Senin, 19 April 2021

Perkuat Manajemen ASN Pemda Se-Sulut, Sekdaprov Silangen Apresiasi KASN

 

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang diwakili oleh Sekdaprov Sulut Edwin Silangen membuka secara resmi Sosialisasi Penerapan Manajemen Kinerja, Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) dan Disiplin PNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Sulut yang digelar di Aula Mapalus Kantor Gubernur, Senin (19/4/2021).

Pada kesempatan itu, Sekdaprov Silangen menyampaikan sambutan Gubernur Sulut yang mengapresiasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) atas sinergitasnya bersama Pemprov Sulut melalui BKD Sulut dalam melaksanakan kegiatan ini.

"Kiranya kegiatan ini akan menyamakan pemahaman kita dalam penerapan manajemen kinerja ASN, menyelaraskan pemahaman kita akan perkembangan regulasi dan bagaimana tata cara dalam pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi, serta akan menyatukan persepsi kita dalam penegakan disiplin PNS, guna optimalisasi pelaksanaan peran ASN di daerah," katanya.

Terkait pertemuan ini, Silangen menyebut bahwa berdasarkan Keputusan KASN Nomor 11/KEP.KASN/C/IX/2019, Penerapan Sistem Merit di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mendapatkan Kategori III atau Kategori Baik dengan Nilai 250,5 dan Indeks 0,62.

"Pada Penilaian Tahun 2019, menjadi kebanggaan karena Provinsi Sulawesi Utara merupakan satu-satunya Provinsi di luar Pulau Jawa yang mendapatkan Kategori Baik dalam Penerapan Sistem Merit dan menduduki peringkat terbaik ke-5. Ini tentunya adalah berkat sinergitas, kerja keras dan kerja bersama kita semua," ujarnya.

"Di luar itu, Pembinaan manajemen ASN di
Sulawesi Utara juga dapat dikatakan baik,
karena senantiasa mengacu pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan, responsif terhadap perubahan, dan sinergis dengan Pemerintah Pusat," sambungnya.

Disamping itu, Silangen menerangkan bahwa seleksi penerimaan CPNS dan PPPK terus dapat dilaksanakan secara objektif, transparan dan akuntabel, bekerjasama dengan BKN dalam pelaksanaan seleksi menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test).

Tambah dia, dalam manajemen kinerja ASN, pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan penegakan Disiplin PNS, baik di lingkup Pemprov Sulut maupun Pemerintah Kabupaten/Kota dilaksanakan dan selalu dikoordinasikan dengan pihak KASN.

"Namun demikian, regulasi-regulasi ataupun segala ketentuan dalam manajemen ASN termasuk di dalamnya Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan penegakan disiplin, terus berkembang, yang pastinya menuntut kita semua untuk memahami secara utuh," tandasnya.

Lebih jauh, Silangen mengajak seluruh jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota erus bersinergi untuk menjadikan seluruh ASN di daerah menjadi SDM-SDM unggul, SDM-SDM profesional.

"Sehingga kita semakin mampu membawa perubahan-perubahan besar, mewujudkan visi pembangunan di daerah, dan memberi sumbangsih terhadap visi pembangunan nasional untuk Indonesia maju," harapnya.

Sementara itu Komisioner KASN Rudiarto Sumarwono menyampaikan materi Penerapan Manajemen Kinerja ASN,
Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan Penegakan Disiplin PNS.

Rudiarto menekankan pentingnya bagi ASN untuk profesional, bersih, kompeten, netral, dan berintegritas. Ia menambahkan, untuk menjadi ASN yang berkualitas hanya dapat dilakukan dengan menerapkan sistem merit dalam manajemen ASN.

"Kalau sistem merit itu bekerja, itu bagi ASN akan sangat penting, karena akan melindungi mereka. Kemudian juga mereka punya kesempatan berkembang dengan baik, kariernya baik," katanya.

Kegiatan ini turut dihadiri para bupati dan walikota dan pejabat terkait di lingkup pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Sulut.

Kawal Visi Misi Sulut, Gubernur Olly Apresiasi Kinerja Legislator

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Sulut yang terlibat aktif selama ini memajukan Sulut menjadi lebih baik.

"Terima kasih kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD atas upayanya dalam memaksimalkan tugas dan tanggung jawab selama ini," kata Olly saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Sulut di Kantor DPRD Sulut, Senin (19/4/2021).

