Kamis, 30 Oktober 2014

SHS: DR Sam Ratulangi adalah Manusia Teleskopis

Demikian diungkapkan Gubernur Sulawesi Utara DR. Sinyo Harry Sarundajang ketika memberikan materi dihadapan warga Sulawesi Utara yang berada di jakarta dalam acara Seminar Nasional yang bertemakan "Menjadikan Provinsi Sulawesi Utara Pintu Gerbang Indonesia Untuk Kawasan Asia Pasific di Hotel Asana Kawanua Jakarta.
Pembawa materi dalam seminar nasional tersebut disamping Sarundajang juga adalah Prof.Dr. H.A.R. Tilaar yang membawakan materi tentang Tantangan Pendidikan dan Sumber Manusia dalam menghadapi MEA 2015, dr. Bert Supit dengan materi Mengatasi krisis SDM menyambut geostrategi Sulawesi Utara dan juga pembicara lainnya antara lain Michael Umbas, Suhendra Boroma dan tokoh nasional asal Sulut lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Sarundajang menjelaskan bahwa ada 3 hal pokok yang dipikirkan oleh DR. Sam Ratulangi dalam bukunya terdahulu dalam menghadapi pintu gerbang Asia Pasifik yaitu: 
1) Harus ada daya tahan lokal
Sulawesi Utara sebagai sebagai daerah yang mempunyai sumber daya sangat kaya harus mampu mengelola dengan baik sumber daya yang terdapat di daratan dan lautan, bukan hanya yang ada di permukaan laut tetapi juga yang ada didalam laut karena 80% wilayah Sulut adalah laut.
2. Daya saing, 
Sulawesi Utara harus menciptakan manusia - manusia cerdas untuk dapat mengelola Sumber Daya tersebut, disadari bahwa saat ini dunia semakin mengglobal dan peranan ilmu pengetahuan semakin besar, hanya orang - orang pintar dan mengussai IPTEK yang mampu menguasai dunia, sulut terus berbenah dengan menhasilkan tenaga tenaga trampil, para doktor dengan program 1000 doktor dll.
3) Apapun yang dilakukan harus selalu mengarah ke Asia Pasifik.
Pada bagian lain Sarundajang menyatakan bahwa keberhasilan melaksanakan iven iven internasional seperti WOC, Saul Bunaken, WCRC dan lain lain telah mampu mengangkat dunia pariwisata dan mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat, selanjutnya Sarundajang juga mengharapkan bahwa beberapa mega proyek yang sedang dibangun di Sulut seperti jalan tol manado bitung dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Bitung akan semakin mampu menduniakan Sulut dan mengakibatkan multy player effect ekonomi yang mampu mensejahterakan masyarakat. (Drs. Jahja Rondonuwu,M.Si Kabag Humas)




Gubernur Sulawesi Utara DR Sinyo Harry Sarundajang ketika menyampaikan Màteri dalam Seminar Nasional di Hotel Asana Kawanua Jakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar