Jumat, 07 Februari 2014

Gubernur Terima Bantuan Lippo Group

bencana alam yang menimpa Sulut Januari lalu terus mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk dari pengusaha besar di Indonesia.
Setelah beberapa waktu lalu miliarder Tahir memberikan bantuan sejumlah 3 miliar, kali ini giliran James Riyadi yang merupakan CEO Lippo Group datang memberikan sejumlah bantuan bagi korban banjir yang ada di kota Manado. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Gubernur Jumat (7/2) bertempat sickediaman Gubernur.
Tak tanggung-tanggung, pengusaha yang menginvestasikan sejumlah bisnisnya di kota Manado memberikan bantuan sebesar 1 Miliar lebih dalam bentuk 2000 tabung gas 3 Kilogram,  1000 pakaian sekolah, keperluan sanitasi dan penghisap lumpur.
Saat menerima bantuan Gubernur mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Lippo Group yang peduli kepada masyarakat Sulut, khususnya kota Manado. 
"Saya berterima kasih kepada bapak james Riyadi yang mau membantu, saya memang ingin bantuan yang masuk jangan berupa uang namun lebih kepada barang kebutuhan saja karena lebih mempermudah kami untuk membantu masyarakat," ujar Sarundajang. 
Bantuan yang diterima segera akang didistribusikan kepada korban bencana.
James sendiri menyatakan Lippo Group selalu beupaya maksumal dalam memberikan bantuan baik langsung ke masyarakat maupun melalui penerintah. 
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat, kita berharap kondisi yang tidak diinginkan ini bisa segera diatasi dan aktivitas masyarakat busa kembali normal," ujar James.(kabah humas judhistira Siwu selaku jubir Pemprov Sulut)






Wagub: Tulude Merupakan Bagian Dari Budaya Nasional

Sebagai bagian dari komunitas masyarakat Sulut  yang berbudaya, warga Kabupaten Kepulauan Sangihe tetap berkomitmen mendukung berbagai program pemerintah, khusunya dalam upaya melestarikan tradisi dan nilai-nilai budaya adat tulude sebagai aset daerah, tapi juga merupakan bagian dari budaya nasional, penegasan Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd itu disampaikan, pada upacara adat tulude yang digelar pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sangihe di rumah jabatan Bupati Sangihe, di Kelurahan Tona Dua Kec,Tahuna Timur,  Kamis (6/2) kemarin.
Menjadi suatu kebanggaan kita bersama apalagi pesta adat Tulude kali ini juga turut di dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti Sekjen  PDIP yang juga Anggota DPR-RI Cahyo Kumolo dan Ketua Komisi II DPR-RI Olly Dondokambey, karena kedua tokoh ini telah banyak berbuat sekaligus ikut memajukan pembangunan di daerah sulut, ujar Kansil, sembari menyebutkan, pesta adat tulude merupakan suatu  warisan budaya yang penuh makna dan sarat akan nilai-nilai keimanan dan keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, yaitu untuk melepas tahun yang lama dan menerima tahun yang baru, melalui ungkapan syukur masyarakat atas anugerah dan pernyataan Tuhan di tahun 2013, sekaligus merupakan momentum doa dan permohonan kepada Tuhan untuk tetap menyertai, menuntun dan memberkati perjalanam pemerintah dan masyarakat kabupaten Sangihe di tahun 2014 ini, Tandas mantan kadis Diknas Sulut.
 Cahyo Kumolo mengatakan, dalam suasana ulang tahun daerah yang dilaksanakan secara adat seperti ini, perlu terus dilakukan setiap tahun, karena ini dalam rangka melestarikan adat istiadat serta budaya lokal yang ada, sembari mengutip sambutan Presiden Soekarno saat melantik Gubernur DKI Jakarta Heng Ngantung, untuk tetap menjaga nilai-nilai budaya dan adat istiadat yang ada, serta Soekarno juga pernah berpesan Sulut di masa yang akan datang akan menjadi salah satu pintu gerbang Indonesia di kawasan Asia pasifik.

 Turut Hadir Wakil Ketua TP. PKK Sulut Ny. Mieke Kansil Tatengkeng, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Edwin Silangen bersama Ibu, Kadis Kesehatan dr. Grace Punuh, Kadis Koperasi dan UMKM Drs. Mourits Berhandus, Kepala BPMPD Ir. Rocky Tumanduk, Kaban Kesbang Gun lapandengan, kaban Perbatansan Ir. Rudy Mokoginta, serta kaban Perpustakaan Maxi Gagola SH MH, Wakil Bupati Sitaro Fransisca Salindeho serta sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya. (Kabag humas Judisthira Siwu selaku jubir pemprov).