Rapat paripurna digelar dalam rangka Penutupan Masa Persidangan Pertama Tahun 2021 dan Penyampaian Laporan Kinerja Alat Kelengkapan DPRD sekaligus Pembukaan Masa Persidangan Kedua Tahun 2021 dan Penyampaian Laporan Pelaksanaan Reses Pertama Tahun 2021.

Nampak hadir Ketua DPRD Sulut Andi Silangen, Wakil Gubernur Sulut Steven O.E. Kandouw, jajaran Forkopimda Sulut dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Olly juga mengapresiasi kinerja seluruh legislator baik para pimpinan dan segenap anggota DPRD Sulut dalam mengawal pencapaian visi dan misi pembangunan daerah di Sulut.

"Mampu menjalin koordinasi dan sinergitas yang positif dengan segenap komponen pembangunan di daerah ini utamanya Pemerintah Provinsi," ujarnya.

Diketahui, Visi Pembangunan Daerah Provinsi Sulut tahun 2021-2026 adalah: “Sulawesi Utara Maju dan Sejahtera sebagai
Pintu Gerbang Indonesia ke Asia Pasifik”, dengan 5 (lima) misi, yakni: Peningkatan kualitas manusia Sulawesi Utara; Penguatan ekonomi yang bertumpu pada industri pertanian, perikanan, pariwisata dan jasa; Pembangunan infrastruktur dan perluasan konektivitas; Pembangunan daerah yang berkelanjutan; Pemerintahan yang baik dan bersih didukung oleh sinergitas antar daerah.

Untuk itu, Olly mengharapkan agar hasil kegiatan di tahun 2021 dapat menjadi bahan bagi DPRD bersama dengan Pemprov Sulut untuk menyusun langkah strategis, rencana kerja dan rencana kebijakan kedepan.

Terkait penanganan pandemi Covid-19 di Sulut, Olly menjelaskan bahwa dalam satu bulan terakhir ini laporan dari Dinas Kesehatan menunjukan penurunan.

"Artinya lebih banyak yang sembuh dari pada yang terpapar," ungkap Olly.

Lebih jauh, orang nomor satu di Sulut ini pun optimis lewat komitmen, semangat, dan kerja keras bersama dari semua pihak, secara bertahap seluruh kebutuhan dan keinginan masyarakat Sulut dapat terwujudkan bersama.



 

Komitmen Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dalam menopang perkembangan dan kemajuan olahraga di Bumi Nyiur Melambai tak perlu diragukan lagi termasuk olahraga tenis meja.

Saat menerima audensi para pengurus PTMSI Sulut, pelatih dan sejumlah atlit senior, junior dan kadet, Senin (19/4/2021) di ruang kerjanya, Gubernur Olly menegaskan olahraga tenis meja di Sulut harus bisa menghasilkan atlit-atlit berprestasi yang akan mengangkat dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional bahkan internasional.

Gubernur pilihan rakyat Sulut ini bahkan meminta agar kepengurusan di Sulut bisa terbentuk dengan baik dengan mengacu kepada keputusan KONI sebagai induk organisasi olahraga di tingkat nasional hingga daerah.

"Pemerintah daerah akan terus mensupport organisasi, pelatih dan atlit termasuk tenis meja, sehingga bisa mengangkat nama daerah dan berdampak positif di tengah-tengah masyarakat," ungkap Olly yang juga merupakan mantan Ketua KONI Sulut sembari menambahkan harapan kedepan, olahraga tenis meja akan bergelora hingga ke kabupaten-kota di Sulut dengan berbagai iven dan kompetisi.

Pada pertemuan kali ini, Plt Ketua PTMSI Sulut, Mansyur Lakoro diwakili Sekretaris Jeffry Inaku, Bendahara Danny Rotinsulu, Jemmy Kumendong, Reza, pelatih Ragunan Bobby Regar, Tonny Panelewen, Maikel Kalangi, Rully Lumintang, Denny Moningka dan Sylvia, menyampaikan persiapan dan kesiapan pengurus untuk menggelar musyawarah daerah PTMSI Sulut periode kedepan.

Sejumlah nama mencuat untuk menjadi Ketua Umum PTMSI Sulut, diantaranya Karo Pemerintahanan Jemmy Kumendong, Dirut RS Prof Kandou, Jemmy Panelewen dan mantan Ketua DPRD Sulut, Andre Angouw.

"Siapapun yang akan terpilih nanti diharapkan dapat menjawab harapan Pak Gubernur Olly dan seluruh insan pecinta tenis meja di daerah ini," kunci Plt Ketua Mansyur Lakoro, Sekretaris Jeffry Inaku, Ketua Wasian TTC, Danny Rotinsulu dan Reza. (*)