Minggu, 16 Oktober 2016

Wagub Tutup Rangkaian AMMDM 2016

Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Kandouw menutup seluruh rangkaian kegiatan Asean Ministrial Meeting on Disaster Management (AMMDM) ke 4.

Acara tersebut dilaksanakan Jumat,  (14/10) bertempat di GKIC Manado.

Dalam sambutan Wagub mengatakan beryukur acara ini bisa sukses, acara ini meningkatkan sendi kehidupan masyarakat, banyak pelajaran yang didapat bagaimana dalam menghadapi bencana yang datang tiba-tiba.

Sulut sendiri sangat siap menghadapi iven internasional karena terbukti banyak kegiatan internasional telah sukses dilaksanakan. Kepada para peserta kegiatan AMMDM wagub juga menyatakan terima kasih telah datang dan menikmati suasana Sulawesi Utara.

Kepala Badan Penanggulangan bencana RI Willem Rampangiley dalam sambutannya menyatakan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan acara ini, baik pemerintah provinsi Sulut, para anggota AMMDM, BNPB Pusat dan daerah serta masyarakat Sulut yang telah mendukung acara ini.

Penanggulangan bencana bersifat stakedholders, dengan adanya kegiatan ini bisa lebih menyadarkan dan memberi pelajaran bagi masyarakat agar tanggap dalam menghadapi bencana jika terjadi.(Humas pemprov sulut).

Dondokambey Ajak Warga GMIM Perangi Kemiskinan

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE mengajak warga GMIM untuk ikut berperang melawan kemiskinan. Ajakan Gubernur tersebut disampaikan dalam Ibadah Pengucapan Syukur HUT ke-18 Jemaat GMIM Zebaoth Wanea Manado, Minggu (16/10) siang kemarin. Perlu di pahami, berperang disini tidak dalam artian menggunakan atau mengangkat senjata, karena para anggotaJemaat disini merupakan purnawirawan dan tentara aktif, melainkan menggunakan segala potensi, talenta dan sumber daya serta kebersamaan yang dimiliki dengan dilandasi pada tuntunan Tuhan, katanya sembari menyebutkan, karena itu kita harus bersatu melawan kemiskinan ini, sebab kemiskinan telah menjadi momok kita bersama dan mudah digodah untuk melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku.
Olly menyebutkan, Pemerintah Provinsi lewat program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK) terus berupaya menurunkan angka kemiskinan yang ada di daerah kita ini, dengan terus melibatkan seluruh stakeholders yang ada hingga di Kabupaten/kota, dan mulai memberikan nilai tambah bagi kita karena angka kemiskinan kita mulai ada penurunan sesuai data BPS Sulut, ujarnya.
Selain itu Olly juga minta Jemaat disini untuk senantiasa menjadi pelopor kehidupan yang rukun dan damai dengan senantiasa menghargai pluralitas dan memaknai perbedaan yang ada di masyarakat sebagai warna indah kehidupan berbangsa dan bernegara, karena torang samua ciptaan Tuhan. Kesemuanya itu sebagai wujud sumbangsi bagi kemajuan bersama, dan demi percepatan terwujudnya Sulawesi Utara berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam politik dan berkepribadian dalam budaya, tandasnya.
Diketahui Ibadah syukur tersebut dipimpin Pdt Lisye Tamuntuan Makisanti MTh, serta turut pula memberikan sambutan Ketua BPMJ GMIM Sebaoth Pdt Elvie S Rawung STh.  hadir Sekprov Edwin Silangen SE MS, serta para pejabat Eselon II dan III lingkup Pemprov Sulut. (Humas pemprov Sulut).