Ketua Umum PMI Pusat H. Moh. Jusuf Kalla menyematkan pengharggaan
berupa Satya Lencana sedangkan Gubernur Sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang
memberikan Cincin Emas kepada lima belas
pendonor darah asal sulut. Pemberian satya lencana dan cincin emas tersebut
merupakan bentuk apresiasi positif dari PMI
kepada masyarakat yang secara sukarela mendonorkan darahnya kepada orang lain.
pemberian pengharggaan ini dilakukan Kalla dan Sarundajang usai membuka Gerakan
1000 Donor darah Sukarela di provinsi Sulut, Kamis (21/11) kemarin di Mantos.
Mantan Wapres RI menyebutkan, mereka (para pendonor) seratus
kali ini, berarti sudah 30 tahun mendonorkan darahnya, dan kalau dihitung darah
mereka itu sudah dua jerigen telah disumbangan kepada orang lain, sembari menyebutkan harusnya
mereka ini diberikan pengharggaan langsung oleh Presiden RI, sembari
menyebutkan, Mudah-mudahan Tanggal 17 Desember nanti kalian akan dipanggil ke Jakarta
untuk menerima pengharggaan langsung dari Presiden SBY, ujarnya.
Bagian lain Kalla menyebutkan, didunia hanya 35 negara yang
memiliki lembaga donor darah termasuk di Indonesia. Dia menyebutkan, makin makmurnya
suatu negara makin tingginya tingkat kecelakaan dan orang masuk rumah sakit. Di
Indonesia kebutuhan akan darah 2 persen dari jumlah penduduk yang ada, sementara
untuk kebutuhan dunia mencapai 5 persen. Tahun depan dipastikan akan naik
kebutuhan darah sampai 30 persen di
tanah air, katanya.
Saya juga berterima
kasih kepada Gubernur Sinyo Sarundajang yang mendukung kapasitas darah di
daerah ini, dengan ikut mendorong PNS
dilingkungan Pemprov Sulut untuk mendonorkan darahnya. Karena itu donor darah
menurut saya bukan hanya membantu kebutuhan orang lain tapi juga menyehatkan
kesehatan kita juga.
Kalla juga menambahkan, kebutuhan darah di sulut pertahun
mencapai 50 ribu kantong untuk rumah
sakit, terutama yang ada di manado. karena manado merupakan ibu kota provinsi
jadi semua orang berkumpul disini.
Selain itu para pendonor 50 sampai 75 kali juga menerima piagam
pengharggaan termasuk para pengiat serta instansi dan lembaga yang giat
melakukan kegiatan donor darah. (kabag humas Judisthira Siwu selaku jubir
pemprov).
Jusuf Kalla menyematkan kepada pengharggaan satya lencana kepada salah seorang pendonor darah 1000 kali an. MantiriPenggiat dan instansi yang sering melakukan kegiatan donor darah mendapat piagam pengharggaan dari Ketua UMUM PMI Pusat.
Kadis Sosial Prov. Sulut AG Kawatu SE MSi berjabat tangan dengan Ketua PMI Pusat Jusuf Kalla, usai mendonorkan darah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar