Memasuki Minggu sengasara ke – empat Yesus Kristus,
Kehidupan orang percaya pasti tak akan luput dari berbagai ujian dan
cobaan, hal itu disampaikan Penatua Dr. Djouhari Kansil MPd saat memimpin
Ibadah Syukur HUT ke-17 Jemaat GMIM Aer Terang Malalayang I Timur, Minggu
(30/3). Karena itu melalui pemberitaan Firman Tuhan yang terdapat dalam Kitab
Kejadian 22:1-14 dan Kitab 2 Tesalonika 12-17, kembali di ingatkan bahwa
siapapun kita tidak pernah luput dan terbebas dari ujian dan cobaan, masalahnya
sekarang siapkah kita menghadapi cobaan dan ujian itu?. Jawabnya tentu ada pada
diri kita masing-masing, ujar Ketua PKB Jemaat Pniel Tuna.
Ketua PKB Wilayah Mawakom menyebutkan, kita sebagai pemimpin
yang baru terpilih juga tak luput dari ujian dan cobaan, karena itu kita
diingatkan oleh Firman Tuhan bahwa Allah
yang memilih kita tetap berdiri teguh dan berpegang pada ajaran-ajaran Kristus.
Itulah berita yang menghibur dan menguatkan kita, seperti Abrahan yang dikenal
sebaga Bapa segala orang Percaya, tak luput dari cobaan, Ishak anaknya yang tunggal disiapkan oleh Abraham untuk menjadi korban bakaran dan persembahan bagi Tuhan, namun
karena kesetiaan dan ketaatannya mendengar suara Tuhan. Allah menggantinya korban bakaran itu dengan domba. Ini menjadi bukti
bahwa kalau Tuhan yang memerintah berarti Tuhan punya maksud dan rencana
yang terindah dalam hidup orang yang selalu setia dan percaya kepada
Tuhan. Begitu pula dengan persekutuan orang-orang percaya di jemaat Tesalonika,
Rasul paulus mengingatkan, jemaat harus siap menghadapi ujian. Karena itu
ajakan Paulus agar jemaat berdiri teguh berpegang pada ajaran-ajaran Tuhan,
kunci Ketua Koodinator PKB Gereja-Geraja Sinode Am (Kabag humas Judisthira Siwu
selaku jubir pemprov).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar