Juara Dunia Ganda Campuran
Bulutangkis Indonesia asal Sulut Liliana Natsir Maramis dan Natalia Poluakan
peraih Medali Emas PON 2004 yang berpasangan dengan Liliana Natsir menerima
bantuan beruapa uang sejumlah Rp. 100 Juta untuk Liliana dan Natalia sebesar Rp.
50 Juta, dari Gubernur Sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang. Pemberian bantuan
kepada dua atlet berprestasi ini diserahkan langsung Sarundajang di kediaman
Bumi Beringin Manado, usai Upacara memperingati HUT ke-49 Provinsi Sulut, Senin
(23/9) kemarin. Sarundajang mengatakan, bantuan tersebut kiranya bisa menjadi
pendorong bagi kedua atlet ini untuk terus memacu prestasi gemilang di pentas
nasional dan internasional. Sarundajang menyebutkan, Liliana merupakan
satu-satunya atlet nasional asal sulut yang telah mengukir prestasi gemilang sebagai
juara dunia bulutangkis sebanyak tiga kali. Pemprov Sulut tentunya terus mendorong agar prestasi Liliana
terus meningkat untuk mengharumkan
bangsa Indonesia terutama bagi daerah Bumi Nyiur Melambai, tambah Sarundajang.
Liliana sendiri saat dimintai tanggapannya, mengucapkan banyak
terima kasih kepada pemerintah provinsi melalui Pak. Gubernur Sarundajang atas
apresiasi yang begitu baik terhadap kami
sebagai atlet yang telah memberikan yang terbaik bangi bangsa dan daerah.
Perhatian khusus pemprov ini kiranya akan memacu semangat kami untuk lebih
berprestasi disetiap pertandingan yang saya ikuti nanti. Hal senada juga di
ungkapkan orang tua dari Liliana Natsir Jin Chen yang mendampingi putri
bungsunya itu untuk menerima bantuan tersebut. Sebagai orang tua tentu kami
merasa bangga atas perhatian dari pemerintah terhadap anak kami ini. Liliana merupakan
putri bungsu dari dua bersaudara dimana kakaknya seorang dokter yang kini
bertugas di Jakarta, tambah Jin Chen pemilik toko Carona Motor di Keluarahan Teling
Atas. Sementara orang tua dari Natalia
Poluakan Ny. Hetty Poluakan lapian juga tak lupa menyampaikan terima kasih
kepada Gubernur sulut atas apresiasi terhadap Natalia. Walaupun kini Natalia
sudah menjadi PNS Pemprov yang bertugas di Kantor Penghubung Sulut di jakarta,
tetapi dia masih terus berlatih, karena Natalia sendiri dalam waktu dekat akan
mewakili Kontingen Sulut untuk mengikuti Pornas Korpri yang akan digelar di
sulawesi Utara para bulan Niopember nanti. (kabag humas Judhistira Siwu selaku
jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar