir. Olvie Ateng, Karo Ekonomi Jeane Mendur SE serta para pejabat teras pemprov lainnya, membaur bersama masyarakat untuk berbelanja bahan kebutuhan pokok yang disediakan di pasar murah tersebut. Adapun kebutuhan pokok yang di jual menurut Karo Ekonomi Jeane Mendur meliputi beras superwin Rp. 9.000 ribu/kg,  terigu kompas Rp. 8 ribu/kg, gula pasir 10.00 ribu/kg, minyak goreng (migor) masku 2 liter Rp 24.500 dan mentega blue band Rp. 27 ribu/kg . Harga tersebut Mendur mengatakan masih lebih murah dibanding dengan harga di pasar swalayan, sembari menambahkan setiap pembeli mendapatkan kupon belanja sehingga ada pemotongan harga contohnya migor dijual dengan harga Rp. 24.500 ketika diberikan kupon belanjar pembeli tinggal membayar Rp.7 ribu rupiah.
Kansil mengatakan, pasar murah ini untuk membantu bagi masyarakat yang kurang mampu. Diharapkan ini bisa bermanfaat apalagi bagi umat Muslim yang akan menghadapi hari lebaran nanti. Pasar murah ini akan berlangsung sehari hingga sore harinyanya, tandas Kansil.
Kadis Perindag Olvie Ateng menambahkan, untuk gula pasir yang di jual dari Bulog telah dibayar oleh Pemprov untuk dijual dengan harga yang lebih dibawah, katanya. (Kabag humas DR. Jemmy Kumendong MSi selaku jubir pemprov)      

Kansil: Tanah Merupakan Pemberian Tuhan





Penatua Dr. Djouhari Kansil MPd mengatakan, program Sinode GMIM saat ini sementara memotivasi seluruh warga GMIM untuk memanfaatkan setiap tanah (lahan) tidur yang ada agar dapat dimanfaatkan oleh warga jemaat untuk menanam berbagai jenis tanaman demi untuk kesejahteraan keluarga. Hal itu disampaikan Kansil saat mimpin Ibadah HUT ke- 86 jemaat Ebenhaezer Kumersot Wilayah Bitung V dan Perayaan Pengucapan Syukur Tahun 2014, yang digelar jemaat dan masyarakat setempat, Minggu (27/7).
Firman Tuhan yang diambil dari Kitab Perjanjian Lama Imamat 25:23-28 dan Injil Lukas 19:1-10, Kansil yang sehari-harinya dikenal sebagai Wakil Gubernur Sulut, menyebutkan, Alkitab mengatakan, bagaimana umat Israel memanfaatkan tanah yang merupakan milik Tuhan untuk digunakan dengan baik, sehingga bisa mendatangkan kesejahteraan serta terhindar dari masalah sengketa dan pertikaian, sebab menurut Ketua PKB Jemaat Pniel Tuna, saat ini berbicara masalah tanah diakuinya sangat ruwet, karena  sering membawah kehancuran dan pertikaian diantara sesama keluarga, jemaat maupun masyarakat. Karena itu selama Tuhan masih berkehendak untuk mengelola dengan baik tanah yang diberikan kepada jemaat hendaknya dapat dimanfaatkan dengan sabik-baiknya, sebab apabila datangnya Tahun Yobel (Tahun Penebusan) maka tanah yang kita miliki itu akan diambil kembali oleh Tuhan, sedangkan jemaat akan menjadi orang asing dan pendatang bagi-Ku, jelas Firman Tuhan.
Karena itu Ketua PKB Wilayah Manado Wawonasa Kombos (Mawakom) mengajak, jemaat GMIM Ebenhaezer Kumersot, melalui memontum Hari Ulang Tahun yang ke-86 ini untuk boleh mengambil keteladanan dari Zakeus seorang kepala pemunggut cukai dan ia seorang yang kaya, dengan penuh sukacita iman maun membagikan setengah kekayaannya kepada orang miskin serta akan mengembalikan empat kali lipat sekiranya ada yang diperasnya dari orang lain, tandas Ketua PKB Sinode Am.
Ketua Panitia Junefri Makisurat mengatakan, dalam menghadapu HUT ke-86 Jemaat telah dilaksanakan pertandingan bola voly, bintang vocalia dan paduan suara antar kolom. Turut hadir Wakil Ketua TP.PKK Ny. Mieke Kansil Tatengkeng, Kaban Perpustakaan Maxi Gagola SH MH, Sekwan Jhon Palandung, Karo SDA Ir. Ernie Tumundo, Ketua Wilayah Bitung V Pdt Ny. Frida maindoka MTh, Ketua Jemaat Pdt. TE Kalengkongan STh, Kadis Perhubungan Bitung Octav Kandoli, serta Camat Ranowulu. (Kabag humas DR. Jemmy Kumendong MSi selaku jubir pemprov).          

Gubernur Sulut Lepas Pawai Malam Takbiran

Gubernur Sulawesi Utara DR Sinyo Harry Sarundajang melepas peserta pawai malam takbiran dalam rangka Idul Fitri 1435 Hijriah pada Minggu 27/7 sekitar pukul 20.00 wita di halaman Kantor Gubernur Sulut.
Acara yang turut dihadiri oleh Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil, MPd, Ketua DPRD Prov Sulut Pdt. Meiva Salindeho-Lintang, STh dan Anggota Forkompinda lainnya serta pejabat eselon II di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara ini, berlangsung dengan meriah.
Dalam sambutannya Gubernur Sulawesi Utara mengucapkan selamat kepada Umat Muslim di Sulawesi Utara yang telah melalui bulan ramadhan dengan berpuasa penuh, bulan yang penuh cobaan, sehingga diperoleh kemenangan. Gubernur juga bersyukur karena selama bulan Ramadhan ini tidak ada sesuatu hal yang luar biasa yang terjadi, berlangsung aman, suatu bukti bahwa sikap toleransi yang telah terbangun selama ini mampu dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berkaitan dengan pelaksanaan pawai pada malam takbiran ini, Sarundajang berharap bisa berlangsung dengan baik, dan semua pihak kiranya mampu menjaga kemanan. Selanjutnya diharapkan pawai takbiran ini sebagai ajang persatuan dan kesatuan dalam menjalin rasa silahturahmi antar sesama anak bangsa dan sesama masyarakat yang menjunjung tinggi kerukunan dan kedamaian. Ini juga patut dijadikan tradisi keagamaan yang mampu memperkaya khasanah peringatan Idul Fitri.
Gubernur juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan bathin atas kehilafan dan kesalahan yang dilakukan selama memimpin daerah nyiur melambai ini.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan piala bergilir dari pemenang pawai takbiran tahun lalu kepada Gubernur untuk diserahkan kembali kepada Panitia Hari-Hari Besar Agama Islam (PHBI), dimana piala ini akan diperebutkan kembali oleh peserta pawai takbiran saat ini. (DR Jemmy Kumendong, MSi, Kabag Humas selaku Jubir Pemprov).