Senin, 09 April 2018

Wagub Kandouw Buka Kejurnas Tenis TDP Maesa Paskah



Wakil Gubernur Sulawesi Utara  Steven O.E Kandouw  yang juga sebagai Ketua Penggurus Daerah ( Pengda )  Pelti Sulut didampingi Kadispora Sulut Marsel Sendoh membuka kejuaraan Nasional  Tenis ( TDP )  Maesa Paskah 2018 yang dilaksanakan di Lapangan Tenis Sario Manado senin (  09/04 )  sore kemarin.

Dalam sambutan Wagub Kandouw mengatakan  salut,  proficiat , bravo kepada POR Maesa dan tim panitia yang telah melaksanakan kejuaraan Nasional ini
" Sebagai Ketua Pelti tiada kata lain luar biasa senang , karena kegiatan kali hadiahnya paling besar dan ini jadi  motivasi  bagi kita pengurus  " kata Kandouw.
Kiranya ini menjadi  modal kita  karena telah melaksanakan kejurnas mudah -mudahan kita bisa melaksanakan pertandingan international.
" Modal kita dengan enam lapangan ini akan tetap dipertahankan dan juga akan buat lapangan ke tujuh indoor" ujar Wagub Kandouw.

Lanjut Kandouw, jadi komitmen kita untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui olahraga.
" Sulut sebelas tahun tidak ada Porda , tapi tahun ke dua belas di pemerintaham OD -SK Porda sudah dilaksanakan" ungkap Kandouw.
Dan para atlit yang akan bertanding Kandouw ingatkam atlit tanpa pertandingan adalah bohong.
" Manfaatkan dengan baik pertandingan ini , tidak usah berfikir iseng -iseng berhadiah tetap belajar punya target dalam segala sesuatu kita harus ngotot supaya banyak aspek.yang didapat ,", tutup Wagub Kandouw.
Diakhir sambutan atas nama  Gubernur Sulut Wagub Kandouw membuka pertandingan POR  Maesa.

Sebelumnya  Ketua POR Maesa  Letnan Jenderal  TNI ( Purn ) E.E Mangindaan dalam sambutan mengatakan terlaksana kejuaraan ini awalnya cerita berdua dengan Wagub Steven Kandouw di Jakarta.
" Hanya bercanda tapi ternyata terjadilah pertandingan ini " kata Mangindaan.
Semoga turnamen sering dilaksanakan di daerah ini
"Harapan saya tenis muncul di PON tidak kalah di kualifikasi , ada alasan saya karena ketua Pengdanya betul-betul serius menangani tenis" ujar.Mangindaan.
Lanjutnya , mengapa namanya Maesa Paskah, POR Maesa  ini lahir saat Paskah sembilan puluh sekian tahun  lalu di Bandung
" Itu yang jadi cikal bakal  POR Maesa dilaksanakan di hari Paskah  kita bawa terus sampai saat ini untuk peringati hari kebangkitan Yesus Kristus Sang Juruslamat penebus dosa kita" ungkap Mangindaan.

Mari torang kase maju olahraga Sulawesi Uttara pasti bisa asal torang sama sama baku gandeng tangan rapatkan barisan demi olahraga sulut jangan halang -halangi anak anak itu kelapangan tenis , tutup Mangindaan

Ketua Panitia Pelaksana Rocky Julius Toar Wawolumaya  mengatakan pertandingan ink akan diikuti  pemain piala Davis Indonesia dengan jumlah peserta sebanyak 500 orang.
(Humas Provinsi Sulut )
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar