Selasa, 29 September 2015

Pj Gubernur hadiri Apel Akbar BMI dan Parade Budaya Nusantara

   Ratusan Anggota Brigade Manguni Indonesia (BMI) se Indonesia, sebagai salah satu Ormas terbesar yang berorientasi pada budaya dan Adat Keminahasaan, tumpah ruah di Lapangan KONI-Sario Manado, guna menghadiri Apel Akbar "Wangko" sekaligus menyemarakan Pagelaran Parade Budaya Nusantara, yang Pembukaannya di hadiri Penjabat Gubernur  Sulut,Dr Soni Sumarsono beserta Ny Tri Rahayu Sumarsono, pada Selasa Petang, 29/09.
   Pj Gubernur Sulut yang didaulat memberikan Sambutan dihadapan para Pimpinan dan Anggota serta para Tonaas Wangko Umbanua BMI se- Indonesia, secara lugas dan fasih, diawal arahan dengan mengumandangkan Yel2 salam Kebesaran Ormas tersebut, I Yayat U Santi, dalam menggelorakan suasana yang disambut aplaus dan antusias . Lebih jauh dalam sambutannya Dr Soni Sumarsono menyambut gembira dan penuh rasa bangga akan prakarsa kegiatan ini, sebagai bagian dari kekayaaan budaya Nusantara, utamanya, Bumi Nyiur Melambai Provinsi Sulut yang menjadi Etalase Bangsa dan cermin Kebhinekaan serta salah satu tempat yang menonjolkan Kedinamisan Budaya yang kaya akan kearifan lokal, " karna potensi keindahan alam berpadu dengan kehidupan masyarakatnya yang pluralis namun terbuka, demokratis dan egaliter, sehingga makna Historis Cultural akan ivent ini memperkokoh komitmen rasa persatuan dan kekeluargaan antar sesama dalam kemajemukan" ujar Dr Soni Sumarsono.
   Diakhir sambutan Pj Gubernur, mengharapkan agar eksistensi Organisasi BMI, dapat menjadi pelopor terciptanya kehidupan politik yang santun, elegan, etis dan demokratis, terlebih daerah ini akan melaksanakan Pilkada Serentak tahun 2015, agar berlangsung sukses, aman dan dinamis.
   Sementara itu Ketua Dewan Pimpinan Tonaas (DPT) BMI, Tonaas Wangko Dicky  J Maengkom, dalam paparannya, menyatakan keikutsertaan perwakilan Suku dalam Parade Budaya Nusantara, diantaranya  Suku Dayak,Bali, Papua, Banten, Ternate, Gorontalo dan suku2 lainnya, juga pada kesempatan tersebut tegas, Maengkom, Apel Adat ini, guna menunjukan jati diri serta identitas budaya Minahasa teraktualisasi dengan menonjolkan Ornamen khas, yang mengambarkan keaneka ragaman berupa replika patung Cakele, Maskot Burung Manguni,dstnya, sekaligus menantang kepada Legislative, agar dapat menerbitkan Perda menyangkut Budaya dan Adat lokal, khususnya Sulut.
    Acara ini turut di hadiri Perwakilan Forkompimda Sulut, Ketua Deprov Sulut  Drs Steven Kandouw dan Pejabat teras lainnya. Serta diselingi Atraksi Budaya Maengket, Tari Dinamis dr Tanah Papua dan dr Perwakilan Pulau Dewata Bali.
   Demikian Humas Pemprov Sulut Memberitakan ( Roy RL Saroinsong,SH selaku Juru Bicara)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar