Senin, 04 Mei 2015

Wagub: Manusia Aset Terbesar Bangsa









Wakil gubernur sulut DR Djouhari Kansil,Mpd menyampaikan aset terbesar bangsa Indonesia adalah manusia, yakni manusia yang terdidik dan cerah sebagai kunci kemajuan bangsa.
Hal tersebut disampaiakan Kansil saat menjadi inspektur upacara pada pelaksanaan upacara dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional dan hari otonomi daerah tahun 2015 yang diselenggarakan Senin (4/5) bertempat di halaman upacara kantor gubernur sulut.
Wagub mengatakan bangsa Indonesia berdiri oleh gagasan anak muda yang terdidik, gagasan dan ide diberikan mereka untuk membangun generasi ini demi Negara yang erakar pada adat dan budaya serta berbhineka.
Untuk itu melalui momentum Hardiknas ini seluruh stakeholder yang ada di dunia pendidikan Sulut diharapkan tetap meluangkan perhatian dan tetap terlibat memajukan dunia pendidikan dengan berkontribusi lebih aktif untuk membuat generasi muda meraih hasil terbaik demi membanggakan daerah dan bangsa.
Untuk itu melalui tema hardiknas  yakni pendidikan dan kebudayaan sebagai gerakan pencerdasan dan penumbuhan generasi berkarakter pancasila, Wagub mengharapkan pengembangan kualitas manusia di Sulut harus dikerjakan sebagai sebuah gerakan bersama, semua harus saling menopang untuk memajukan kualkitas manusia melalui pendidikan.
Pendidikan harus dipandang sebagai ikhtar kolektif seluruh komponen bangsa, pendidikan harus menjadi gerakan semesta yang melibatkan seluruh elemen bangsa, pendidikan harus menjadi rasa memiliki semua kalangan demi menumbuhkembangkan generasi berkarakter pancasila.
Pada kesempatan tersebut Wagub didampingi Sekretaris daerah Ir. Siswa R Mokodongan dan Kepala Dinas Pendidikan A.G Kawatu,SE,MSi juga memberikan penghargaan kepada siswa dengan predikat juara 1,2,3 tingkat SD, SMP dan SMA dalam pelaksanaan lomba Olimpiade Sains tingkat provinsi sulawesi utara.
Yang menrik dalam Upacara Hardiknas kali ini bertindak selaku pemimpin Upacara adalah Paskibraka Nasional Tahun 2014 Juanna GM Janis siswi SMA Negeri Tahuna sebagai pemegang baki pada Upacara penaikan bendera merah putih di Istana Negara Jakarta. Juanna merupakan bimbingan dari Kabid PMPTK Jendry Sualang SPd MAP. (Kabag humas Drs. Jahja Rondonuwu,Msi selaku jubir pemprov Sulut)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar